KOMPAS.com - Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum mengatakan desa merupakan ujung tombak pembangunan di wilayahnya.
Hal tersebut dibuktikan melalui program yang sudah dijalankan, antara lain One Pesantren One Product (OPOP), Desa Digital, dan Gerakan Membangun Desa (Gerbang Desa).
"Perihal program Gerbang Desa, kami terus mendorong pembangunan irigasi dan kebutuhan infrastruktur di desa," ucap dia saat menghadiri Anugerah Desa Maju 2019 di Desa Wisata Cibuntu, Kabupaten Kuningan, Rabu (4/9/2019), sesuai keterangan rilis yang Kompas.com terima.
Sedangkan program Desa digital merupakan pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi digital dan internet dalam pengembangan potensi desa, pemasaran dan percepatan akses serta pelayanan informasi.
Baca juga: One Pesantren One Product, Jurus Ridwan Kamil Gairahkan Ekonomi Pesantren
Nantinya, seluruh pelayanan publik di desa akan didigitalisasi, koneksi internet akan dibenahi, command center dibangun, dan masyarakat desa dapat memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan sekaligus mengenalkan produk unggulan di wilayahnya.
Lalu Uu juga berpesan, pembangunan di Jabar tak hanya pembangunan fisik, tapi turut memperhatikan program pembangunan moral dan akhlak masyarakat.
"Kepada kepala daerah, tolong keimanan dan ketaqwaan masyarakat harus dijaga," ujar Uu.
Sebagai informasi, Anugerah Desa Maju 2019 merupakan ajang penghargaan yang digagas Harian Umum (HU) Fajar Cirebon.
Baca juga: Pangkas Kesenjangan Kota-Desa, Uu Ruzhanul Tawarkan Gerbang Desa
Kegiatan ini bertujuan untuk menggugah semangat seluruh elemen Pemerintah kabupaten Kuningan dalam mewujudkan visi misinya, yaitu Mandiri, Agamis, dan Pinunjul (Maju) Berbasis Desa pada 2023.
Serta untuk mengukur sejauh mana perkembangan pembangunan di sana selama hampir satu tahun sejak Desember 2018.
"Kegiatan ini sangat baik untuk penilaian desa," tutup Uu.