Mitigasi Banjir Bandang, Plt Walkot Semarang Jalin Koordinasi dengan Pemkab Semarang

Kompas.com - 08/01/2023, 19:55 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryati Rahayu menggelar rapat koordinasi dengan Bupati Semarang guna mengantisipasi risiko banjir bandang di Kota Semarang.Dok. Pemkot Semarang Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryati Rahayu menggelar rapat koordinasi dengan Bupati Semarang guna mengantisipasi risiko banjir bandang di Kota Semarang.

KOMPAS.com – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryati Rahayu menggelar rapat koordinasi dengan Bupati Semarang guna mengantisipasi risiko banjir bandang di Kota Semarang. Utamanya, di wilayah Meteseh, Kecamatan Tembalang.

Plt Walkot Semarang yang akrab disapa Ita itu menjelaskan, langkah tersebut dilakukan mengingat Sungai Pluweh penyebab banjir di Rowosari dan Meteseh terletak di perbatasan wilayah Ungaran Timur dan Kota Semarang.

"Kami berharap, melalui koordinasi yang terjalin antara Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dengan Bupati Semarang, bencana banjir tidak terjadi lagi di kemudian hari," ujar Ita dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Minggu (8/1/2023).

Lebih lanjut Ita menambahkan, berbagai upaya penanganan banjir yang terjadi pada Jumat (6/1/2023) di Perum Dinar Indah, Meteseh, Tembalang, telah dilakukan secara intensif oleh Pemkot Semarang dengan dibantu segenap komponen masyarakat.

Baca juga: Pemkot Semarang Intensif Lakukan Pembersihan Lumpur di Lingkungan Terdampak Banjir

Selain membawa makanan siap saji, imbuh dia, Pemkot Semarang juga memberikan sembako untuk bahan memasak warga yang terdampak banjir.

“Ada pula bantuan selimut dan pakaian untuk warga," jelasnya.

Di samping itu, pihaknya juga bergerak cepat dengan meninjau langsung lokasi banjir di Rowosari. Ia juga mengunjungi warga Dinar Indah yang diungsikan ke Gedung Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Ketileng.

Ia memastikan kebutuhan warga yang mengungsi terpenuhi dan dapat beristirahat dengan nyaman.

Baca juga: Respons Cepat Banjir di Dinar Indah Semarang, Plt Wali Kota Ita Siapkan Dapur Umum hingga Tempat Pengungsian

Adapun di gedung diklat tersebut, pihaknya telah menyediakan posko kesehatan untuk menangani warga yang mengalami sakit.

“Kebutuhan yang masih kurang saat ini adalah pakaian bayi. Tadi sudah disalurkan pakaian, tetapi baru pakaian dewasa dan anak-anak. Untuk itu, kami akan mengirimkan (pakaian bayi) secepatnya. Selain itu, kami akan tambahkan pula kasur atau matras agar warga yang mengungsi di sini lebih nyaman," kata Ita.

Terkini Lainnya
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Semarang
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke