Usai Pemilu, Wali Kota Hendi Imbau Warga Rekatkan Kembali Hubungan di Bulan Ramadan

Kompas.com - 07/05/2019, 20:24 WIB
Auzi Amazia Domasti,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Wali Kota Semarang memberi sambutan usai shalat tarawih di rumah dinas bersama ASN Semarang, Senin (6/5/19) Dok. Humas Pemerintah Kota Semarang Wali Kota Semarang memberi sambutan usai shalat tarawih di rumah dinas bersama ASN Semarang, Senin (6/5/19)

 
KOMPAS.comWali Kota Semarang Hendar Pridadi atau yang akrab disapa Handi mengimbau masyarakat untuk menjadikan Ramadan sebagai momentum merekatkan kembali hubungan yang sempat renggang karena pemilu 2019 lalu. 
 
Hendi mengatakan kalau semua warga Kota Semarang merupakan saudara yang hidup berdampingan di dunia nyata, bukan di dunia maya.
 
“Kalau kemarin yang berbeda pilihan, ada ejekan yang menyakiti hati, sehingga bermusuhan, maka bulan Ramadhan ini merupakan momentum yang sangat baik untuk saling bermaaf-maafan, berbagi kebaikan, untuk bersatu kembali,” ujar Hendi dalam sambutannya di hadapan Aparatur Sipil Negara (ASN) peserta Tarawih Keliling atau Tarling, Senin (6/5/19) di Rumah Dinas Wali kota Semarang.
 
Saat itu, Hendi sedang melakukan agenda Tarawih Keliling (Tarling) rutin Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang yang dilakukan selama bulan puasa.
 
Isu sweeping pun turut dibahas Hendi pada kesempatan itu. Sweeping merupakan permasalahan yang muncul karena kurangnya rasa tenggang rasa warga Kota Semarang. 
 
Karena itu, Hendi meminta warga Kota Semarang untuk tidak bertindak anarkis dengan aksi sweeping
 
“Jangan sweeping, laporkan saja kepada Pemkot, kami yang akan sampaikan kepada Polrestabes, biarkan Polrestabes yang akan menegur secara persuasif, ini untuk menjaga situasi kota Semarang yang sudah kondusif. Perbedaan menjadi kekuatan kita, dengan menjunjung tinggi sikap saling menghormati," pungkasnya.

Pelayanan maksimal selama Ramadan

Selama Ramadan ini, Hendi juga mengingatkan para ASN untuk tetap melayani masyarakat dengan maksimal.
 
Sebagai informasi, Pemerintah Kota Semarang telah memberikan toleransi dengan menerapkan pengurangan jam kerja ASN menyesuaikan penetapan Pemerintah Pusat.
 
Hal tersebut diterapkan atas Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia nomor 394 Tahun 2019 Tentang Penetapan Jam Kerja selama Bulan Ramadhan 1440 H. 
 
Adapun perubahannya, jam kerja ASN menjadi 32,5 jam per minggu. Hari Senin sampai dengan Kamis (jam 08.00 - 15.15 WIB) dan hari Jumat jam 08.00 - 11.30 WIB. 
 
“Jam kerja selama Bulan Ramadhan kami kurangi dari yang semula 8 jam pada bulan-bulan biasa menjadi 7 jam per hari. Layani masyarakat ikhlas, Insya Allah menjadi ladang pahala bagi ASN,” tegas Hendi.

Terkini Lainnya
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Semarang
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Semarang
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Semarang
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Semarang
Lewat
Lewat "Tebus Paket Suka-suka", Warga Terdampak Banjir Semarang Beli Bahan Pokok Bayar Seikhlasnya
Semarang
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Semarang
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Semarang
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Semarang
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Semarang
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Semarang
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Semarang
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Semarang
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Semarang
Banjir di Semarang Mulai Surut, Mbak Ita: Tinggal Genangan di Trimulyo Saja
Banjir di Semarang Mulai Surut, Mbak Ita: Tinggal Genangan di Trimulyo Saja
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke