Libatkan Berbagai Pihak, Pemprov Jabar Tingkatkan Pengawasan di Berbagai Destinasi Wisata

Kompas.com - 26/12/2021, 12:28 WIB
Imalay Naomi Lasono,
Anissa Dea Widiarini

Tim Redaksi

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Dedi Taufik saat meninjau objek wisata Chimory Dairyland, Bogor, Sabtu (25/12/2021).
Dok. Pemprov Jabar Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Dedi Taufik saat meninjau objek wisata Chimory Dairyland, Bogor, Sabtu (25/12/2021).

KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) melibatkan berbagai pihak dalam upaya untuk meningkatkan pengawasan di berbagai destinasi wisata di sejumlah daerah di Jawa Barat.

Adapun upaya tersebut dilakukan untuk mencegah lonjakan wisatawan dan kasus Covid-19 saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar sekaligus Ketua Divisi Pariwisata, Telekomunikasi, dan Transportasi Komite Pemulihan Ekonomi Daerah (KPED) Jabar Dedi Taufik mengatakan, pihaknya telah menyebar tim Disparbud ke delapan wilayah.

Baca juga: Dinas PMPTSP Jabar Raih Penghargaan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani 2021

“Delapan wilayah itu adalah Bandung Raya-Lembang-Ciater, Cipanas-Kamojang-Santolo, Pangandaran, Palabuhan Ratu, Bogor-Puncak-Cianjur, Cirebon-Kuningan, serta Ciwidey-Pangalengan,” kata Dedi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (26/12/2021).

Ia menilai, wilayah tersebut dipilih karena menjadi lokasi primadona bagi masyarakat saat musim liburan.

Selain itu, pihaknya juga memantau pelaksanaan pengawasan protokol kesehatan (prokes) bersama Direktur Pengamanan (Dirpam) Obyek Vital Polda Jabar M Syahduddi, Komando Garnisun Tetap (Kogartap), serta Kepada Bidang (Kabid) Destinasi Pariwisata di Taman Safari, Kabupaten Bogor.

“Kami memonitor kunjungan wisatawan ke daerah yang menjadi daya tarik masyarakat untuk berwisata dan memperhatikan prokes yang diterapkan untuk memastikan penekanan penyebaran Covid-19 pada Nataru,” ungkap Dedi.

Tak hanya prokes, pemberlakuan dan memaksimalkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai skrining awal kondisi kesehatan pengunjung juga menjadi fokus utama. 

Baca juga: Sekda Apresiasi Manajemen SDM Jabar Digital Service

Pihaknya juga melakukan pengetesan antigen di beberapa titik destinasi yang terbagi menjadi dua kategori, yaitu dilakukan secara acak dan ditujukan untuk pengunjung yang tidak memiliki aplikasi PeduliLindungi serta tidak bisa menunjukkan hasil vaksinasi.

Beberapa titik yang dipilih untuk pengetesan tersebut adalah Taman Safari dan Pantai Pangandaran.

“Kalau soal prokes memang sudah baik. Nah, aplikasi PeduliLindungi dan pengetesan Covid-19 juga kami lakukan. Dari ratusan tes, sejauh ini belum ada yang dinyatakan positif Covid-19," papar Dedi.

Ia juga menilai, kondisi pergerakan masyarakat masih cukup kondusif. Walau demikian, pihaknya akan tetap melanjutkan pengawasan sampai Tahun Baru 2022.

Terkini Lainnya
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
jawa barat
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
jawa barat
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
jawa barat
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
jawa barat
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
jawa barat
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
jawa barat
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
jawa barat
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
jawa barat
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
jawa barat
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
jawa barat
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
jawa barat
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
jawa barat
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
jawa barat
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
jawa barat
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
jawa barat
Bagikan artikel ini melalui
Oke