Wali Kota Semarang ajak Go-Clean jadi Mitra Bersih-bersih Masjid

KOMPAS.com - Wali Kota Semarang Hendar Prihadi mengajak Go-Clean sebagai mitra dalam Jumat Resik-resik (Jarik) Masjid 2019.

Alasannya, pelayanan Go-Clean digandeng sekaligus sebagai representasi dari pengusaha untuk turut serta dalam mensukseskan program.

Kegiatan Jarik Masjid atau bersih-bersih masjid yang sudah rutin diadakan sejak 2017, tahun ini dilakukan kembali setiap Jumat di bulan Ramadan.

Wali kota yang akrab disapa Hendi itu mengungkapkan kalau Jarik Masjid dilakukan gotong royong dan mulai serentak di beberapa masjid.

“Kami dibantu sama Go-Clean. Jadi ada teamnya dari Go-Clean sebanyak 5 orang juga ikut membantu bersih-bersihkan, jadi kerjanya kelihatan lebih cepat karena bantuan dari professional,” ungkap Hendi melalui keterangan rilis, Jumat (10/5/19)

Menurut Hendi, melalui program Jarik Masjid ini, ia menargetkan ada sekitar 700-800 masjid di wilayah Kota Semarang yang akan dibersihkan secara gotong-royong.

Bersih-bersih juga dilakukan bersama takmir dan perangkat pemerintah kota, serta warga Semarang.

“Dalam kegiatan setiap hari Jumat itu, semua pengampu wilayah di tingkat kelurahan dan kecamatan dan rekan-rekan OPD turun ke lapangan melakukan aktivitas bersih mushola dan masjid,” ujar Hendi.

Menurut Hendi, acara ini memberikan beberapa nilai positif. Selain untuk kebersihan, Jarik Masjid menjadi ajang silaturahmi juga.

“Kemudian kebersihan adalah sebagian dari iman. Jadi kemudian kita melakukan upaya bersih-bersih masjid ini menunjukkan keimanan kita sekaligus mendapatkan pahala di bulan Ramadhan,” tambah Hendi.

Pada Jumat (10/5/19), Jarik Masjid dimulai dari Masjid Baitussalam, Kampung Kentangan, Kelurahan Jagalan, Semarang Tengah. Hendi beserta Wakil Walikota pun turut gotong-royong membersihkan masjid.

Pihaknya juga memberikan sumbangan bagi Masjid Baitussalam berupa mukena, Al-Quran dan bantuan yang diserahkan kepada takmir masjid.

Selain Program Jarik Masjid selama bulan ramadhan, Pemerintah Kota Semarang juga melakukan tarawih keliling di beberapa masjid di Kota Semarang.

Kemudian, Pemerintah Kota Semarang juga menyelenggarakan Jumat berkah dengan membagikan takjil di depan balaikota dan sejumlah buka puasa beserta santunan bagi anak-anak yatim.