Tiap Tahun Pemkot Semarang Rahabilitasi 1000 Unit RTLH

Kompas.com - 15/01/2018, 14:26 WIB
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menegaskan akan terus melakukan rehabilitasi rumah tidak layak huni di Kota Semarang. Jumlah yang bakal direhabilitasi tak kurang dari 1000 unit rumah setiap tahunnya. Humas Pemkot Semarang Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menegaskan akan terus melakukan rehabilitasi rumah tidak layak huni di Kota Semarang. Jumlah yang bakal direhabilitasi tak kurang dari 1000 unit rumah setiap tahunnya.

SEMARANG, KOMPAS.com - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menegaskan akan terus melakukan rehabilitasi rumah tidak layak huni di Kota Semarang. Jumlah yang bakal direhabilitasi tak kurang dari 1000 unit rumah setiap tahunnya.

Hal itu diungkapkan oleh Wali Kota Semarang yang juga akrab disapa Hendi tersebut pada acara peresmian Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni dari di Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Gayamsari, Minggu (14/1/2018).  

"Untuk di tahun 2018, program ini saya pastikan akan terus berjalan, targetnya sendiri adalah 1000-1500 unit Rumah Tidak Layak Huni di 177 kelurahan yang akan kami rehab", tutur Hendi.

"Apalagi dengan bantuan Baznas,  kodim,  dan polrestabes,  saya optimistis jumlah rumah yang bisa dibangun dapat lebih banyak daripada tahun 2017",imbuh wali kota yang juga politisi PDI-P tersebut.

Hendi mencontohkan, di Tambakrejo yang pada tahun 2017 tercatat ada 21 unit Rumah Tidak Layak Huni yang direhabilitasi. Lantas, pada 2018 akan diupayakan bertambah menjadi sebanyak 25 sampai 30 unit.

Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sendiri merupakan salah satu program penataan kota yang digagas Hendi  dalam upaya menanggulangi wilayah kumuh di Kota Semarang. Lalu, terkait pengentasan wilayah kumuh tersebut, di wilayah timur Kota Semarang termasuk Tambakrejo, selain  pembangunan RTLH, Hendi juga fokus dalam penanganan banjir.

 "Sungai-sungai besar di wilayah timur Kota Semarang ini ditargetkan akan selesai normalisasi serta pembangunan pompa di tahun 2019", jelas Hendi di hadapan masyarakat Tambakrejo.

"Nantinya penanganan banjir juga akan semakin optimal ketika dibangun tanggul laut yang akan mulai dibangun 2019 dan selesai pada 2021. Dengan tanggul laut itu, targetnya Semarang akan bebas tuntas dari banjir," katanya menegaskan.

Tentang wilayah kumuh di Kota Semarang, pada 2016 tercatat ada 415,93 hektar. Kawasan kumuh itu sebagian besar berada di wilayah pesisir Kota Semarang.

Namun demikian, seiring dengan berjalannya program penataan kampung serta penanggulangan rob dan banjir oleh Pemerintah Kota Semarang, pada  2017 luasan wilayah kumuh di Kota Semarang berhasil ditekan menjadi 301,58 hektar.

Terkini Lainnya
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Semarang
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Semarang
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Semarang
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Semarang
Banjir di Semarang Mulai Surut, Mbak Ita: Tinggal Genangan di Trimulyo Saja
Banjir di Semarang Mulai Surut, Mbak Ita: Tinggal Genangan di Trimulyo Saja
Semarang
Tangani Banjir Lewat Teknologi Modifikasi Cuaca, BNPB Diapresiasi Mbak Ita
Tangani Banjir Lewat Teknologi Modifikasi Cuaca, BNPB Diapresiasi Mbak Ita
Semarang
Pemkot Semarang Fokus Upayakan Penanganan Pascabanjir
Pemkot Semarang Fokus Upayakan Penanganan Pascabanjir
Semarang
Percepat Penanganan Banjir, Pemkot Semarang Bersihkan Saluran dari Sampah
Percepat Penanganan Banjir, Pemkot Semarang Bersihkan Saluran dari Sampah
Semarang
Tegas, Pemkot Semarang Instruksikan Pengembang Perumahan Grand Permata Tembalang Bangun Talud Sesuai Kajian
Tegas, Pemkot Semarang Instruksikan Pengembang Perumahan Grand Permata Tembalang Bangun Talud Sesuai Kajian
Semarang
Penuhi Kebutuhan Pokok Warga Terdampak Banjir di Semarang, Mbak Ita Pastikan Gizi Mereka Tercukupi
Penuhi Kebutuhan Pokok Warga Terdampak Banjir di Semarang, Mbak Ita Pastikan Gizi Mereka Tercukupi
Semarang
Meski Banjir Kota Semarang Mulai Surut, Mbak Ita Minta Penggunaan Pompa Portabel Dimaksimalkan
Meski Banjir Kota Semarang Mulai Surut, Mbak Ita Minta Penggunaan Pompa Portabel Dimaksimalkan
Semarang
Meski Banjir di Kota Semarang Mulai Surut, Pemkot Terus Aktifkan 28 Pompa di Sejumlah Titik
Meski Banjir di Kota Semarang Mulai Surut, Pemkot Terus Aktifkan 28 Pompa di Sejumlah Titik
Semarang
Tangani Banjir Semarang, Mbak Ita Ungkap Evakuasi Korban Jadi Prioritas Utama
Tangani Banjir Semarang, Mbak Ita Ungkap Evakuasi Korban Jadi Prioritas Utama
Semarang
Bantu Evakuasi Warga di Semarang Utara, Mbak Ita Beri Sejumlah Bantuan Logistik
Bantu Evakuasi Warga di Semarang Utara, Mbak Ita Beri Sejumlah Bantuan Logistik
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke