KOMPAS.com- Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mendukung acara Kediri Dholo KOM Challenge 2023 untuk mendukung East Java Trilogy. Dalam acara yang digelar pada Minggu (24/9/2023) tersebut, peserta diajak melewati sejumlah tempat ikonik di Kabupaten Kediri.
Pada kesempatan itu, bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu diwakili oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kediri Adi Suwignyo.
Adi menilai, Kediri Dholo KOM Challenge 2023 dapat mendukung kegiatan sport tourism di Kediri. Terlebih, momennya pas dengan pembangunan Bandara Internasional Dholo Kediri yang akan segera selesai dibangun.
"Momen ini sekaligus memperkenalkan peserta pada Bandara Kediri yang sebentar lagi akan segera selesai," kata Adi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (25/9/2023).
Baca juga: Kisah Pilu Ibu di Kediri Ditemukan Meninggal bersama Anak Penyandang Disabilitas
Potensi sport tourism lain, sebut Adi, di antaranya panjat tebing dan sirkuit motorcross di lereng Kelud Kediri.
"Mas Dhito sangat mendukung kegiatan olahraga yang dilaksanakan di Kediri, apalagi saat ini sedang dibangun stadion di dekat bandara, sehingga potensi olahraga dan pariwisata di Kediri diharapkan terus meningkat," imbuhnya.
Sementara itu, Founder Main Sepeda Azrul Ananda mengatakan, Kediri Dholo KOM Challenge 2023 diikuti lebih dari 400 peserta yang berasal dari 24 provinsi dan lima negara. Oleh karenanya, acara ini sangat diharapkan dapat menjadi event tahunan dengan jumlah peserta yang semakin bertambah.
Adapun rute yang akan dilewati para pesepeda, yakni Monumen Simpang Lima Gumul, Bendungan Gerak Waru Turi, lalu Bandara Internasional Dholo Kediri.
Baca juga: Ibu dan Anak di Kediri Ditemukan Meninggal di Dalam Rumah
Sepanjang rute, pesepada akan disuguhi keindahan alam Bumi Panjalu dan melewati garis finish di kawasan Air Terjun Dholo lalu berhenti sejenak untuk beristirahat di Pendopo Panjalu Jayati.
"Tetap waspada dan hati-hati, karena rute yang akan dilewati cukup menanjak. Setelah sampai di finish kita akan menikmati pemandangan indah di kawasan Air Terjun Dholo dan menyantap kuliner khas Kediri," tutur Azrul.
Oleh karena itu, acara ini dimanfaatkan sebagai momen untuk mengenalkan ikon-ikon di Kediri kepada para peserta mancanegara.