Cegah Penyebaran Virus Corona, Ganjar Minta Masyarakat Tidak Mudik Lebaran

Kompas.com - 27/03/2020, 15:51 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat meninjau alat rapid test di gudang Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Jumat (27/3/2020).DOK. Humas Pemprov Jateng Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat meninjau alat rapid test di gudang Dinas Kesehatan Jawa Tengah, Jumat (27/3/2020).

KOMPAS.com – Gubernur Jawa Tengah ( Jateng) Ganjar Pranowo mengatakan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Gubernur DKI Jakarta, Jawa Barat (Jabar), dan Ketua Gugus Tugas Covid-19 agar mengimbau masyarakat tidak mudik saat lebaran.

Dia menyebut, koordinasi tersebut dilakukan agar masing-masing daerah melakukan pengawasan ketat sehubungan dengan pencegahan penyebaran coronavirus disease 2019 (Covid-19) atau virus corona.

"Mari bantu pemerintah agar penyakit ini bisa cepat berlalu. Tolong yang di Jakarta, di Jabar atau di mana pun, jangan pulang dulu. Kita bantu DKI, Jabar dan daerah lainnya dengan tetap berada di tempat agar mudah dikontrol," tegas Ganjar seperti dalam keterangan tertulisnya

Ganjar sendiri mengatakan itu usai meninjau alat rapid test di gudang Dinas Kesehatan Jateng, Jumat (27/3/2020).

Dia juga mengatakan, pemerintah saat ini sedang menggodok aturan mengenai larangan mudik tersebut.

Baca juga: Perantau dari Jabodetabek ke Jateng Meningkat Sejak 4 Hari Terakhir, Ini Pesan Ganjar

Sambil menunggu kepastian, Ganjar pun mengimbau masyarakat, terutama para pekerja yang ada di kota-kota besar, seperti Jakarta Bogor Depok dan Bekasi (Jabodetabek), Jabar, Jawa Timur (Jatim,) Bali, dan lainnya untuk menetap di lokasi masing-masing.

“Saya doakan Anda semua sehat, tapi kalau tidak sehat dan terjangkit virus corona, maka Anda bisa menularkan kepada keluarga tercinta di rumah, kan kasihan," ungkapnya.

Dia menjabarkan, kalau saja alasan mudik hanya untuk bertemu orang tua atau keluarga atau membelikan pakaian, itu semua tidak ada manfaatnya jika ada potensi penularan.

“Mari kita menahan diri sebentar, kita lawan virus corona ini bersama-sama," imbuhnya.

Baca juga: Ribuan Pemudik Jabodetabek Pulang ke Jawa Tengah, Ganjar Minta Daerah Pantau Ketat

Bukan tanpa alasan Ganjar mengatakan itu, pasalnya hasil tracking yang dilakukan terhadap pasien positif corona di Jateng menyebutkan beberapa tertular dari daerah lain.

Dia mencontohkan, pasien positif corona yang meninggal di Solo terjangkit usai mengikuti acara seminar di Bogor.

"Kami ngecek satu persatu, beberapa yang positif corona di Jateng itu dari luar. Jadi apa, persebaran virus ini sangat cepat sekali. Demi keluarga tercinta di rumah, tolong tidak mudik dulu," tukasnya.

Selain demi keluarga, Ganjar juga meminta masyarakat melihat bagaimana perjuangan para tenaga medis yang saat ini sedang berjuang melawan virus corona.

"Lihatlah mereka yang setiap hari fight melawan virus ini. Mereka berjuang mati-matian, waktunya habis, nyawa menjadi taruhannya dan keluarga tercinta ditinggal di rumah,” ujarnya.

Baca juga: Imbauan Pemerintah Atasi Covid-19: Physical Distancing hingga Tak Mudik

Untuk itu, dia pun meminta masyarakat untuk membantu dan kompak agar musibah ini bisa segera dikendalikan.

Terkini Lainnya
Pemprov Jateng Kucurkan Rp 98,9 Miliar untuk Bonus Atlet Peparnas 2024
Pemprov Jateng Kucurkan Rp 98,9 Miliar untuk Bonus Atlet Peparnas 2024
Jateng Gayeng
Hari Sumpah Pemuda, Pj Gubernur Jateng Ajak Pemuda Kembangkan Potensi Melalui “Klik Yanda”
Hari Sumpah Pemuda, Pj Gubernur Jateng Ajak Pemuda Kembangkan Potensi Melalui “Klik Yanda”
Jateng Gayeng
Pemprov Jateng Salurkan Bantuan Insentif Rp 104,7 Miliar untuk Pengajar Keagamaan
Pemprov Jateng Salurkan Bantuan Insentif Rp 104,7 Miliar untuk Pengajar Keagamaan
Jateng Gayeng
Jadi Juara Umum Peparnas 2024, Kontingen Jawa Tengah Dapat Bonus Setara Atlet PON
Jadi Juara Umum Peparnas 2024, Kontingen Jawa Tengah Dapat Bonus Setara Atlet PON
Jateng Gayeng
Terima Subroto Award 2024, Pemprov Jateng Jadi Provinsi Pengelola Air Tanah Terbaik
Terima Subroto Award 2024, Pemprov Jateng Jadi Provinsi Pengelola Air Tanah Terbaik
Jateng Gayeng
Lewat Inovasi Pelayanan Publik, Pemprov Jateng Raih 2 Penghargaan dari Kemenpan-RB
Lewat Inovasi Pelayanan Publik, Pemprov Jateng Raih 2 Penghargaan dari Kemenpan-RB
Jateng Gayeng
Atlet-atlet Jateng Peraih Medali PON XXI Dapat Uang Pembinaan Senilai Rp 60,6 Miliar
Atlet-atlet Jateng Peraih Medali PON XXI Dapat Uang Pembinaan Senilai Rp 60,6 Miliar
Jateng Gayeng
Pemprov Jateng Bantu Rumah Gratis untuk 98 KK Terdampak Rob di Pekalongan
Pemprov Jateng Bantu Rumah Gratis untuk 98 KK Terdampak Rob di Pekalongan
Jateng Gayeng
Pj Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor Peparnas di Api Abadi Mrapen
Pj Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor Peparnas di Api Abadi Mrapen
Jateng Gayeng
Dikabarkan Tak Salami Andika Perkasa Saat Deklarasi Damai, Pj Nana Beri Klarifikasi
Dikabarkan Tak Salami Andika Perkasa Saat Deklarasi Damai, Pj Nana Beri Klarifikasi
Jateng Gayeng
Kontingen PON Jateng Sukses Gondol 260 Medali, Pj Gubernur Nana: Mereka Patriot Olahraga
Kontingen PON Jateng Sukses Gondol 260 Medali, Pj Gubernur Nana: Mereka Patriot Olahraga
Jateng Gayeng
Berhasil Turunkan Stunting, Pemprov Jateng Terima Insentif Fiskal Rp 6,45 Miliar dari Wapres Ma’ruf
Berhasil Turunkan Stunting, Pemprov Jateng Terima Insentif Fiskal Rp 6,45 Miliar dari Wapres Ma’ruf
Jateng Gayeng
Targetkan Minimal 50 Emas, Jateng Bidik 3 Besar pada PON 2024
Targetkan Minimal 50 Emas, Jateng Bidik 3 Besar pada PON 2024
Jateng Gayeng
Pj Gubernur Nana Tegaskan Stakeholder Siap Kawal Pilkada 2024 di Jateng 
Pj Gubernur Nana Tegaskan Stakeholder Siap Kawal Pilkada 2024 di Jateng 
Jateng Gayeng
Peringati HUT Ke-79 RI, Pj Gubernur Nana Paparkan Capaian Pembangunan Pemprov Jateng
Peringati HUT Ke-79 RI, Pj Gubernur Nana Paparkan Capaian Pembangunan Pemprov Jateng
Jateng Gayeng
Bagikan artikel ini melalui
Oke