Kurangi Sampah Plastik, Pembagian Kurban di Semarang Gunakan Besek

Kompas.com - 12/08/2019, 10:59 WIB
Anissa Dea Widiarini,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menunjukkan besek sebagai alat pengganti plastik untuk pembagian daging kurban pada perayaan Idul Adha di Kota Semarang, Minggu (12/8/2019)Dok. Humas Pemkot Semarang Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menunjukkan besek sebagai alat pengganti plastik untuk pembagian daging kurban pada perayaan Idul Adha di Kota Semarang, Minggu (12/8/2019)

KOMPAS.com – Untuk mengendalikan dan mengurangi penggunaan plastik, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang merilis Peraturan Wali Kota Semarang Nomor 27 Tahun 2019, Tentang Pengendalian Penggunaan Plastik.

Sesuai peraturan tersebut, Pemkot Semarang pun secara resmi mengeluarkan edaran yang melarang penggunaan kantong plastik, sedotan, stirofoam, dan sejenisnya di Kota Semarang.

Akan tetapi, untuk penggunaan plastik yang tidak bisa digantikan oleh bahan ramah lingkungan lain, Pemkot Semarang memberikan pengecualian. Tujuannya, agar tidak menyulitkan masyarakat.

Untuk itu, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi berharap adanya upaya kreatif dari masyarakat untuk mendorong Kota Semarang terbebas dari sampah plastik.

Salah satu bentuk kreativitas warga itu tercermin saat perayaan Idul Adha, Minggu (11/8/2019) lalu.

Baca juga: Kurangi Sampah Plastik, Ribuan Daging Kurban di Bali Dibungkus Besek Bambu

Jika biasanya pembagian daging kurban dilakukan dengan menggunakan kantong plastik, tahun ini panitia Idul Adha Masjid Agung Kauman Semarang memilih menggunakan besek dan daun pisang.

“Kami harus memulai hal yang baik untuk menjadi contoh, termasuk terkait edaran dan perwal (peraturan walikota) pengendalian penggunaan plastik. Wujud nyatanya, membagikan kurban dengan besek, tidak dengan plastik, sehingga mengurangi sampah plastik," jelas dia.

Wali Kota yang biasa disapa Hendi ini menjelaskan, beberapa titik pembagian daging kurban di Kota Semarang juga menggunakan besek dan daun pisang. Misalnya, di Balai Kota Semarang serta beberapa masjid lain.

"Dengan ini harapannya, masyarakat bisa mendukung apa yang kami canangkan di Kota Semarang, untuk dapat menjadi lebih baik," tegas Hendi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (12/8/2019).

Sebagai informasi, Masjid Agung Kauman melakukan penyembelihan 20 ekor sapi dan 55 ekor kambing, yang dibagi menjadi lebih dari 8.000 paket daging kurban. Hendi sendiri berkurban seekor sapi keturunan simmental seberat 1,2 ton.

Terkini Lainnya
Pemkot Semarang Cegah Kenakalan Remaja Lewat RDRM,  Mbak Ita; Kami Sediakan Banyak Psikolog
Pemkot Semarang Cegah Kenakalan Remaja Lewat RDRM, Mbak Ita; Kami Sediakan Banyak Psikolog
Semarang
Walkot Semarang Harap Masyarakat Manfaatkan Varian Padi Inovasi BRIN yang Bikin Cepat Panen 
Walkot Semarang Harap Masyarakat Manfaatkan Varian Padi Inovasi BRIN yang Bikin Cepat Panen 
Semarang
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke