KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar mengatakan, tingkat inflasi di Provinsi Banten masih terkendali dengan baik, menjelang Idul Adha 2024. Pihaknya terus melakukan pemantauan komoditi-komoditi pokok.
“Bila perlu, dilakukan operasi pasar serta melakukan kerja sama antar daerah bila komoditas itu tidak bisa kita penuhi sendiri,” ujarnya dalam siaran persnya kepada Kompas.com.
Hal itu diungkap Al Muktabar usai mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengendalian Inflasi 2024 bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, dan Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (14/6/2024).
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Banten menyatakan, inflasi year on year (yoy) provinsi ini pada Mei 2024 sebesar 2,86 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,05. Angka inflasi itu turun dibandingkan pada April 2024 yang mencapai 3,42 persen.
Pada Mei 2024, terjadi deflasi month to month (mom) sebesar 0,52 persen, inflasi yoy sebesar 2,86 persen, dan inflasi year to year (ytd) sebesar 1,35 persen.
Baca juga: Jaga Inflasi, Pemerintah Sudah Kucurkan Rp 52,56 Triliun
Ia menyatakan, pada rakornas tersebut, Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan bahwa rentang kendali inflasi yang aman ada di angka 2,5 plus minus 1. Hal ini merupakan rumusan dari BI.
“Untuk posisi Provinsi Banten, kita relatif aman dan berhimpitan dengan nasional. Mudah-mudahan ini terus bisa kita pertahankan. Kita akan selalu berupaya mengendalikan inflasi,” ucap Al Muktabar.
“Karena inflasi kalau terlalu rendah atau deflasi bisa bermasalah. Kalau terlalu tinggi juga bermasalah. Kita terus berusaha mencari keseimbangan yang membuat kita stabil,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, Al Muktabar mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten akan selalu merelevansikan pengendalian inflasi dengan pertumbuhan ekonomi.
Dalam rapat itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kinerja Tim Pengendalian inflasi Pusat hingga Daerah.
Jokowi mengatakan, inflasi Republik Indonesia pada Mei 2024 berada di angka 2,84 persen, salah satu yang terbaik di dunia. Padahal, pada 9-10 tahun lalu masih berada di angka 9,6 persen.
Baca juga: Gubernur BI: Inflasi Indonesia Termasuk Terendah di Dunia
Presiden Jokowi juga mengapresiasi Menteri Dalam Negeri RI M Tito Karnavian yang terus menyampaikan perkembangan inflasi terbaru di tiap daerah.
Jokowi pun mengaku senang karena inflasi saat ini ada di angka 2,84 persen dan pertumbuhan ekonomi berada di angka 5,11 persen. (ADV)