KOMPAS.com-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri sudah mendistribusikan 1.500 dosis vaksin penyakit mulut dan kuku ( PMK) di enam kecamatan di wilayahnya, yakni Wuryantoro, Manyaran, Purwantoro, Jatisrono, Giritontro, dan Batuwarno.
Kini, Pemkab Wonogiri menunggu bantuan vaksin tambahan dari pemerintah pusat mengingat populasi sapi di Kabupaten Wonogiri saat ini mencapai 170.000 ekor.
“Kami berharap, pemerintah pusat segera mengirim vaksin PMK tambahan lagi ke Kabupaten Wonogiri. Saat ini, kami masih menunggu. Kemarin saya koordinasi dengan Kepala Dinas (Kadis) Kelautan Perikanan dan Peternakan (katanya) belum ada penambahan vaksin untuk Wonogiri,” jelas Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, dalam rilis yang diterima Kompas.com, Sabtu (16/7/2022).
Baca juga: Cegah Penyebaran PMK, Bupati Wonogiri Perketat Pengawasan di Pasar Hewan
Pria yang akrab disapa Jekek tersebut menyatakan bahwa Pemkab Wonogiri sudah menyiapkan sumber daya manusia untuk memvaksinasi seluruh hewan ternak milik warga.
Bahkan vaksinasi PMK bagi seluruh hewan ternak sapi dapat selesai hanya dalam waktu sepekan.
“SDM kami saat ini siap dan sangat mencukupi untuk melakukan vaksinasi PMK. Begitu vaksin datang, maka kami secepatnya suntikkan ke hewan ternak. Sepekan (proses vaksinasi) langsung selesai,” tutur Jekek.
Jekek menambahkan bahwa dirinya terus memantau perkembangan kasus PMK yang terjadi di Kabupaten Wonogiri agar terkendali.
Ia juga memantau lalu lintas perdagangan sapi, baik dari dalam maupun luar Wonogiri. Menurutnya, pemantuan arus lalu lintas keluar masuk hewan ternak menjadi bagian standar operasional prosedur agar tidak lagi terjadi penularan PMK di Kabupaten Wonogiri.
Selain itu, Pemkab Wonogiri ingin memberikan kenyamanan bagi peternak dan pembeli ditengah wabah PMK,
“Pemerintah harus menjaga suasana kebatinan peternak dan pembeli. Kalau makan sesuatu dari hewan yang sehat kan beda," kata Jekek.
Orang nomor satu di Pemkab Wonogiri itu menyebut, saat ini, masih ada 233 ekor ternak yang terpapar PMK. Dari jumlah itu, sebanyak 31 ekor ternak dipotong paksa.
Baca juga: Kasus PMK Terus Bertambah, Pemkab Wonogiri Perpanjang Penutupan Seluruh Pasar Hewan
“Untuk data lainnya, sebanyak 470 ekor ternak telah dinyatakan sembuh dari PMK,” sambung Jekek.
Jekek pun mengimbau seluruh pemilik hewan ternak di Wonogiri agar tetap waspada terhadap PMK. Salah satunya, dengan rajin mencuci kandang, peralatan, kendaraan, dan bahan-bahan lain yang memungkinkan hewan bisa menularkan PMK dengan deterjen atau disinfektan.