Pembangunan Kereta Cepat Sudah 70 Persen, Kang Emil: Perlu Dibangun Flyover

Kompas.com - 13/04/2021, 18:26 WIB
A P Sari,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan serta Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat meninjau progres pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung  (KCJB) di Stasiun Padalarang dan Depo Tegalluar, Senin (12/4/2021).DOK. Humas Pemprov Jabar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan serta Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat meninjau progres pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Stasiun Padalarang dan Depo Tegalluar, Senin (12/4/2021).

KOMPAS.com – Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menyebutkan bahwa proses pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) sampai saat ini sudah mencapai 70 persen.

Kereta cepat pertama di Indonesia dengan panjang rel 142 kilometer (km) itu rencananya akan beroperasi pada 2022.

“Sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada semester dua tahun 2022 kereta harus sudah bisa dipakai dari Jakarta ke Bandung,” kata pria yang akrab dipanggil Kang Emil tersebut.

Sebelumnya, pada 26 November 2020, telah diputuskan bahwa Padalarang menjadi stasiun konektivitas KCJB menuju Stasiun Bandung di Kebon Kawung.

Baca juga: Hadiri Rakerda Jabar Bergerak, Kang Emil: Terus Jalankan Regenerasi

Oleh karena itu, untuk membangun konektivitas jalur kereta dari Stasiun Padalarang ke Stasiun Bandung, perlu dibangun empat sampai lima flyover atau jembatan layang.

"Aspirasi saya cuma satu. Sekarang saja tanpa ada kereta cepat jalur Padalarang-Bandung itu bikin macet karena ada perlintasan sebidang. Maka perlu dibangun flyover," ujar Kang Emil dalam keterangan tertulisnya, Selasa (13/4/2021).

Masukan itu pun mendulang respons positif dari pemerintah pusat. Mereka rencananya akan membangun lima titik flyover dan underpass di sekitar jalur kereta Padalarang sampai Kebon Kawung.

Baca juga: Kang Emil Paparkan Aspirasi Terkait RUU EBT, Berikut 2 Poin Pentingnya

Dengan adanya lima flyover itu, diharapkan aktivitas kereta cepat di stasiun tidak akan mengganggu lalu lintas di jalan raya.

“Sehingga nanti ada perlintasan tambahan untuk kereta cepat yang frekuensinya bisa 15 menit tidak mengganggu lalu lintas jalan raya,” tuturnya.

Sebagai informasi, paparan tersebut disampaikan Kang Emil usai menghadiri acara Musyawarah Rencana Pembangunan Jabar 2021 di Trans Luxury Hotel, Bandung, Senin (12/4/2021).

Sebelum menghadiri Musrenbang, Kang Emil bersama Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan serta Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau pengerjaan proyek KCJB di Stasiun Padalarang dan Depo KCJB di Tegalluar.

Baca juga: Pemprov Jabar Raih 2 Penghargaan MURI, Kang Emil: Ini Peristiwa Bersejarah

Selain mereka bertiga, hadir pula pihak Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang diwakili Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo.

Dari pantauan tersebut, disebutkan bahwa pembangunan proyek KCJB di Stasiun Padalarang saat ini tengah dalam proses penambahan stasiun. Hal ini dilakukan untuk membangun konektivitas ke Kota Bandung.

Sementara itu, Stasiun Padalarang juga tengah mengalami renovasi dan Depo Tegalluar yang sedang mengalami pemasangan rel kereta api.

Terkini Lainnya
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
jawa barat
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
jawa barat
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
jawa barat
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
jawa barat
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
jawa barat
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
jawa barat
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
jawa barat
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
jawa barat
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
jawa barat
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
jawa barat
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
jawa barat
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
jawa barat
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
jawa barat
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
jawa barat
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
jawa barat
Bagikan artikel ini melalui
Oke