KOMPAS.com - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi berharap agar Ketua KONI Kota Semarang 2019-2023, Arnaz Agung Andrarasmara dapat mengajak swasta untuk membangun olahraga. Terlebih dalam mengatasi rendahnya kehidupan ekonomi atlet pasca pensiun.
Hendi, panggilan akrab wali kota mengatakan seperti itu, karena Arnaz Agung sendiri adalah Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Kota Semarang 2016-2021.
“Mari kita angkat atlet-atlet Semarang berprestasi menjadi pegawai di perusahaan swasta dan inilah kekuatan Mas Arnas sebagai Ketua Kadin Semarang. Kehidupan pasca menjadi atlet ini perlu dipikirkan dan perlu upaya yang serius dari pengurus,” pesan Hendi dalam keterangan tertulisnya.
Hendi sendiri mengatakan itu saat pelantikan 66 pengurus KONI Kota Semarang di Balaikota Semarang, Jumat (5/7/2019).
Baca juga: Ini Alasan Kuat, Kenapa Semarang Terpilih Lagi Selenggarakan MXGP
Menurutnya, di Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang sendiri ada posisi Non Aparatur Sipil Negara (ASN) namun jumlahnya terbatas. Oleh karena itu, perlu peran dari stakeholder perusahaan untuk ikut mengangkat kehidupan para atlet dalam menghadapi hari tua.
Hendi berharap pula agar Pengurus KONI untuk lebih kreatif dalam menyelenggarakan event olahraga. Ini penting karena sebagai sarana kompetisi dan transfer skill bagi para atlet Kota Semarang untuk belajar dengan atlet nasional dan internasional.
“Seringlah dibuat kegiatan-kegiatan tingkat nasional maupun internasional, Pemkot siap bantu, tidak hanya melatih skill atlet tapi juga bisa merambah sektor pariwisata,” ujar Wali Kota Semarang tersebut.
Adapun untuk pengarus KONI Semarang yang baru, ia berharap mereka dapat amanah dan berkomitmen dalam mengembangkan prestasi olahraga Kota Semarang.
Baca juga: Wali Kota Hendi Rangkul Fotografer untuk Bangun Kota Semarang
Sementara itu, Arnaz Agung Andrarasmara menyatakan telah berkomitmen untuk mendukung Hendi dalam memajukan dunia olahraga di Kota Semarang.
"Saya rasa pesan Pak Wali jelas, maka tugas saya adalah bagaimana menerjemahkannya dalam program - program strategis," tegas Arnaz.
Ia pun yakin bahwa seluruh warga Kota Semarang sekarang memiliki semangat bergerak bersama di dalam dirinya. Hal ini tentu saja menjadi modal untuk pengurus baru KONI Kota Semarang.
Masih dikesempatan yang sama Hendi menegaskan output dari olahraga Semarang adalah muncul atlet-atlet berprestasi. Tidak hanya di level Jawa Tengah, tapi di tingkat nasional dan internasional.
Untuk itu, selain pembinaan, Pemkot Semarang siap mendukung dengan memberikan fasilitas dan sarana prasarana yang memadai.
"Ini sudah menjadi komitmen Pemkot dengan membangun fasilitas, seperti lapangan futsal di kecamatan, revitalisasi Tri Lomba Juang untuk layak digunakan dalam event-event internasional seperti Asean School Games," kata hendi.
Baca juga: Jateng Resmi Jadi Tuan Rumah ASEAN School Games 2019
Lebih lanjut Hendi menegaskan Pemkot Semarang punya lahan di Bukit Semarang Baru (BSB) sekitar 32 hektar (ha) yang bisa dibangun fasilitas olahraga.
“Mari kita runding bersama mau dikerjakan APBD, atau kerja sama dengan investor kami siap. Terpenting sarana prasarana olahraga di Semarang semakin hari semakin top,” ungkap Hendi.