Ada Kebocoran Pipa Air di Desa Sepawon, Pemkab Kediri Salurkan Bantuan 60.000 Liter Air Bersih

Kompas.com - 12/11/2024, 15:14 WIB
Novyana,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Pjs Bupati Kediri Heru Wahono Santoso saat meninjau langsung lokasi kebocoran pipa serta menyalurkan bantuan air bersih di Dusun Petung Ombo, Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Senin (11/11/2024). Dok.Pemkab Kediri Pjs Bupati Kediri Heru Wahono Santoso saat meninjau langsung lokasi kebocoran pipa serta menyalurkan bantuan air bersih di Dusun Petung Ombo, Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Senin (11/11/2024).

KOMPAS.com – Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kediri Heru Wahono Santoso menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri telah mendistribusikan bantuan 60.000 liter air bersih kepada masyarakat yang terdampak kebocoran saluran pipa air di Dusun Petung Ombo, Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Kediri, Jawa Timur.

“Sejak putusnya pipa itu, kemudian kita lakukan assessment dan kita dropping sesuai dengan kebutuhan yang mereka butuhkan,” kata Heru saat meninjau lokasi kebocoran saluran pipa air secara langsung, Senin (11/11/2024).

Terkait penyelesaian perbaikan pipa, lanjut dia, akan diatasi secepatnya menggunakan anggaran dana Belanja Tidak Terduga (BTT).

“Pipa itu akan segera kita perbaiki secepatnya dengan dana BTT supaya permasalahan air ini bisa segera terselesaikan,” tambahnya dalam siaran persnya, Selasa (12/11/2024).

Baca juga: Pemkab Kediri Gratiskan Biaya Pengobatan Korban Keracunan Massal

Kepala Desa Sepawon Rahmad Sudrajat mengaku, masyarakat setempat menjadi sangat terbantu dengan adanya bantuan air bersih dan sejumlah saluran pipa yang telah terpasang.

“Dari total pipa terbakar 800 meter, kini tinggal tersisa 150 meter dan bagian bibir alur sungai 50 meter yang belum terpasang,” ungkapnya.

Selain itu, Rahmat juga telah menginstruksikan warga setempat untuk dapat bekerja sama selama proses pemasangan pipa baru.

“Semoga saja besok selesai bisa mengalir lagi airnya,” tambahnya.

Sementara itu, Tenaga Ahli Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur (Jatim) Bige Agus Wahyuono mengungkapkan, kegiatan distribusi air bersih tersebut merupakan bagian dari pemetaan bencana kekeringan yang terjadi di 24 kota/kabupaten di Jatim.

“Hal tersebut dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan (SK) Tanggap Darurat dan SK Siaga Darurat,” ujarnya.

Baca juga: Pemkab Kediri Gelontorkan Rp 51 Miliar untuk Bantu Desa-desa Bangun dan Pelihara Infrastruktur Jalan

Bige berharap, dengan mitigasi secara terstruktur, segala bentuk kekurangan air bersih di wilayah Jatim dapat segera teratasi.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini segera dikerjakan dan kebutuhan air bisa terpenuhi,” katanya.

Perlu diketahui, kronologi terjadinya pipa bocor di Desa Sepawon bermula dari kebakaran hutan di sekitar wilayah tersebut yang mengakibatkan pipa saluran air sepanjang 800 meter terputus pada September 2024.

Akibatnya, terdapat enam rukun tetangga (RT) dengan total penduduk sebanyak 500 warga dari 255 Kartu Keluarga (KK) yang terdampak permasalahan tersebut.

Terkini Lainnya
Tekan Penyebaran PMK, Pemkab Kediri Tutup Sementara Seluruh Pasar Hewan 
Tekan Penyebaran PMK, Pemkab Kediri Tutup Sementara Seluruh Pasar Hewan 
Kediri Hari Ini
Tata Kelola Data Jadi Dasar Pengambilan Keputusan, Pemkab Kediri Gelar Diklat bagi Pengelola Data
Tata Kelola Data Jadi Dasar Pengambilan Keputusan, Pemkab Kediri Gelar Diklat bagi Pengelola Data
Kediri Hari Ini
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
Mas Dhito Minta Foto Pjs Bupati Heru Dipajang di Pendopo Panjalu Jayati
Kediri Hari Ini
APBD Kabupaten Kediri 2025 Resmi Disahkan Sebesar Rp 3,4 Triliun
APBD Kabupaten Kediri 2025 Resmi Disahkan Sebesar Rp 3,4 Triliun
Kediri Hari Ini
Pilkada 2024 Terlaksana, Partisipasi Warga Kabupaten Kediri Naik 72 Persen
Pilkada 2024 Terlaksana, Partisipasi Warga Kabupaten Kediri Naik 72 Persen
Kediri Hari Ini
Inovasi TP PKK Kediri, Perekapan Data dari Dasawisma hingga Kecamatan Bisa Pakai Aplikasi
Inovasi TP PKK Kediri, Perekapan Data dari Dasawisma hingga Kecamatan Bisa Pakai Aplikasi
Kediri Hari Ini
Kembali Menjabat sebagai Bupati, Mas Dhito Siap Mitigasi Berbagai Persoalan di Kediri
Kembali Menjabat sebagai Bupati, Mas Dhito Siap Mitigasi Berbagai Persoalan di Kediri
Kediri Hari Ini
Lewat Duta Genre 2024, Pemkab Kediri Siapkan Generasi Unggul
Lewat Duta Genre 2024, Pemkab Kediri Siapkan Generasi Unggul
Kediri Hari Ini
Percepat Sertifikasi Tanah, Pemkab Kediri Targetkan PTSL Tuntas pada 2025
Percepat Sertifikasi Tanah, Pemkab Kediri Targetkan PTSL Tuntas pada 2025
Kediri Hari Ini
Ada Kebocoran Pipa Air di Desa Sepawon, Pemkab Kediri Salurkan Bantuan 60.000 Liter Air Bersih
Ada Kebocoran Pipa Air di Desa Sepawon, Pemkab Kediri Salurkan Bantuan 60.000 Liter Air Bersih
Kediri Hari Ini
TMMD Ke-122 Resmi Ditutup, Pjs Bupati Kediri Apresiasi Kolaborasi Semua Pihak yang Percepat Pembangunan 3T
TMMD Ke-122 Resmi Ditutup, Pjs Bupati Kediri Apresiasi Kolaborasi Semua Pihak yang Percepat Pembangunan 3T
Kediri Hari Ini
Doakan Paskibra Garuda 11 Jadi Polisi, Mas Dhito: Syukur-syukur Bisa Jadi Kapolres Kediri
Doakan Paskibra Garuda 11 Jadi Polisi, Mas Dhito: Syukur-syukur Bisa Jadi Kapolres Kediri
Kediri Hari Ini
Pemkab Kediri Gelontorkan Rp 51 Miliar untuk Bantu Desa-desa Bangun dan Pelihara Infrastruktur Jalan
Pemkab Kediri Gelontorkan Rp 51 Miliar untuk Bantu Desa-desa Bangun dan Pelihara Infrastruktur Jalan
Kediri Hari Ini
Salurkan BLT DBHCHT kepada 1.500 Buruh Pabrik Rokok, Mas Dhito: Nominalnya Rp 1 Juta Per Orang
Salurkan BLT DBHCHT kepada 1.500 Buruh Pabrik Rokok, Mas Dhito: Nominalnya Rp 1 Juta Per Orang
Kediri Hari Ini
Bupati Dhito Harapkan Partisipasi Masyarakat Kediri di Pilkada 2024 Meningkat
Bupati Dhito Harapkan Partisipasi Masyarakat Kediri di Pilkada 2024 Meningkat
Kediri Hari Ini
Bagikan artikel ini melalui
Oke