Joget Bersama 11.476 Warga di HUT Kota Semarang, Walkot Ita Ingin Populerkan Nasi Glewo

Kompas.com - 03/05/2023, 09:26 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-476 Kota Semarang di Balai Kota Semarang, Selasa (5/2/2023).
DOK. Humas Pemkot Semarang Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dalam acara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-476 Kota Semarang di Balai Kota Semarang, Selasa (5/2/2023).

KOMPAS.com – Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengajak masyarakat mengenal kembali kebudayaan-kebudayaan asli Kota Semarang.

Hal tersebut dilakukannya dengan mengenalkan kembali Nasi Glewo khas Kota Semarang dan mengajak masyarakat untuk berjoget bersama dengan gerak tarian khas Kota Semarang.

“Hal ini bagaimana menggali kembali kuliner namanya Nasi Glewo. Nasi Glewo sebenarnya asli dari Kota Semarang tetapi tidak banyak orang tahu,” ungkap Walkot yang akrab disapa Mbak Ita dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-476 Kota Semarang di Balai Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (5/2/2023).

Acara HUT ke-476 Kota Semarang itu pun disambut antusias oleh 11.476 orang yang ikut berjoget bersama di sepanjang Jalan Pemuda, depan Balai Kota Semarang.

Baca juga: Sejarah Hari Jadi Kota Semarang yang Diperingati Tiap Tanggal 2 Mei

“Kemudian juga tarian, jadi bagaimana kami mengajak seluruh masyarakat dengan kekompakan bersama dengan Joget Semarangan,” ucapnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.

Pada kesempatan itu, Mbak Ita juga kembali mengingatkan masyarakat mengenai harapan Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) terkait cashless society.

“Harapan Pak Presiden mengenai cashless society, adanya kartu kredit tapi non-mastercard atau non-visa, jadi kartu kredit dalam negeri,” katanya.

Dia menyebutkan, harapan presiden juga sejalan dengan keinginan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang untuk mengedepankan program smart city atau digitalisasi.

Walkot perempuan pertama di Kota Semarang itu menyampaikan, Bank Jateng dan Bank Bank Nasional Indonesia (BNI) sudah merealisasikan harapan Presiden Jokowi tersebut.

Baca juga: Wacana Pembangunan Flyover Dianggap Solusi Atasi Kemacetan di Bawen, Bupati Semarang: Gerbang Tol Akan Dipindah

Realisasi tersebut, kata Mbak Ita, diwujudkan melalui kerja sama antara Bank Jateng dan Bank BNI dengan mengeluarkan Kartu Kredit Pemerintah Domestik (KKPD), kartu kredit pegawai, dan ID card tap cash.

“Dengan begitu, kami banyak melakukan langkah-langkah terkait dengan smart city dan digitalisasi. Diharapkan juga, hari ulang tahun ini akan menjadi satu lompatan besar,” ujarnya.

Beberapa PR Utama di Kota Semarang

Meski peringatan HUT Kota Semarang berlangsung meriah, Mbak Ita tidak menampik bahwa masih ada beberapa pekerjaan rumah (PR) di Kota Semarang yang harus segera diselesaikan.

Dia menyebutkan, beberapa PR utama Kota Semarang saat ini adalah infrastruktur terkait banjir serta ketimpangan ekonomi dan pengguran terbuka.

“Kita tahu, ada beberapa tempat terjadi bencana banjir. Kalau tidak segera ditangani akan semakin besar. Ini menjadi satu PR bagi kami. Kemudian juga masalah stunting, kemiskinan, dan yang paling penting adalah tingkat pengangguran terbuka,” katanya.

Baca juga: Cuaca di Semarang Semakin Panas, Warga: Kalau Siang Keluar, Kepala Terasa Mendidih

Terkait beberapa masalah itu, Mbak Ita mengatakan, masalah kemiskinan dan stunting di Kota Semarang sudah mengalami penurunan. Kemudian, Kota Semarang masuk 10 besar terendah di Indonesia untuk masalah inflasi.

“Namun, yang menjadi PR dari Kota Semarang selain masalah infrastruktur banjir, yang kedua adalah mengenai ketimpangan dan juga pengangguran terbuka,” terangnya.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Bupati Grobogan, Bupati Semarang, Bupati Demak, Penjabat Walkot (Pj) Salatiga, dan Sekretaris Daerah Kabupaten Kendal.

Kedatangan pejabat daerah tersebut merupakan langkah konkret dari kerja sama infrastruktur, pariwisata, dan lainnya yang tengah dijalin.

Baca juga: Sering Terkena Banjir Rob, Satu Perusahaan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Resmi Tutup dan PHK Semua Karyawan

Kerja sama tersebut diharapkan dapat meningkatkan pembangunan regional sehingga dapat saling melengkapi antara kabupaten atau pun kota sekitar.

Terkini Lainnya
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Semarang
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Semarang
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Sesuai Janji Kampanye, Dana Operasional Rp 25 Juta untuk RT di Kota Semarang Dicairkan Juli 2025
Semarang
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Antisipasi Longsor saat Libur Lebaran, Pemkot Semarang Instruksikan Lurah Tingkatkan Kewaspadaan
Semarang
Walkot Semarang Tegaskan Alokasi APBD di Kecamatan Tak Disunat, tapi Dialihkan untuk Hal Lebih Penting
Walkot Semarang Tegaskan Alokasi APBD di Kecamatan Tak Disunat, tapi Dialihkan untuk Hal Lebih Penting
Semarang
Pemkot Semarang Alihkan Anggaran untuk Beasiswa, Walkot Agustina: Pendidikan Harus Merata
Pemkot Semarang Alihkan Anggaran untuk Beasiswa, Walkot Agustina: Pendidikan Harus Merata
Semarang
Semarang Inklusif Kian Nyata, BRT Trans Semarang Tambah Fasilitas Disabilitas
Semarang Inklusif Kian Nyata, BRT Trans Semarang Tambah Fasilitas Disabilitas
Semarang
Kota Semarang Raih Penghargaan dari Setara Institute, Walkot Agustina: Jadi Penyemangat Wujudkan Kota Inklusif
Kota Semarang Raih Penghargaan dari Setara Institute, Walkot Agustina: Jadi Penyemangat Wujudkan Kota Inklusif
Semarang
Peduli Hak Penyandang Disabilitas, Pemkot Semarang Mulai Pembangunan Rumah Inspirasi
Peduli Hak Penyandang Disabilitas, Pemkot Semarang Mulai Pembangunan Rumah Inspirasi
Semarang
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Semarang
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Semarang
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Semarang
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Semarang
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
Semarang
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke