Jawa Barat Siap Adopsi Teknologi Pertanian Rusia

Kompas.com - 04/08/2017, 10:03 WIB
Kurniasih Budi

Penulis

 Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan berencana mengadopsi teknologi pertanian dari Rusia. Heryawan berkunjung ke Bashkortostan, Rusia, pada awal Agustus 2017. Ia menyaksikan keberhasilan sistem pertanian di sana dan berencana menerapkannya di Jawa Barat.KURNIASIH BUDI/ KOMPAS.com Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan berencana mengadopsi teknologi pertanian dari Rusia. Heryawan berkunjung ke Bashkortostan, Rusia, pada awal Agustus 2017. Ia menyaksikan keberhasilan sistem pertanian di sana dan berencana menerapkannya di Jawa Barat.


KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, terpikat dengan teknologi pertanian Rusia. Usai meninjau kawasan pertanian milik BUMN Pemerintah Bashkortostan Rusia, Ahmad Heryawan berencana mengadopsi teknologi pertanian yang telah diterapkan di sana.

Menurut Heryawan, sistem pertanian yang diterapkan di Bashkortostan sangat bagus.

"Ini sangat luar biasa, baru kali ini saya lihat sistem pertanian seperti di Rusia ini,” ujar Ahmad Heryawan didampingi Dirjen BUMN Rusia, Fanil Fagimovich Zagretdinov, Rabu (2/8/2017) lalu.

Bashkortostan Rusia, kata dia, memiliki lahan pertanian yang luas dan dikelola dengan baik. Sehingga, menghasilkan produk pertanian yang sangat berkualitas. Produk pertanian di sana di antaranya tomat dan mentimun.

"Ini sangat hebat, pertanian dikelola dengan baik dengan teknologi yang baik," katanya seperti rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (4/8/2017).

Selama ini, Heryawan telah banyak melihat pengelolan pertanian yang sangat baik di beberapa negara. Seperti di Jepang dan Maroko.

Namun, pengelolaan pertanian di Rusia berbeda dengan negara-negara tersebut. Terutama dari sisi penerapan teknologi pertaniannya yang cukup mumpuni.

"Jepang dan Maroko bagus, tapi masih kalah dengan Rusia," katanya.

Oleh karena itu, ia berencana mengadopsi pengelolaan pertanian Rusia untuk diterapkan di Jawa Barat.

"Kami akan kirim orang untuk belajar di Rusia, selama tiga bulan atau setahun. Kami ingin pertanian di Jawa Barat bisa berkembang dengan baik," katanya.

Pada kunjungan kali ini, Ahmad Heryawan juga menandatangani kerja sama sister city antara Jawa Barat dan Republik Bashkortostan.

Pertanian yang besar

Bashkortostan merupakan salah satu pusat industri terbesar di Rusia. Meskipun sektor industri minyak dan pengolahan kimia sangat besar, sektor pertanian di Bashkortostan tak kalah maju,

Bashkortostan memproduksi minyak lebih banyak dibandingkan wilayah lain di Rusia, sekitar 26 juta ton per tahun. Sekitar 17 persen bensin untuk negara tersebut dan 15 persen dari bahan bakar dieselnya dipasok dari Bashkortostan.

Produk penting lainnya yang diproduksi di Bashkortostan meliputi alkohol, pestisida dan plastik.

Jawa Barat jaring investor Rusia

Ahmad Heryawan memimpin delegasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam lawatan kerja ke Rusia untuk memenuhi undangan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Moskow, Rusia. KBRI akan menggelar Festival Indonesia (FI) ke-2 pada 4-6 Agustus 2017 di Moskow, Rusia.

Gubernur Jawa Barat juga akan memaparkan peluang investasi di hadapan para pebisnis dalam Indonesia-Rusia Business Forum 2017. Khususnya, fasilitas pendukung Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) dan Aerocity, tempat pembuangan akhir (TPA) sampah Legok Nangka, sistem suplai air bersih di Metropolitan Cirebon Raya.

Festival Indonesia ke-2 merupakan upaya mempromosikan Trade, Tourism, dan Investment (TTI), serta sosial budaya Indonesia di Rusia. Tema yang diangkat adalah “Visit Wonderful Indonesia: Enjoy It’s Diversity.“

Sebelumnya, Festival Indonesia pertama dilaksanakan di Hermitage Garden, Moskow pada 20-21 Agustus 2016. FI Pertama berhasil menyedot pengunjung sebanyak 68.297 orang.

 

Terkini Lainnya
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
Pastikan ASN Miliki 3 Nilai Dasar, Kang Emil Apresiasi Penandatanganan MoU Pemprov Jabar dengan KASN
jawa barat
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
Pocari Sweat Run Indonesia 2023 Sukses Digelar, Kang Emil: Pecah Rekor Semuanya, Luar Biasa
jawa barat
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
Strategi Pemprov Jabar Kembangkan Desa Wisata, Rekrut 1.000 Kreator Konten hingga Latih 18 Desa
jawa barat
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
Jadi Sekda Provinsi dengan Kepemimpinan Digital Terbaik, Sekdaprov Jabar: Ini Jerih Payah Seluruh Perangkat Daerah
jawa barat
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
Konsorsium Jepang Bakal Garap Proyek TPPAS Legok Nangka
jawa barat
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
Program Desa Digital dan Startup eFishery Ubah Cara Pandang Masyarakat tentang Teknologi Digital
jawa barat
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
Di Era Ridwan Kamil, Transaksi Digitalisasi Pajak Jabar Capai Hampir Rp 700 Miliar pada 2022
jawa barat
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
Jabar Buka Program Pemutihan dan Diskon Pajak Kendaraan Bermotor, Cek Ketentuannya
jawa barat
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
JQR Bangun Jembatan Baru di Pelosok Garut Selatan, Warga Tak Perlu Lagi Seberangi Jembatan Reyot
jawa barat
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
Pemprov Jabar Siap Hadapi Gugatan Pimpinan Pesantren Al-Zaytun
jawa barat
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
Hadiri PKN ll Angkatan XXVII: Wagub Uu: Kalau Kita Diam Tidak Tambah Ilmu, Kita Ketinggalan
jawa barat
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
Hadapi Ancaman Kekeringan, Dinas Sumber Daya Air Jabar Prioritaskan Antisipasi Gagal Panen
jawa barat
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
Ridwan Kamil Ajak Anak Muda Berinovasi untuk Penuhi Kebutuhan Pangan 50 Juta Masyarakat Jabar
jawa barat
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
HealthHeroes Nutrihunt, Aplikasi Baru yang Bantu Pindai Kandungan Nutrisi Makanan
jawa barat
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
Lewat Kredit BJB Mesra, Kang Emil Bantu Tingkatkan Perekonomian 15.000 Orang di Jabar
jawa barat
Bagikan artikel ini melalui
Oke