Hasilkan Lulusan Siap Kerja dan Buka Lapangan Kerja, SMKN di Jabar Makin Diminati

Kompas.com - 15/07/2022, 18:12 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Siswa lulusan SMK bernama Andri Saputra berhasil kuliah di ITB.DOK. ITB Siswa lulusan SMK bernama Andri Saputra berhasil kuliah di ITB.

KOMPAS.com – Kepala Bidang Pengembangan SMK Dinas Pendidikan Jawa Barat ( Jabar) Edy Purwanto mengatakan, minat masyarakat Jabar untuk memasukkan anaknya di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri ( SMKN) terus meningkat.

Hal terlihat dari jumlah pendaftar yang naik pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2022. Tahun ini, penerimaan SMKN Jabar bertambah 8.401 siswa dibandingkan pada 2021.

"Dari 10 jalur di PPDB 2022 ini, pendaftar yang diterima ke SMKN sebanyak 112.325 siswa. Sedangkan pada tahun 2021 lalu sebanyak 103.924 siswa. Artinya ada selisih 8.401," katanya, Jumat (15/7/2022).

Edy mengungkapkan, ada beberapa faktor pendaftar yang memilih SMKN pada PPDB 2022 ini.

Menurutnya, selama ini SMK memiliki nilai tambah untuk pengembangan keahlian siswa, sehingga lulusan SMK lebih dipertimbangkan ketika mencari pekerjaan setelah lulus nanti.

"Lebih dari itu, hari ini lulusan SMK di Jabar dapat menciptakan lapangan kerja di kemudian hari. Jadi, tidak hanya berbicara tentang bagaimana mencari kerja setelah lulus nanti," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Baca juga: Pengendalian Harga Pangan di Karawang Terkendala Pasokan, Pemprov Jabar Ingatkan soal Stagflasi

Edy menjelaskan, peningkatan pendaftar ke SMKN di Jabar pada PPDB 2022 terjadi hampir di seluruh jalur pendaftaran.

Beberapa jalur tersebut, di antaranya melalui Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) pada 2022 bertambah 34 siswa. Jalur tersebut pada 2021 menerima 53 siswa, sedangkan pada 2022 terdapat 87 siswa yang diterima.

Kemudian, untuk jalur keluarga ekonomi tidak mampu (KETM) bertambah 750 siswa, dari 21.692 pada 2021 menjadi 22.442 pada 2022.

Begitu pula dengan jalur kondisi tertentu, yakni bertambah 615 pada 2022 dan 457 siswa pada tahun lalu.

"Yang terbanyak, yaitu jalur persiapan kelas industri, bertambah 11.256 siswa pada PPDB 2022. Pada tahun lalu kan 18.956 siswa, tahun ini ada 30.212 pendaftar yang diterima," paparnya.

Baca juga: Antisipasi Bahaya Stagflasi, Wagub Jabar Minta Bupati Wali Kota Tingkatkan Produksi Pangan

Untuk diketahui, SMKN di Jabar berjumlah 288 sekolah. Meski begitu, tidak seluruh kota dan kabupaten memiliki jumlah SMKN yang banyak sehingga kendala.

"Seperti di Cimahi, keahliannya memang macam-macam tapi SMKN-nya hanya tiga, jadi otomatis penuh. Di Cirebon juga, di sana hanya ada dua SMK Negeri," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 6 Kota Bandung Agus Rustiadin mengaku, pendaftar di sekolah yang dipimpinnya cenderung tidak pernah menurun.

Bahkan, pada PPDB 2022, salah satu siswa yang akan mengenyam pendidikan di SMKN 6 Kota Bandung adalah putra dari Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat Dedi Supandi.

Menurut Agus, putra Kadisdik Jabar yang bernama Muhammad Ghatfan Ahyan Sabita itu mendaftar untuk jurusan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif.

"Kalau sekolah itu kan siswanya dari berbagai kalangan. Yang cukup menjadi perhatian ini adalah putra Pak Kadisdik memilih sekolah di SMKN 6 (Kota Bandung),” ungkapnya.

Baca juga: Ramai Spanduk Uu Sindir Judi Slot, Wagub Jabar: Saya Bingung, Dicabut Ada Lagi Ada Lagi, Ya Biarinlah

Agus menyebutkan, hal tersebut menjadi suatu kebangaan bagi pihaknya.

“Kan biasanya banyak yang ingin memilih ke sekolah favorit. Ini Ghaftan ternyata minat di teknik otomotif dan direstui juga oleh orang tuanya," jelasnya.

Terkini Lainnya
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
jawa barat
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
jawa barat
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
jawa barat
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
jawa barat
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
jawa barat
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
jawa barat
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
jawa barat
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
jawa barat
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
jawa barat
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
jawa barat
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
jawa barat
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
jawa barat
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
jawa barat
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
jawa barat
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
jawa barat
Bagikan artikel ini melalui
Oke