Selamat, Inovasi Hendi Bawa Semarang Jadi Kota Terbaik Investasi

Kompas.com - 21/09/2018, 21:07 WIB
Mikhael Gewati

Editor

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi membuka Semarang Business Forum 2017 di Balai Merapi Dok Pemerintah Kota Semarang Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi membuka Semarang Business Forum 2017 di Balai Merapi

KOMPAS.com - Upaya Wali  Kota Semarang Hendrar Prihadi atau biasa disapa Hendi dalam mempermudah pelayanan publik di kotanya berbuah apresiasi.

Melalui ajang Indonesia’s Attractiveness Award (IAA) 2018 di Jakarta baru-baru ini, Kota Semarang mendapat penghargaan sebagai Kota Terbaik dalam bidang Investasi.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo kepada Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang diwakili Asisten Administrasi Perekonomian dan Kesra Sekda Kota Semarang Ayu Entys.

Kota Semarang bisa mendapat penghargaan ini tak lepas dari berbagai inovasi yang Wali kota Hendi lakukan. Dia membuat kebijakan yang mempermudah pelayanan kepada investor yang akan menanamkan investasinya di Kota Semarang.

Kemudahan-kemudahan yang ditawarkan antaranya mencipatkan Sistem Izin Investasi Mudah dan Terpadu atau Si-Imut. Melalui sistem ini pemohon dapat melakukan pemaketan perizinan, online sistem, digital signature, integrasi sistem dan mobile sistem.

Selain SI-Imut, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) menyediakan pula fasilitas Online Single Submission atau OSS dan ruang anoman atau anjungan online mandiri.

Di ruangan ini pemohon dapat scan lampiran-lampiran permohonan izin sekaligus upload. Masih di tempat yang sama, pemohon juga mendapat pendampingan dalam proses perizinan OSS.

Terkait penghargaan tersebut, Wali Kota Hendi mangatakan, capaian ini menunjukkan adanya komitmen dari Pemkot Semarang untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

“Selalu saya tekankan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar harus komitmen dan jaga konsistensi untuk membuat inovasi guna mempermudah masyarakat. Bukan hanya melakukan kegiatan seremoni," ujar Hendi dalam rilis yang Kompas.com terima, Jumat (21/9/2018).

(BACA JUGA: Hendrar Ajak Pejabat Eselon Semarang Ciptakan Inovasi)

Hendi berharap penghargaan bagi Kota Semarang tersebut, tak lantas membuat jajarannya merasa bahwa kinerja kami sudah baik. Penghargaan ini justru harus dijadikan motivasi untuk lebih baik lagi,” pungkasnya.

Kemajuan daerah tentukan pertumbuhan ekonomi Indonesia

Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (Mendagri) Tjahyo Kumolo menyebutkan, pertumbuhan ekonomi dan daya saing Indonesia tentunya sangat ditentukan oleh kemajuan dan daya saing masing-masing daerah.

Untuk itu, kata dia, daerah yang menarik sebagai tujuan investasi akan punya kesempatan besar untuk semakin bertumbuh. 

Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo mewakili Presiden Joko Widodo membuka acara peringatan hari Nusantara 2017 yang digelar di Dermaga Muara Jati, Cirebon, Jawa Barat, Rabu (13/12/2017).KOMPAS.com/ MOH NADLIR Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo mewakili Presiden Joko Widodo membuka acara peringatan hari Nusantara 2017 yang digelar di Dermaga Muara Jati, Cirebon, Jawa Barat, Rabu (13/12/2017).
Ini karena investasi ke di daerah berimplikasi pada terciptanya lapangan pekerjaan, peningkatan pendapatan daerah, dan sekaligus menaikkan tingkat konsumsi masyarakat di daerah tersebut.

“Refleksi terhadap kemajuan daerah juga dapat dilihat dari kepuasan publik terhadap layanan-layanan yang diberikan oleh pemerintah daerah, provinsi dan kabupaten maupun lembaga-lembaga pendidikan dan kesehatan,” ujarnya.

Mendagri menambahkan, refleksi tersebut kemudian bisa menjadi salah satu cermin yang sangat menentukan pertumbuhan ekonomi daerah di masa mendatang.

Lebih lanjut Tjahyo Kumolo mengatakan, penghargaan Indonesia’s Attractiveness Award ini bagus untuk kepala daerah. Melalui event ini mereka jadi sadar betapa pentingnya menjadikan daerah asal sebagai tujuan investasi dan pembangunan daerah.

Tak hanya itu, kata Mendagri, ajang tersebut dapat pula memberikan inspirasi kepada kepala daerah untuk membangun strategi-strategi yang lebih terarah dan jelas di masa depan.

Mereka juga bisa memberikan informasi kepada para investor terhadap kesempatan bisnis untuk investasi-investasi di daerah potensial di Indonesia.

(BACA JUGASoal Investasi, Indonesia Dianggap Kurang Nasionalis Ketimbang Jepang)

Indikator penilaian daerah

IAA sendiri menilai suatu kota/kabupaten baik untuk investasi atau tidak berdasarkan beberapa indikator. Pertama, dari Kontribusi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota terhadap PDRB Provinsi di atas 20 persen atau PDRB di atas rata-rata PDRB koridor.

Kedua, pertumbuhan PDRB Kota/Kabupaten lebih besar dari rata-rata pertumbuhan per koridor atau PDRB per kapita lebih besar dari rata-rata PDRB per kapita koridor.

Ketiga, Kebupaten/kota yang tidak lolos indikator pertama dan kedua tetapi mendapatkan penghargaan IAA pada 2017.

Pengukuran Indonesia Attractivenes Index 2018 ini pun menggunakan 4 dimensi, yaitu investasi, infrastruktur, pariwisata dan pelayanan publik.

Adapun atribut untuk dimensi investasi adalah penanaman modal, PDRB sektoral, kredit, UMR, dan angkatan kerja. Sementara itu,  dimensi  infrastruktur, yaitu kesehatan, pendidikan, energi, ekonomi, telekomunikasi, PDAM, rasio panjang jalan dan luas wilayah.

Sedangkan itu, untuk dimensi pariwisata atributnya berupa aspek lingkungan, kebijakan pemerintah terhadap industri travel dan tourism, dan kondisi-kondisi lain yang mendukung, seperti kebudayaan dan sumber daya alam.

Untuk dimensi pelayanan publik terdiri dari atribut pengumpulan data-data layanan publik secara online, analisa layanan publik secara digital, serta data sekunder dari ombudsman.

Terkini Lainnya
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Semarang
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Semarang
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Semarang
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Semarang
Lewat
Lewat "Tebus Paket Suka-suka", Warga Terdampak Banjir Semarang Beli Bahan Pokok Bayar Seikhlasnya
Semarang
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Semarang
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Semarang
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Semarang
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Semarang
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Semarang
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Semarang
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Semarang
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Semarang
Banjir di Semarang Mulai Surut, Mbak Ita: Tinggal Genangan di Trimulyo Saja
Banjir di Semarang Mulai Surut, Mbak Ita: Tinggal Genangan di Trimulyo Saja
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke