Buka "L4RI RUN," Pangdam IV dan Kapolda Jateng Ikut Lari 3 KM

Kompas.com - 15/10/2018, 14:00 WIB
Mikhael Gewati

Editor

Ribuan pelari dari berbagai daerah di Indonesia Minggu (14/10/2018) pagi memadati Halaman Kantor Balai Kota Semarang yang menjadi start event L4RI-RUN (Lari Love 4 Republik Indonesia).DOK Humas Pemerintah Kota Semarang Ribuan pelari dari berbagai daerah di Indonesia Minggu (14/10/2018) pagi memadati Halaman Kantor Balai Kota Semarang yang menjadi start event L4RI-RUN (Lari Love 4 Republik Indonesia).

KOMPAS.com - Ribuan pelari dari berbagai daerah di Indonesia, Minggu (14/10/2018) pagi memadati Halaman Kantor Balai Kota Semarang yang menjadi lokasi start  Lari Love 4 Republik Indonesia ( L4RI-RUN).

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen Wuryanto yang berkesempatan membuka L4RI RUN mengapresiasi acara ini karena dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan warga kota Semarang.

“Mudah-mudahan dengan yang kita lakukan ini (L4RI RUN) dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat Kota Semarang dan Jawa Tengah," ujar Mayjen Wuryanto dalam keterangan pers yang Kompas.com terima, Minggu (14/10/2018).

Lebih lanjut Wuryanto mengatakan bahwa olah raga itu sangat penting. Untuk itu melalui event ini pihaknya ingin menjadikan olah raga sebagai bagian dari masyarakat.

"Supaya seluruh masyarakat Jawa Tengah bisa sehat dan tentu saja kita semuanya bisa gembira," tambahnya.

Di sisi lain, Kapolda Jawa Tengah, Irjen. Pol. Condro Kirono yang juga membuka acara tersebut mengucapkan terima kasih kepada panitia, khususnya Penggurus Wilayah GP Ansor Jateng dan Pengurus Asosiasi Alumni Jesuit Indonesia (AAJI) yang menyelenggarakan kegiatan L4RI RUN 2018.  

Event ini sendiri merupakan tahun kedua setelah L4RI RUN 2017 yang diadakan di Jakarta.

“Pelaksanaan lari merajut persaudaraan 2018 Kota Semarang dilaksanakan dalam rangka menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa menjelang pelaksanaa Pilpres dan Pileg tahun 2019 yang aman dan kondusif," ucap Kapolda.

Asal tahu saja, dalam L4RI RUN ini peserta yang ikut wajibkan memilih salah satu jarak yang disyaratkan, yaitu 3 kilo meter (KM) fun walk atau 10 KM fun run.

Sementara itu, Pangdam IV/Diponegoro dan Kapolda Jawa Tengah kompak ikut berpartisipasi mengikuti L4RI RUN berjarak 3 KM.

Dengan semangat dan bekal latihan yang dilakukan selama ini, Jenderal bintang dua tersebut mampu berlari hingga garis finish tanpa ada hambatan.

"Hal ini membuktikan bahwa kita semua mampu meraih apa yang diinginkan, asalkan mau berlatih dengan baik dan berkelanjutan," pungkas Pangdam.

Sebagai informasi, bagi peserta dengan jarak 3 km rute yang harus dilalui adalah Kantor Balai Kota, Jl. Imam Bonjol, Stasiun Poncol, Jl. Tanjung, Jl. Pemuda, dan kembali ke Balai Kota.

Sementara itu,  untuk jarak 10 km para peserta harus melintasi Kantor Balai Kota, Jl. Sutomo, Kampung Pelangi, Sam Poo Kong, Banjir Kanal Barat, Jl. Jend. Soedirman, Indraprasta, Jl. Imam Bonjol, Stasiun Poncol, Jl.Tanjung, Jl.Pemuda dan finish di Balai Kota.

Selain Pangdam dan Kapolda, acara ini juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, tokoh agama, dan tokoh masyarakat setempat. 

Terkini Lainnya
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Semarang
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke