Startup di Jateng Belum Berikan Dampak Perekonomian, Ganjar Beberkan Alasannya

Kompas.com - 11/03/2020, 17:39 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Ganjar Pranowo menghadiri Musrenbangwil Kedungsepur, di Kota Lama Semarang, Rabu (11/3/2020). DOK. Humas Pemprov Jawa Tengah Ganjar Pranowo menghadiri Musrenbangwil Kedungsepur, di Kota Lama Semarang, Rabu (11/3/2020).

KOMPAS.com – Gubernur Jawa Tengah ( Jateng) Ganjar Pranowo mengakui, banyak anak muda Jateng yang berpotensi.

"Hanya saja, mereka belum terarah dengan baik sehingga startup-startup yang muncul belum begitu terasa dampaknya pada perekonomian Jateng," kata Ganjar.

Ganjar sendiri mengatakan itu usai Musyawarah Perencanaan Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) Kendal, Demak, Ungaran, Salatiga, Semarang, dan Purwodadi (Kedungsepur) di Kota Lama Semarang, Rabu (11/3/2020).

Senada dengan Ganjar, Ketua Ekonomi Kreatif (KEK) Jateng Adin Hysteria mengatakan, selama ini upaya peningkatan ekonomi di Jateng hanya berfokus pada pembangunan pabrik dan industri manufaktur saja.

“Padahal, industri kreatif yang banyak digerakkan anak muda terbukti berhasil menyumbang peningkatan ekonomi sangat besar di Indonesia,” kata Adin, seperti dalam keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Rabu (11/3/2020).

Menurut Adin, hal tersebut terjadi karena pandangan daerah terhadap industri kreatif masih sebelah mata. Selama ini kalau bicara mengenai peningkatan ekonomi, yang dipikirkan hanya membangun pabrik.

Baca juga: Pembangunan Ekonomi Kreatif Indonesia Butuh Dukungan dan Kepedulian Pemimpin

Data Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenkeraf) mencatat, industri kreatif menyumbang 7,44 persen dari total perekonomian nasional.

“Potensi industri kreatif yang kini digemari anak-anak muda sangat bagus. Hanya saja belum digarap dengan benar,” kata Adin.

Terkait hal tersebut Ganjar mengatakan, pihaknya akan mendampingi dan membina anak muda Jateng yang ingin mengembangkan ekonomi kreatif.

Bahkan belum lama ini, dirinya me-launching coworking space yang bisa digunakan sebagai tempat berlatih startup.

Baca juga: Ekonomi Kreatif dan Industri Kreatif

Untuk lebih memahami ekonomi kreatif, Ganjar pun mengundang perwakilan anak muda agar berbicara di hadapan bupati dan wali kota, pada Musrenbangwil Kedungsepur, di Kota Lama Semarang, Rabu (11/3/2020).

“Mereka memberi gambaran baru soal industri kreatif. Ini bisa memberi inspirasi, bahwa ada banyak hal yang bisa dikerjakan untuk meningkatkan ekonomi,” kata Ganjar.

Dengan begitu Ganjar berharap, bupati dan wali kota se-Jateng menggandeng dan memberi akses sebesar-besarnya kepada generasi muda untuk membangun ekonomi kreatif di daerahnya masing-masing.

“Entah seni, film, kriya, dan lainnya, itu bisa dibuat. Saya minta kawan-kawan muda ini aktif dan tidak hanya menunggu. Nanti kami dorong seluruh kabupaten dan kota memberi ruang,” kata Ganjar.

Baca juga: Sandaga Uno Ajak Milenial Bikin Film untuk Majukan Ekonomi Kreatif

Ganjar mencontohkan, di daerah Lasem Rembang, terdapat tempat yang bisa digunakan anak muda untuk mengembangkan industri kreatif.

Selain itu, Bangka Belitung juga terkenal dan maju berkat industri film dan novel.

“Jateng bisa mengoptimalkan potensi yang ada baik dari sisi geografis, maupun sumber daya manusianya,” kata Ganjar.

Terkini Lainnya
Pemprov Jateng Kucurkan Rp 98,9 Miliar untuk Bonus Atlet Peparnas 2024
Pemprov Jateng Kucurkan Rp 98,9 Miliar untuk Bonus Atlet Peparnas 2024
Jateng Gayeng
Hari Sumpah Pemuda, Pj Gubernur Jateng Ajak Pemuda Kembangkan Potensi Melalui “Klik Yanda”
Hari Sumpah Pemuda, Pj Gubernur Jateng Ajak Pemuda Kembangkan Potensi Melalui “Klik Yanda”
Jateng Gayeng
Pemprov Jateng Salurkan Bantuan Insentif Rp 104,7 Miliar untuk Pengajar Keagamaan
Pemprov Jateng Salurkan Bantuan Insentif Rp 104,7 Miliar untuk Pengajar Keagamaan
Jateng Gayeng
Jadi Juara Umum Peparnas 2024, Kontingen Jawa Tengah Dapat Bonus Setara Atlet PON
Jadi Juara Umum Peparnas 2024, Kontingen Jawa Tengah Dapat Bonus Setara Atlet PON
Jateng Gayeng
Terima Subroto Award 2024, Pemprov Jateng Jadi Provinsi Pengelola Air Tanah Terbaik
Terima Subroto Award 2024, Pemprov Jateng Jadi Provinsi Pengelola Air Tanah Terbaik
Jateng Gayeng
Lewat Inovasi Pelayanan Publik, Pemprov Jateng Raih 2 Penghargaan dari Kemenpan-RB
Lewat Inovasi Pelayanan Publik, Pemprov Jateng Raih 2 Penghargaan dari Kemenpan-RB
Jateng Gayeng
Atlet-atlet Jateng Peraih Medali PON XXI Dapat Uang Pembinaan Senilai Rp 60,6 Miliar
Atlet-atlet Jateng Peraih Medali PON XXI Dapat Uang Pembinaan Senilai Rp 60,6 Miliar
Jateng Gayeng
Pemprov Jateng Bantu Rumah Gratis untuk 98 KK Terdampak Rob di Pekalongan
Pemprov Jateng Bantu Rumah Gratis untuk 98 KK Terdampak Rob di Pekalongan
Jateng Gayeng
Pj Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor Peparnas di Api Abadi Mrapen
Pj Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor Peparnas di Api Abadi Mrapen
Jateng Gayeng
Dikabarkan Tak Salami Andika Perkasa Saat Deklarasi Damai, Pj Nana Beri Klarifikasi
Dikabarkan Tak Salami Andika Perkasa Saat Deklarasi Damai, Pj Nana Beri Klarifikasi
Jateng Gayeng
Kontingen PON Jateng Sukses Gondol 260 Medali, Pj Gubernur Nana: Mereka Patriot Olahraga
Kontingen PON Jateng Sukses Gondol 260 Medali, Pj Gubernur Nana: Mereka Patriot Olahraga
Jateng Gayeng
Berhasil Turunkan Stunting, Pemprov Jateng Terima Insentif Fiskal Rp 6,45 Miliar dari Wapres Ma’ruf
Berhasil Turunkan Stunting, Pemprov Jateng Terima Insentif Fiskal Rp 6,45 Miliar dari Wapres Ma’ruf
Jateng Gayeng
Targetkan Minimal 50 Emas, Jateng Bidik 3 Besar pada PON 2024
Targetkan Minimal 50 Emas, Jateng Bidik 3 Besar pada PON 2024
Jateng Gayeng
Pj Gubernur Nana Tegaskan Stakeholder Siap Kawal Pilkada 2024 di Jateng 
Pj Gubernur Nana Tegaskan Stakeholder Siap Kawal Pilkada 2024 di Jateng 
Jateng Gayeng
Peringati HUT Ke-79 RI, Pj Gubernur Nana Paparkan Capaian Pembangunan Pemprov Jateng
Peringati HUT Ke-79 RI, Pj Gubernur Nana Paparkan Capaian Pembangunan Pemprov Jateng
Jateng Gayeng
Bagikan artikel ini melalui
Oke