Semarang Berpeluang Kembali Jadi Tuan Rumah MXGP 2020

Kompas.com - 15/07/2019, 13:14 WIB
Anissa Dea Widiarini,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi memberi ucapan selamat kepada Tim Gajser sebagai Juara Pertama MXGP Of Asia Semarang Indonesia, Minggu (14/7/2019).Dok. Humas Pemkot Semarang Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi memberi ucapan selamat kepada Tim Gajser sebagai Juara Pertama MXGP Of Asia Semarang Indonesia, Minggu (14/7/2019).

KOMPAS.com - Kota Semarang berpeluang besar kembali menjadi tuan rumah untuk ajang kejuaraan  motocross internasional ( MXGP) pada 2020 mendatang.

Kepercayaan tersebut diberikan karena keberhasilan Semarang dalam menggelar MXGP 2019 seri ke-12 di Sirkuit Bukit Semarang Baru (BSB), Mijen, Semarang, Minggu (14/7/2019) lalu.

"Dari informasi yang saya dapatkan hari ini, tahun 2020, Kota Semarang masuk menjadi kandidat tuan rumah event MXGP untuk ketiga kalinya," terang Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.

Wali Kota yang biasa disapa Hendi itu memberikan respon positif atas peluang yang diberikan. Namun, dia mengaku, pihaknya akan melakukan kajian mendalam terlebih dahulu. Salah satunya dari sisi anggaran.

Baca jugaGunakan Sekam untuk Trek MXGP, Sirkuit Mijen Semarang Dipuji Yamaha

Apakah akan kembali menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) atau melibatkan pihak swasta. Sebab, menurutnya, peran dan keterlibatan pihak swasta dalam event internasional itu sangat penting.

"Kami harus melihat apakah masih memungkinkan atau kami dorong teman-teman swasta untuk mengambil peluang itu," ungkap Hendi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (15/7/2019).

Dampak positif

Sementara itu, Hendi turut mengapresiasi penyelenggaraan MXGP di Sirkuit BSB yang berjalan dengan baik dan berhasil menarik ribuan penonton.

Menurut Hendi, hadirnya ajang MXGP di Semarang berdampak positif terhadap promosi pariwisata Kota Semarang karena acaranya disiarkan langsung di 140 negara.

"Penontonnya membludak. Event di sini, disiarkan langsung di 140 negara, sehingga Kota Semarang menjadi kota yang makin dikenal di dunia. Mudah-mudahan pariwisata lebih meningkat, ekonomi menjadi lebih baik" harap Hendi.

Selain promosi pariwisata, Hendi menjelaskan, ajang tersebut dapat menjadi tempat belajar bagi pembalap Indonesia. Pasalnya, dalam ajang tersebut terjadi pertukaran teknologi dan skill antara tim asing dengan tim Indonesia.

Baca jugani Alasan Kuat, Kenapa Semarang Terpilih Lagi Selenggarakan MXG

"Kami bisa melihat motor-motor begitu cantiknya. Melihat mereka bisa terbang di setiap gunungan. Pembalap Indonesia bisa belajar, bagaimana bisa melajukan kendaraan motor dengan baik dan kencang," tutur dia.

Pujian untuk penyelenggaraan MXGP 2019 di Kota Semarang pun muncul dari Vice President and Head Operation Youth David Luongo. Dia menilai Kota Semarang telah sukses menyelenggarakan event tahunan berskala internasional itu.

Menurut David, sirkuit BSB merupakan sirkuit motocross terbaik di Indonesia dan ditingkat Asia karena memiliki pemandangan dan trek yang menantang.

"Semua pembalap-pembalap kelas dunia hadir di sini. Kota Semarang memiliki potensi trek sangat bagus, terutama di BSB City ini. Treknya juga sangat spektakuler," pungkas David.

Sebagai informasi, Tim Gajser, pembalap Team Honda Racing Corporation (HRC) keluar sebagai juara. Pria berkebangsaan Slovakia itu berhasil mengukuhkan diri di puncak klasmen usai finish di urutan pertama dalam dua race di Sirkuit BSB, Semarang.

Terkini Lainnya
Walkot Semarang Harap Masyarakat Manfaatkan Varian Padi Inovasi BRIN yang Bikin Cepat Panen 
Walkot Semarang Harap Masyarakat Manfaatkan Varian Padi Inovasi BRIN yang Bikin Cepat Panen 
Semarang
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke