KOMPAS.com – Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa menyoroti pentingnya penerapan program Asta Cita, utamanya yang menyangkut ketahanan pangan.
Asta Cita merupakan program yang menjadi arahan Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka guna memperkuat sektor pangan nasional.
“Ini menjadi catatan penting bagi kita semua untuk menjalankan program yang telah digariskan oleh presiden,” kata Risnandar dalam keterangan tertulis, Rabu (30/10/2024).
Risnandar menambahkan bahwa implementasi program tersebut akan berpengaruh terhadap alokasi anggaran daerah, sejalan dengan tujuan program Asta Cita, yakni memenuhi kebutuhan masyarakat dan memperkuat stabilitas ekonomi daerah.
Baca juga: Sejak 2018, HK Gunakan AI Tentukan Trase Tol Padang-Pekanbaru
“Program ini sangat mempengaruhi perencanaan dan pengelolaan anggaran yang sudah kita sepakati bersama,” lanjutnya.
Kota Pekanbaru, kata Risnandar, diharapkan menjadi daerah yang berhasil dalam mengelola ketahanan pangan secara mandiri, sehingga dapat memperkuat perekonomian melalui pemanfaatan potensi lokal.
“Melalui pendekatan yang terencana dan bersinergi dengan pemerintah pusat, diharapkan Kota Pekanbaru dapat menjadi contoh daerah yang berhasil mengelola ketahanan pangan secara mandiri,” imbuhnya.
Terakhir, Risnandar berharap, program tersebut dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat Pekanbaru.
Baca juga: Dorong Masyarakat Patuh Bayar PBB-P2, Pemkot Pekanbaru Apresiasi Camat, Lurah, dan Ketua RW
"Program Asta Cita ini diharapkan dapat memperkokoh sistem ketahanan pangan nasional, sekaligus memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Pekanbaru," katanya.