Plt Walkot Semarang Optimistis Capai Target Nol Kasus Stunting pada 2023

Kompas.com - 23/01/2023, 20:18 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu bersama seluruh jajaran Pemerintah Kota Semarang saat mencanangkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang dipusatkan di Agrowisata Sodong, Purwosari Kecamatan Mijen, Senin (23/1/2023).DOK. Humas Pemkot Semarang Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu bersama seluruh jajaran Pemerintah Kota Semarang saat mencanangkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang dipusatkan di Agrowisata Sodong, Purwosari Kecamatan Mijen, Senin (23/1/2023).

KOMPAS.com – Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu optimistis target penyelesaian tingkat stunting di Kota Semarang bisa berubah dari 1.400 kasus menjadi nol kasus pada 2023.

Oleh karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang mencanangkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat ( Germas) untuk mewujudkan komitmen dalam pemberdayaan masyarakat untuk hidup sehat, sejahtera, dan bebas stunting.

Kegiatan yang dipusatkan di Agrowisata Sodong, Purwosari Kecamatan Mijen, Senin (23/1/2023) itu digelar serentak di 177 kelurahan se-Kota Semarang. Agendanya bersamaan dengan peresmian hasil kegiatan organisasi perangkat daerah (OPD) tahun 2022.

Menurut Hevearita, penanganan stunting tidak hanya difokuskan pada balita, tetapi juga harus dimulai sejak masa kehamilan hingga 1.000 hari pertama tumbuh kembang anak.

Oleh karenanya, treatment dan edukasi pun harus diberikan mulai dari ibu hamil sehingga kehamilan dan bayi yang dilahirkan sehat.

Baca juga: Ganjar Gowes Semarang-Demak, Rayakan Ultah Megawati Bersama Ibu Hamil-Menyusui dengan Cegah Stunting

“Meski banyak yang telah dilakukan, tetapi masih banyak PR karena yang namanya melayani masyarakat tidak akan berhenti,” tegas perempuan yang akrab disapa Ita tersebut dalam siaran pers, Senin.

Pada kesempatan itu, Ita turut menyampaikan mengenai prioritas pembangunan Kota Semarang pada 2023, yakni penanganan banjir dari hulu ke hilir serta penanganan stunting.

Lebih lanjut, Ita menuturkan, Germas yang digelar serentak merupakan wujud edukasi masyarakat untuk menjaga kesehatan serta pemberdayaan diri dan lingkungan guna mewujudkan ketahanan pangan.

"Guyub rukun hari ini menunjukkan semangat kita bersama memasak menu sehat untuk masyarakat sehat sejahtera,” katanya.

Dia menjelaskan, Germas dimulai dengan kegiatan senam bersama, pemeriksaan kesehatan ibu hamil, balita dan lansia, serta memasak menu sehat bergizi untuk anak-anak.

Baca juga: Mengenal Sejarah dan Cara Membuat Lumpia Semarang

"Menu memasak yang dipraktekkan ini mudah dan sehat dengan bahan dasar lokal, tidak harus impor, seperti mie dari wortel atau sorgum bola udang dan lainnya," terangnya.

Lebih lanjut, Ita menjelaskan, berbagai jenis pangan lokal dihasilkan dan ada di Indonesia termasuk di Kota Semarang.

Pemkot Semarang juga mendorong kegiatan menanam dan pertanian di wilayah perkotaan atau dikenal dengan urban farming.

Dengan bertanam, kata Ita, akan menjadi langkah solutif masalah penghijauan, ketahanan pangan, dan pengentasan kemiskinan yang saling terkait satu sama lain.

Selain itu, Pemkot Semarang akan mengadakan gerakan menanam bersama masyarakat pada 28 Januari mendatang.

Gerakan ini menekankan bahwa menanam dapat dilakukan di mana saja termasuk lahan idle ataupun menggunakan polybag.

Baca juga: Kisah Mak Siti, Tukang Rosok di Semarang Besarkan 4 Anaknya dengan Penghasilan Harian Rp 20.000

Ita berharap, gerakan menanam dapat mengurangi ketergantungan pada pasar atau setidaknya kebutuhan lokal terpenuhi.

Terkini Lainnya
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Semarang
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke