JQR Salurkan Bantuan Gubernur Jabar kepada Disabilitas Netra

Kompas.com - 03/04/2022, 16:34 WIB
Siti Sahana Aqesya,
A P Sari

Tim Redaksi

Anggota Jabar Quick Response saat memberikan bantuan sembako untuk Komunitas Terapis Disabilitas Netra (KTDN), Bandung, Jawa Barat, Jumat (01/3/2022) lalu.Humas Pemprov Jabar Anggota Jabar Quick Response saat memberikan bantuan sembako untuk Komunitas Terapis Disabilitas Netra (KTDN), Bandung, Jawa Barat, Jumat (01/3/2022) lalu.

BANDUNG, KOMPAS.com – Pandemi Covid-19 berdampak besar bagi disabilitas netra yang bekerja sebagai tukang pijat.

Sebagai upaya meringankan beban masyarakat tunanetra, Jabar Quick Response (JQR), menyalurkan bantuan dari Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil kepada anggota Komunitas Disabilitas Netra (KTDN) di Bandung, Jawa Barat, Jumat (1/4/2022).

Manajer Operasional JQR Nizar Ilyasa mengatakan, sebanyak 180 paket bantuan berupa sembako sudah disalurkan kepada anggota KTDN.

Nizar berharap, bantuan tersebut dapat menjadi bekal bagi masyarakat disabilitas netra untuk menjalankan aktivitas selama Ramadhan.

Baca juga: Jaga Pasokan Listrik di Jabar Selama Ramadhan, 4.279 Personel Disiagakan 24 Jam

“Memang dampak pandemi dirasakan semua pihak, terlebih saudara kita para disabilitas netra. Ujiannya tentu lebih berat,” ujar Nizar dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (3/4/2022).

Nizar menjelaskan, JQR mendapatkan laporan terkait kondisi disabilitas netra yang membutuhkan bantuan dari komunitas Gojek on Twitter Bandung. Laporan ini segera direspons oleh JQR dalam waktu kurang dari 24 jam.

“Kami mendapat laporan dari Kang Agus Gojek on Twitter Bandung perihal kebutuhan bantuan untuk netra yang tergabung di KTDN. Kami bersama ke lokasi untuk menyalurkan bantuan,” ujar Nizar.

Menanggapi hal tersebut, Koordinator KTDN Abdul Halim berterima kasih atas bantuan yang diberikan Gubernur Jawa Barat melalui JQR.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 2 April 2022

“Tidak enak rasanya jika yang mendapat (bantuan) hanya saya. (Saya ingin) semua kebagian, karena kami hampir semua saling mengenal,” ucap Abdul.

Abdul menambahkan, sebelum pandemi, usaha pijat yang dilakoninya cukup untuk memenuhi kebutuhan kesehariannya. Namun, ketika pandemi, pendapatannya turun karena pembatasan mobilisasi dan ketakutan terinfeksi virus SARS-CoV-2.

“Pada masa pandemi ini (permintaan) pijat menurun drastis dan sepi. Banyak juga yang beralih (profesi) menjadi pedagang kerupuk keliling di pinggir jalan," ujarnya.

Untuk diketahui, KTDN merupakan komunitas penghubung terapis netra di Kota Bandung. KTDN berdiri atas dasar solidaritas sesama disabilitas netra ketika masa pandemi.

Baca juga: Beralih ke Siaran Digital, Jabar Dapat Jatah 1 Juta Set Top Box Gratis untuk Warga Miskin

Kegiatan KTDN adalah saling mendukung pemenuhan kebutuhan ekonomi setiap anggota dan melaksanakan pengajian rutin. Hingga saat ini, anggota KTDN berjumlah 91 orang.

Terkini Lainnya
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
jawa barat
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
jawa barat
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
jawa barat
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
jawa barat
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
jawa barat
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
jawa barat
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
jawa barat
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
jawa barat
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
jawa barat
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
jawa barat
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
jawa barat
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
jawa barat
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
jawa barat
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
jawa barat
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
jawa barat
Bagikan artikel ini melalui
Oke