Pemkot Semarang Beri Diskon 50 Persen Retribusi Pedagang Pasar

Kompas.com - 24/04/2020, 10:17 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi memastikan Pemkot Semarang memberikan diskon 50 persen untuk retribusi pedagang pasar.DOK. Istimewa Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi memastikan Pemkot Semarang memberikan diskon 50 persen untuk retribusi pedagang pasar.

KOMPAS.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang mengeluarkan kebijakan berupa diskon 50 persen untuk retribusi pedagang pasar.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menjelaskan, kebijakan terbaru ini akan mulai berlaku pada Mei hingga tiga bulan ke depan.

“Jika pandemi Covid-19 belum berakhir, diskon potongan 50 persen tersebut akan dilanjutkan,” ujarnya seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (24/4/2020).

Dia menjelaskan, kebijakan tersebut akan diperpanjang menyesuaikan kondisi ke depan.

“Kami sudah ketemu beberapa asosiasi pedagang pasar. Mereka mengeluh retribusi. Akhirnya kami putuskan retribusi pasar kami kurangi 50 persen,” ujar wali kota yang akrab disapa Hendi ini.

Baca juga: Libatkan Psikolog, Kunci Tingginya Persentase Pasien Sembuh Covid-19 di Kota Semarang

Sebelumnya Pemkot Semarang telah menggratiskan retribusi untuk pedagang kaki lima (PKL) di Kota Semarang.

Langkah ini diambil untuk meringankan beban para pedagang di tengah pandemi Covid-19 yang berimbas pada perekonomian masyarakat.

Ajakan mematuhi protokol kesehatan

Lebih lanjut, Hendi juga menegaskan, Pemkot Semarang berupaya melakukan penyemprotan disinfektan, serta mengedukasi para pedagang tentang protokol kesehatan.

Dia menjelaskan, ini dilakukan guna menekan penyebaran Covid-19 di pasar-pasar yang ada di Kota Semarang.

Baca juga: Wali Kota Semarang Apresiasi Berbagai Pihak yang Ikut Tanggulangi Covid-19

“Kami terus lakukan sosialisasi tentang protokol kesehatan, untuk dapat dipahami para pedagang. Kami sampaikan kepada pengelola pasar dan pedagang harus pakai masker,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Hendi, pihaknya juga telah melakukan penyemprotan disinfektan serentak di 37 pasar.

Dia pun mengimbau masyarakat agar dapat mendukung langkah ini dengan tertib menjalankan protokol kesehatan dalam berkegiatan.

Bahkan, Hendi sampai meminta untuk para pedagang tidak melayani pembeli yang tidak menggunakan masker.

Baca juga: Wali Kota Semarang: Kalau Harus PSBB, Saya Minta Daerah Sekitar Juga

"Jika pembeli tidak memakai masker, tidak usah dilayani. Jangan sampai orang masuk pasar tidak pakai masker. Kalau tidak ada bagaimana caranya kepala pasar bisa berinovasi menyiapkan masker buat pedagang dan pembeli,” pintanya.

Terkini Lainnya
Kawal Proses Pengusulan KH Sholeh Darat Jadi Pahlawan Nasional, Agustina: Beliau Penjaga Peradaban
Kawal Proses Pengusulan KH Sholeh Darat Jadi Pahlawan Nasional, Agustina: Beliau Penjaga Peradaban
Semarang
Songsong Indonesia Emas 2025, Wakil Walkot Semarang Tegaskan Pentingnya Pendidikan Karakter
Songsong Indonesia Emas 2025, Wakil Walkot Semarang Tegaskan Pentingnya Pendidikan Karakter
Semarang
Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Trisakti Tourism Award, Wali Kota Agustina: Bukti Potensi Desa Unggul
Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Trisakti Tourism Award, Wali Kota Agustina: Bukti Potensi Desa Unggul
Semarang
Diskusi Bersama BEM Undip, Agustina Terima Masukan untuk Pembangunan Kota Semarang
Diskusi Bersama BEM Undip, Agustina Terima Masukan untuk Pembangunan Kota Semarang
Semarang
Lewat Zero Waste, Walkot Semarang Ajak Masyarakat Pilah dan Olah Sampah
Lewat Zero Waste, Walkot Semarang Ajak Masyarakat Pilah dan Olah Sampah
Semarang
Peringati Hardiknas 2025, Wawalkot Semarang Tekankan Pentingnya Karakter dan Budaya dalam Pendidikan Digital
Peringati Hardiknas 2025, Wawalkot Semarang Tekankan Pentingnya Karakter dan Budaya dalam Pendidikan Digital
Semarang
RPJMD Semarang 2025–2030, Walkot Agustina Prioritaskan Infrastruktur, Lingkungan, dan Ekonomi Daerah
RPJMD Semarang 2025–2030, Walkot Agustina Prioritaskan Infrastruktur, Lingkungan, dan Ekonomi Daerah
Semarang
SNC 2025 Pukau Ribuan Warga, Walkot Agustina: Ini Motor Penggerak Ekonomi dan Pariwisata
SNC 2025 Pukau Ribuan Warga, Walkot Agustina: Ini Motor Penggerak Ekonomi dan Pariwisata
Semarang
HUT Kota Semarang, Ada 4.478 Porsi Soto Gratis dan Parade Kostum Unik
HUT Kota Semarang, Ada 4.478 Porsi Soto Gratis dan Parade Kostum Unik
Semarang
Sukseskan Semarang Night Carnival 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Sukseskan Semarang Night Carnival 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Semarang
HUT Ke-478 Kota Semarang, Walkot Agustina Ajak Warga Ambil Peran dalam Pembangunan
HUT Ke-478 Kota Semarang, Walkot Agustina Ajak Warga Ambil Peran dalam Pembangunan
Semarang
HUT Ke-478 Kota Semarang, Pemkot Gratiskan BRT untuk Mahasiswa dan Pelajar
HUT Ke-478 Kota Semarang, Pemkot Gratiskan BRT untuk Mahasiswa dan Pelajar
Semarang
Di Bawah Guyuran Hujan, Wali kota Semarang Agustina Lantik 2.324 PPPK dan 4 Pejabat Fungsional
Di Bawah Guyuran Hujan, Wali kota Semarang Agustina Lantik 2.324 PPPK dan 4 Pejabat Fungsional
Semarang
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Apresiasi Pegiat Pendidikan Nonformal, Wali Kota Semarang Salurkan Bisyaroh kepada 6.572 Penerima
Semarang
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok dan Arus Mudik Lancar, Walkot Semarang Tinjau Sejumlah Titik
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke