KOMPAS.com - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi atau yang biasa disapa Hendi mengatakan, ia ingin para penyiar radio Kota Semarang menjadi corong pemerintah untuk mengajak masyarakat berpartisipasi dalam pembangunan.
Pasalnya, Hendi menilai penyiar radio memiliki kekuatan persuasif untuk mengajak melakukan hal positif.
“ Penyiar memiliki kekuatan yang luar biasa karena menjadi trend center dengan berbicara di depan mic setiap harinya,” kata Hendi, seperti dalam keterangan tertulisnya.
Hal tersebut dikatakan Hendi saat berdiskusi dengan sejumlah penyiar radio Semarang tentang penguatan pola pembangunan bergerak bersama, di Restoran Holiday, Kamis (30/1/2020).
Baca juga: Wisata Kuliner Malam, Cara Pemkot Semarang Dukung Pengembangan UMKM
Pada diskusi tersebut, hadir 70 insan radio Kota Semarang dari berbagai segmen pendengar.
Hendi pun menegaskan, pihaknya ingin bersinergi dengan seluruh penyiar radio di Semarang dalam mengembangkan kota.
“Diharapkan dengan disebarkannya banyak cerita baik tentang Kota Semarang, potensi wisatawan yang datang semakin besar. Pertumbuhan ekonomi juga meningkat,” kata Hendi.
Para penyiar yang hadir pun memahami keinginan Hendi. Salah satunya penyiar Radio Pas FM Fery Irwansyah.
Baca juga: Pemkot Semarang Akan Buka Sentra Kuliner Baru di Jalan Depok
“Pembangunan sudah oke, tapi menjaganya yang kurang, jadi mungkin mental warga Semarang perlu ditingkatkan. Dan rasanya lagu Semarang Kaline Banjir perlu diganti, di Semarang Utara meskipun beberapa kali hujan sudah tidak banjir,” kata Fery.
Tanggapan juga datang dari penyiar C-Radio Dicky Dacosta.
“Soal perkembangan Kota Semarang, dari 2001 memang perbedaannya jauh sekali. Mungkin tinggal gedung tingginya saja yang masih kurang,” kata Dicky.
Senada dengan Dicky, penyiar Radio Pop FM Drakula Nusantara juga memberi tanggapan positif.
Baca juga: Antisipasi Banjir, Pemkot Semarang Turunkan Ketinggian Air di Rumah Pompa
“Iya semenjak bapak jadi Wali Kota Semarang Alhamdulillah pembangunannya luar biasa, seperti yang dikatakan Dicky Dacosta dan Jamil Aona tadi,” kata Drakula Nusantara.