Wali Kota Hendi Minta KPPS Tegur Pemilih yang Lama di Bilik Suara

Kompas.com - 16/04/2019, 18:28 WIB
Mikhael Gewati

Editor

Wali Kota Semarang Hendi meninjau kesiapan logistik dan panitia TPS 14 Kelurahan Sumurejo, Gunungpati, Selasa (16/4/2019).Dok. Humas Pemerintah Kota Semarang Wali Kota Semarang Hendi meninjau kesiapan logistik dan panitia TPS 14 Kelurahan Sumurejo, Gunungpati, Selasa (16/4/2019).

KOMPAS.com - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi meminta seluruh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPSdi TPS dapat menegur jika ada pemilih yang terlalu lama berada di bilik suara. 

"Saya kira hampir separuh pemilih besok datang ke TPS dengan sudah memiliki pilihan, sehingga saya rasa setiap pemilih seharusnya cukup 1 sampai 3 menit," papar Hendi, panggilan akrab Wali Kota Semarang. 

Hal itu dikatakan Hendi saat mengunjungi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah Tugu, Mijen, Gunungpati, dan Tembalang, Selasa (16/4/2019).

Maka dari itu, kata Hendi, kalau ada yang melebihi waktu itu, ia minta KPPS untuk bisa menegur dengan halus. Menanyakan siapa tahu orang tersebut memerlukan bantuan.

Apa yang diminta Hendi itu dipastikan akan dijalankan seluruh Panitia Pemungutan Suara di Kota Semarang. Hal tersebut diungkapkan olek Ketua TPS 14 Sumurejo Gunungpati, Amir Fahrudin.

Amir bahkan mengatakan telah memulai simulasi pencoblosan dan mendapatkan waktu maksimal sekitar 3 menit untuk setiap pemilih.

"Pemilih pemula justru lebih cepat daripada pemilih manula, tapi kami tetap upayakan sekitar itu. Kalau melebihi waktu itu sesuai yang pak Hendi arahkan tadi, akan kita ingatkan," kata Amir. 

Sebagai Wali Kota Semarang, Hendi pun mengapresiasi keberanian serta ketegasan yang ditunjukkan Panitia Pengawas Pemilu di Semarang, dalam menegur pemilih yang terlalu lama di bilik suara. 

Pasalnya dia meyakini bahwa keberanian tersebut sekaligus menepis adanya isu sejumlah oknum yang akan sengaja berlama-lama di bilik suara, guna menghambat pemilih lain mencoblos. 

"Jadi dengan begini, isu seperti itu yang saat ini beredar di sosial media, tidak akan bisa dilakukan di Kota Semarang," tegas Hendi.

Antisipasi hujan

Politisi PDI Perjuangan ini juga meminta para panitia pemungutan suara dapat mengantisipasi terjadinya hujan pada hari pencoblosan. 

Hal ini karena BMKG Stasiun Klimatologi Semarang, memprediksi akan terjadi cuaca berawan hingga hujan ringan mulai pagi hari pada tanggal 17 April 2019.

"Menurut BMKG besok berpotensi hujan, karena itu saya minta kepada beberapa Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), seperti di Tugu tadi untuk bisa siapkan tenda," ungkap Wali Kota Semarang 

Terkini Lainnya
Percepat Penanganan Banjir, Pemkot Semarang Maksimalkan Operasi Pompa Seringin dan Pompa Tenggang
Percepat Penanganan Banjir, Pemkot Semarang Maksimalkan Operasi Pompa Seringin dan Pompa Tenggang
Semarang
Pasang Sandbag hingga Gunakan Pompa, Ini Langkah-langkah Pemkot Semarang Atasi Banjir di Genuk
Pasang Sandbag hingga Gunakan Pompa, Ini Langkah-langkah Pemkot Semarang Atasi Banjir di Genuk
Semarang
Kolaborasi Antarinstansi: Kunci Sukses Penanganan Genangan Air di Semarang
Kolaborasi Antarinstansi: Kunci Sukses Penanganan Genangan Air di Semarang
Semarang
Tanggul Kali Plumbon Jebol, Pemkot Semarang Gerak Cepat Lakukan Penanganan
Tanggul Kali Plumbon Jebol, Pemkot Semarang Gerak Cepat Lakukan Penanganan
Semarang
Pemkot Semarang Dukung Pembangunan Gedung NU Baru: Simbol Kolaborasi Pemerintah dan Nahdlatul Ulama
Pemkot Semarang Dukung Pembangunan Gedung NU Baru: Simbol Kolaborasi Pemerintah dan Nahdlatul Ulama
Semarang
Wali Kota Semarang: Sinergi Jadi Kunci Pengentasan Stunting
Wali Kota Semarang: Sinergi Jadi Kunci Pengentasan Stunting
Semarang
Tangani Banjir, Pemkot Semarang Lakukan Sejumlah Langkah Ini
Tangani Banjir, Pemkot Semarang Lakukan Sejumlah Langkah Ini
Semarang
Atasi Genangan di Kecamatan Genuk, Pemkot Semarang Tambah 2 Pompa Darurat
Atasi Genangan di Kecamatan Genuk, Pemkot Semarang Tambah 2 Pompa Darurat
Semarang
Mbak Ita: Jadikan Perayaan Imlek Momen Perbaikan Diri
Mbak Ita: Jadikan Perayaan Imlek Momen Perbaikan Diri
Semarang
Menteri PPPA Apresiasi Inovasi Kelurahan Petompon dalam Pemberdayaan Masyarakat
Menteri PPPA Apresiasi Inovasi Kelurahan Petompon dalam Pemberdayaan Masyarakat
Semarang
Rehabilitasi Jembatan Semarang Indah Rampung, Diharapkan Bisa Mudahkan Masyarakat
Rehabilitasi Jembatan Semarang Indah Rampung, Diharapkan Bisa Mudahkan Masyarakat
Semarang
Sesmenduk: Rumah Pelita Kota Semarang Bisa Jadi Role Model Nasional
Sesmenduk: Rumah Pelita Kota Semarang Bisa Jadi Role Model Nasional
Semarang
Semarang Siaga Banjir, Optimalkan Perbaikan Infrastruktur dan Kesadaran Masyarakat 
Semarang Siaga Banjir, Optimalkan Perbaikan Infrastruktur dan Kesadaran Masyarakat 
Semarang
Pemkot Semarang Buka 2 Klinik Hewan, Ini 4 Layanannya
Pemkot Semarang Buka 2 Klinik Hewan, Ini 4 Layanannya
Semarang
Tunjukkan Solidaritas, Pemkot Semarang Kerahkan Tim K9 untuk Evakuasi Korban Banjir dan Longsor Pekalongan 
Tunjukkan Solidaritas, Pemkot Semarang Kerahkan Tim K9 untuk Evakuasi Korban Banjir dan Longsor Pekalongan 
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke