Wali Kota Semarang Pantau Pembangunan Kamar IsolasI PDP Covid-19

Kompas.com - 27/03/2020, 07:40 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Pembangunan kamar isolasi PDP, di Rumah Dinas Wali Kota Semarang.DOK. Humas Pemerintah Kota Semarang Pembangunan kamar isolasi PDP, di Rumah Dinas Wali Kota Semarang.

KOMPAS.com – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi terus memantau progres pembangunan kamar isolasi Pasien Dalam Pengawasan (PDP) coronavirus disease 2019 (Covid-19) di rumah dinasnya, maupun di Gedung Diklat Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang.

“Saya terus cek kedua tempat itu sampai Minggu (29/3/2020), sehingga Senin (30/3/2020) siap digunakan,” kata wali kota yang biasa disapa Hendi, seperti dalam keterangan tertulisnya.

Untuk diketahui, Hendi memang memfungsikan rumah dinasnya sebagai kamar isolasi.

Hendi optimis, pembangunan kamar-kamar isolasi di rumah dinasnya akan selesai pada Senin (30/3/2020).

Untuk mencapai target tersebut, Pemkot Semarang pun mengebut pembangunan hingga malam hari.

Baca juga: Per 30 Maret, Lebih Dari 200 Kamar Isolasi Pasien Covid-19 di Kota Semarang Bisa Difungsikan

Menurut Hendi, saat ini progres pembangunan telah mencapai lebih dari 50 persen pada Rabu (25/3/2020), dan pada Kamis (26/3/2020) diperkirakan mencapai 70 persen.

“Mereka mengatakan Sabtu fisik siap, tinggal nanti dimasukkan semua peralatan,” kata Hendi.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Semarang Suryaty mengatakan, kamar isolasi di Rumah Dinas Wali Kota Semarang sesuai standar yang ditetapkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang.

“Dilengkapi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), bilik disinfektan jenis spray dan uap, juga wastafel,” kata Suryaty.

Baca juga: Jateng Antisipasi Skenario Terburuk Wabah Corona, Balai Diklat Jadi Ruang Isolasi dan Siapkan Tenda

Senada dengan Suryaty, Kepala Dinkes Kota Semarang Abdul Hakam juga mengatakan hal serupa.

Bahkan Hakam mengatakan, nantinya sejumlah standar sterilisasi pada pengoperasian kamar-kamar isolasi sangat terjaga.

“Orang yang keluar masuk area kamar isolasi kami batasi. Ada penyaring udara seperti hepafilter juga,” kata Hakam.

Meski begitu Hakam berharap, kamar-kamar isolasi tersebut tidak akan terpakai.

“Ini digunakan ketika kamar isolasi rumah sakit yang ada di Kota Semarang sudah tidak dapat menampung PDP lagi, yang tentu saja harapannya tidak seperti itu,” kata Hakam.

Terkini Lainnya
Walkot Agustina: Pelestarian Budaya Harus Menjadi Bagian dari Pembangunan Kota
Walkot Agustina: Pelestarian Budaya Harus Menjadi Bagian dari Pembangunan Kota
Semarang
Siap Jadi Rumah Sains, Pemkot Semarang Hadirkan Sistem Pendukung untuk Tumbuhkan Inovasi
Siap Jadi Rumah Sains, Pemkot Semarang Hadirkan Sistem Pendukung untuk Tumbuhkan Inovasi
Semarang
Kawal Proses Pengusulan KH Sholeh Darat Jadi Pahlawan Nasional, Agustina: Beliau Penjaga Peradaban
Kawal Proses Pengusulan KH Sholeh Darat Jadi Pahlawan Nasional, Agustina: Beliau Penjaga Peradaban
Semarang
Songsong Indonesia Emas 2025, Wakil Walkot Semarang Tegaskan Pentingnya Pendidikan Karakter
Songsong Indonesia Emas 2025, Wakil Walkot Semarang Tegaskan Pentingnya Pendidikan Karakter
Semarang
Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Trisakti Tourism Award, Wali Kota Agustina: Bukti Potensi Desa Unggul
Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Trisakti Tourism Award, Wali Kota Agustina: Bukti Potensi Desa Unggul
Semarang
Diskusi Bersama BEM Undip, Agustina Terima Masukan untuk Pembangunan Kota Semarang
Diskusi Bersama BEM Undip, Agustina Terima Masukan untuk Pembangunan Kota Semarang
Semarang
Lewat Zero Waste, Walkot Semarang Ajak Masyarakat Pilah dan Olah Sampah
Lewat Zero Waste, Walkot Semarang Ajak Masyarakat Pilah dan Olah Sampah
Semarang
Peringati Hardiknas 2025, Wawalkot Semarang Tekankan Pentingnya Karakter dan Budaya dalam Pendidikan Digital
Peringati Hardiknas 2025, Wawalkot Semarang Tekankan Pentingnya Karakter dan Budaya dalam Pendidikan Digital
Semarang
RPJMD Semarang 2025–2030, Walkot Agustina Prioritaskan Infrastruktur, Lingkungan, dan Ekonomi Daerah
RPJMD Semarang 2025–2030, Walkot Agustina Prioritaskan Infrastruktur, Lingkungan, dan Ekonomi Daerah
Semarang
SNC 2025 Pukau Ribuan Warga, Walkot Agustina: Ini Motor Penggerak Ekonomi dan Pariwisata
SNC 2025 Pukau Ribuan Warga, Walkot Agustina: Ini Motor Penggerak Ekonomi dan Pariwisata
Semarang
HUT Kota Semarang, Ada 4.478 Porsi Soto Gratis dan Parade Kostum Unik
HUT Kota Semarang, Ada 4.478 Porsi Soto Gratis dan Parade Kostum Unik
Semarang
Sukseskan Semarang Night Carnival 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Sukseskan Semarang Night Carnival 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalu Lintas
Semarang
HUT Ke-478 Kota Semarang, Walkot Agustina Ajak Warga Ambil Peran dalam Pembangunan
HUT Ke-478 Kota Semarang, Walkot Agustina Ajak Warga Ambil Peran dalam Pembangunan
Semarang
HUT Ke-478 Kota Semarang, Pemkot Gratiskan BRT untuk Mahasiswa dan Pelajar
HUT Ke-478 Kota Semarang, Pemkot Gratiskan BRT untuk Mahasiswa dan Pelajar
Semarang
Di Bawah Guyuran Hujan, Wali kota Semarang Agustina Lantik 2.324 PPPK dan 4 Pejabat Fungsional
Di Bawah Guyuran Hujan, Wali kota Semarang Agustina Lantik 2.324 PPPK dan 4 Pejabat Fungsional
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke