"Pak Ganjar kan Tegas, Enggak Takut Dimusuhi?"

Kompas.com - 06/10/2017, 15:14 WIB


SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan dirinya teguh untuk bersikap tegas, jujur, dan keras saat mengambil sejumlah kebijakan. Namun, ia tak serta merta bersikap keras untuk bisa mengubah kondisi.

Seorang siswi bernama Desti menilai, Ganjar memiliki sifat yang jujur, tegas, dan berani. Pelajar itulantas menanyakan apakah Ganjar tidak takut dengan konsekuensi dari sikapnya.

"Bapak kan tegas dan keras, enggak takut dimusuhi Pak?" tanya Desti.

Sambil tersenyum Ganjar mengatakan ketegasan serta keinginan untuk melakukan sesuatu secara transparan merupakan hal yang harus dilakukan pemimpin.

Gubernur Ganjar Pranowo berdialog dengan para pelajar Sekolah Kristen Terang Bangsa di Semarang dalam program Gubernur Mengajar, Jumat (6/10/2017)DAVID OLIVER PURBA/ KOMPAS.com Gubernur Ganjar Pranowo berdialog dengan para pelajar Sekolah Kristen Terang Bangsa di Semarang dalam program Gubernur Mengajar, Jumat (6/10/2017)

Selama dua periode menjadi anggota DPR RI, Ganjar dan rekannya sesama legislator mencoba untuk mengubah sistem yang dinilai tertutup dan tidak transparan. Namun, lanjut Ganjar hal tersebut memang membutuhkan strategi khusus.

"Saya pernah berdebat dengan teman Saya, dia pingin transparan, tapi caranya agak keras. Di luar, Saya bilang bukan begitu caranya. Kalau keras enggak akan terlaksana karena yang lain belum siap," ujar Ganjar saat mengunjungi Sekolah Kristen Terang Bangsa di Semarang, Jawa Tengah dalam rangkaian program Gubernur Mengajar, Jumat (6/9/2017).

Sifatnya itu terbawa ketika memimpin Jawa Tengah hingga kini. Ganjar mengatakan, di balik ketegasannya itu, ia mengaku tetap mendengar keluhan masyarakat untuk sejumlah aturan yang hendak diambil.

"Ketika memilih satu jalan jangan pernah ragu kalau yakin jalanmu benar. Tetapi dengarkan suara banyak orang apa sebenarnya yang diinginkan dan menjadi harapan masyarakat," ujar Ganjar.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berdialog dengan para pelajar Sekolah Kristen Terang Bangsa di Semarang dalam acara Gubernur Mengajar, Jumat (6/10/2017)DAVID OLIVER PURBA/ KOMPAS.com Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berdialog dengan para pelajar Sekolah Kristen Terang Bangsa di Semarang dalam acara Gubernur Mengajar, Jumat (6/10/2017)

Ia pun memancing pertanyaan pada para pelajar terkait kasus korupsi, "Kalau masyarakat suka korupsi enggak? Kira-kira Saya mau berantas korupsi, Saya didukung masyarakat enggak? Ya didukung."

Selama empat tahun menjabat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar kerap menemui sejumlah oknum dari instansi tertentu yang melakukan tindakan korupsi.

Seperti saat Ganjar menemukan oknum petugas yang melakukan pungutan liar (pungli) di  jembatan timbang yang ada di wilayah Pantai Utara Jawa. 

Begitu juga saat Ganjar memergoki adanya pungli yang dilakukan petugas Samsat di daerah Magelang. Kejadian-kejadian tersebut membuat Ganjar kerap "mengamuk." (KONTRIBUTOR JAWA TENGAH/ DAVID OLIVER PURBA)

Terkini Lainnya
Program Desalinasi Ubah Air Payau Jadi Siap Konsumsi, Wagub Jateng: Permudah UMKM Berusaha

Program Desalinasi Ubah Air Payau Jadi Siap Konsumsi, Wagub Jateng: Permudah UMKM Berusaha

Jateng Gayeng
Gelar CJIBF 2025, Ahmad Luthfi Paparkan 3 Keuntungan Berinvestasi di Jateng

Gelar CJIBF 2025, Ahmad Luthfi Paparkan 3 Keuntungan Berinvestasi di Jateng

Jateng Gayeng
Kemiskinan di Jateng Turun, Taj Yasin: Perlu Aksi Lebih Masif

Kemiskinan di Jateng Turun, Taj Yasin: Perlu Aksi Lebih Masif

Jateng Gayeng
Investasi di Jateng Tembus Rp 21,8 Triliun, Luthfi Gelar CJIBF 2025 untuk Gaet Investor Global

Investasi di Jateng Tembus Rp 21,8 Triliun, Luthfi Gelar CJIBF 2025 untuk Gaet Investor Global

Jateng Gayeng
Ahmad Luthfi Tegaskan Larangan Potong Dana RTLH Jateng, Mahasiswa Diminta Awasi

Ahmad Luthfi Tegaskan Larangan Potong Dana RTLH Jateng, Mahasiswa Diminta Awasi

Jateng Gayeng
80.000 Koperasi Merah Putih Resmi Diluncurkan, Kepala Desa se-Jateng Antusias

80.000 Koperasi Merah Putih Resmi Diluncurkan, Kepala Desa se-Jateng Antusias

Jateng Gayeng
Dorong Regenerasi Petani Jateng, Taj Yasin: Pertanian Bukan Pelengkap tapi Fondasi

Dorong Regenerasi Petani Jateng, Taj Yasin: Pertanian Bukan Pelengkap tapi Fondasi

Jateng Gayeng
9 Sekolah Rakyat di Jateng Mulai Beroperasi, Gubernur Luthfi: Bukti Negara Hadir untuk Masyarakat

9 Sekolah Rakyat di Jateng Mulai Beroperasi, Gubernur Luthfi: Bukti Negara Hadir untuk Masyarakat

Jateng Gayeng
Lewat GPM, Ahmad Luthfi Tekan Harga Bahan Pokok di Jateng

Lewat GPM, Ahmad Luthfi Tekan Harga Bahan Pokok di Jateng

Jateng Gayeng
Penerbangan Semarang-Karimunjawa Sukses, Gubernur Luthfi Berencana Buka Penerbangan di Daerah Lain

Penerbangan Semarang-Karimunjawa Sukses, Gubernur Luthfi Berencana Buka Penerbangan di Daerah Lain

Jateng Gayeng
Gubernur Luthfi Pastikan Jateng Ramah Investasi: Perizinan Selesai dalam Sehari

Gubernur Luthfi Pastikan Jateng Ramah Investasi: Perizinan Selesai dalam Sehari

Jateng Gayeng
Atasi Kemiskinan lewat Pendidikan, Pemprov Jateng Kucurkan Beasiswa Rp 17,2 Miliar untuk Anak Miskin

Atasi Kemiskinan lewat Pendidikan, Pemprov Jateng Kucurkan Beasiswa Rp 17,2 Miliar untuk Anak Miskin

Jateng Gayeng
Permintaan Ekspor ke China Tinggi, Pemprov Jateng Teken Kerja Sama dengan Provinsi Fujian

Permintaan Ekspor ke China Tinggi, Pemprov Jateng Teken Kerja Sama dengan Provinsi Fujian

Jateng Gayeng
Ahmad Luthfi Optimistis Perbaikan RTLH dan Backlog di Jateng Rampung dalam 5 Tahun

Ahmad Luthfi Optimistis Perbaikan RTLH dan Backlog di Jateng Rampung dalam 5 Tahun

Jateng Gayeng
Sukses Gaet Investor ke Jateng, Strategi Gubernur Ahmad Luthfi Tuai Apresiasi dari Menperin

Sukses Gaet Investor ke Jateng, Strategi Gubernur Ahmad Luthfi Tuai Apresiasi dari Menperin

Jateng Gayeng
Bagikan artikel ini melalui
Oke