Pemkot Semarang Luncurkan BUMP, Plt Walkot Ita Harap Kesejahteraan Petani Meningkat

Kompas.com - 26/01/2023, 20:25 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat berkunjung di lahan TNI Komando Rayon Militer (Koramil) Rukun Tetangga (RT) 04 Rukun Warga (RW) 03 Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Semarang, Kamis.
DOK. Humas Pemkot Semarang Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat berkunjung di lahan TNI Komando Rayon Militer (Koramil) Rukun Tetangga (RT) 04 Rukun Warga (RW) 03 Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Semarang, Kamis.

KOMPAS.com– Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang meluncurkan Badan Usaha Milik Petani (BUMP) Lumpang Semar Sejahtera sekaligus mengukuhkan Organisasi Petani Vanili, Kamis (26/1/2023).

Peluncuran BUMP tersebut merupakan salah satu langkah strategis Pemkot Semarang untuk menyelesaikan permasalahan pangan yang menjadi ancaman krisis di tahun 2023.

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota (Walkot) Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu berharap, keberadaan Badan Usaha Milik Petani (BUMP) dapat menyejahterakan petani.

Tidak hanya itu, kata dia, keberahaan BUMP juga diharapkan bisa membantu masyarakat sebagai konsumen mendapatkan bahan pokok dengan harga murah.

“Harapannya petani akan lebih bangkit, karena sistem bagi hasil petani langsung mendapat uang hasil panennya. Kalau tidak kan sudah capek, harga murah akan (membuat) putus asa,” ucap wanita yang akrab disapa Ita itu dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (26/1/2022).

Baca juga: 12 Tanaman Sayuran Hidroponik yang Cepat Tumbuh dan Panen

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat melakukan panen jagung bersama di lahan TNI Komando Rayon Militer (Koramil) Rukun Tetangga (RT) 04 Rukun Warga (RW) 03 Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Semarang, Kamis.

Menurut Ita, tingginya harga tanaman hasil panen selama ini tidak bisa dinikmati petani. Hal ini terjadi akibat dari rantai distribusi yang cukup panjang.

“Maka dengan adanya BUMP ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani,” ucapnya.

Tak lupa, Ita juga mendorong jajarannya untuk melakukan pendampingan budi daya vanili bagi para petani.

Ia menilai, budi daya vanili sangat penting karena tanaman ini bisa menjadi salah satu komoditas ekspor.

Baca juga: Lamongan Ekspor Perdana Produk UMKM dari Camilan hingga Alas Kaki pada 2023

“Kami kerja sama dengan gabungan kelompok tani (gapoktan) Kabupaten Kendal, Demak, dan Grobogan sehingga harapannya bisa menjadi kolaborasi antarpetani untuk saling suplai,” ujar Ita.

Melalui kolaborasi antarpetani, ia ingin meminimalisir peningkatan harga pangan di Semarang.

Ita mencontohkan, seperti telur produksi Kendal seharusnya lebih terjangkau. Namun, telur ini ternyata tidak langsung disuplai ke Kota Semarang, sehingga harganya jauh lebih mahal.

Baca juga: Resep Semur Telur Puyuh Tahu, Masakan Rumahan yang Praktis

Panen jagung bersama

Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang meluncurkan Badan Usaha Milik Petani (BUMP) Lumpang Semar Sejahtera sekaligus mengukuhkan Organisasi Petani Vanili, Kamis (26/1/2023).
DOK. Humas Pemkot Semarang Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang meluncurkan Badan Usaha Milik Petani (BUMP) Lumpang Semar Sejahtera sekaligus mengukuhkan Organisasi Petani Vanili, Kamis (26/1/2023).

Pada kesempatan yang sama, Pemkot Semarang melalui Dinas Ketahanan Pangan berkolaborasi dengan sejumlah pihak melaksanakan panen jagung di lahan TNI Koramil RT 04 RW 03 Kelurahan Bulusan, Tembalang.

Sejumlah pihak yang dimaksud adalah Kodim 0733/ Kota Semarang, Badan Usaha Milik Negara Indonesia (BUMN), serta BUMP.

Pemkot Semarang bersama sejumlah pihak tersebut telah berupaya dalam meningkatkan produksi jagung.

Baca juga: Lahan Perhutani Seluas 475 Hektar Ditanami Jagung, Ganjar: Jangan Lupakan Pohon Penahan Air

Adapun upaya yang telah dilakukan berupa penggunaan benih varietas unggul yang bersertifikat, sistem pengolahan tanah secara mekanisasi, dan pengamatan serangan organisme pengganggu tanaman secara intensif.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang Bambang Pramusinto mengatakan bahwa kolaborasi tersebut telah menghasilkan panen jagung sebanyak 40 ton.

“Di mana sekitar 1 ton dijual ke BUMP Lumpang Semar Sejahtera dan kurang lebih 39 ton dijual ke ID Food,” ujarnya.

Terkini Lainnya
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Semarang
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Semarang
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Semarang
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Semarang
Banjir di Semarang Mulai Surut, Mbak Ita: Tinggal Genangan di Trimulyo Saja
Banjir di Semarang Mulai Surut, Mbak Ita: Tinggal Genangan di Trimulyo Saja
Semarang
Tangani Banjir Lewat Teknologi Modifikasi Cuaca, BNPB Diapresiasi Mbak Ita
Tangani Banjir Lewat Teknologi Modifikasi Cuaca, BNPB Diapresiasi Mbak Ita
Semarang
Pemkot Semarang Fokus Upayakan Penanganan Pascabanjir
Pemkot Semarang Fokus Upayakan Penanganan Pascabanjir
Semarang
Percepat Penanganan Banjir, Pemkot Semarang Bersihkan Saluran dari Sampah
Percepat Penanganan Banjir, Pemkot Semarang Bersihkan Saluran dari Sampah
Semarang
Tegas, Pemkot Semarang Instruksikan Pengembang Perumahan Grand Permata Tembalang Bangun Talud Sesuai Kajian
Tegas, Pemkot Semarang Instruksikan Pengembang Perumahan Grand Permata Tembalang Bangun Talud Sesuai Kajian
Semarang
Penuhi Kebutuhan Pokok Warga Terdampak Banjir di Semarang, Mbak Ita Pastikan Gizi Mereka Tercukupi
Penuhi Kebutuhan Pokok Warga Terdampak Banjir di Semarang, Mbak Ita Pastikan Gizi Mereka Tercukupi
Semarang
Meski Banjir Kota Semarang Mulai Surut, Mbak Ita Minta Penggunaan Pompa Portabel Dimaksimalkan
Meski Banjir Kota Semarang Mulai Surut, Mbak Ita Minta Penggunaan Pompa Portabel Dimaksimalkan
Semarang
Meski Banjir di Kota Semarang Mulai Surut, Pemkot Terus Aktifkan 28 Pompa di Sejumlah Titik
Meski Banjir di Kota Semarang Mulai Surut, Pemkot Terus Aktifkan 28 Pompa di Sejumlah Titik
Semarang
Tangani Banjir Semarang, Mbak Ita Ungkap Evakuasi Korban Jadi Prioritas Utama
Tangani Banjir Semarang, Mbak Ita Ungkap Evakuasi Korban Jadi Prioritas Utama
Semarang
Bantu Evakuasi Warga di Semarang Utara, Mbak Ita Beri Sejumlah Bantuan Logistik
Bantu Evakuasi Warga di Semarang Utara, Mbak Ita Beri Sejumlah Bantuan Logistik
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke