Ingin Kota Lama Tertib, Walkot Hendi Minta Disbudpar Gerak Cepat Tata Keramaian

Kompas.com - 01/10/2019, 10:22 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

Keramaian di Kawasan Kota Lama Semarang pada malam hari     DOK. Istimewa Keramaian di Kawasan Kota Lama Semarang pada malam hari


KOMPAS.com
- Wali Kota (Walkot) Semarang, Hendrar Prihadi meminta kepada jajarannya, terutama  Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang segera bergerak menata aktifitas keramaian di Kota Lama Semarang. 

"Dalam kaitan mendorong pariwisata yang berkelanjutan di Kota Lama Semarang, penataan aktifitas ini menjadi penting, sehingga nantinya semua aktifitas dapat tertib," tutur Walkot Semarang yang akrab disapa Hendi itu, seperti dalam keterangan tertulisnya, Senin (30/9/2019).

Hendi mengatakan seperti itu pasca penertiban kawasan Kota Lama yang dilakukan tim gabungan Pemerintah Kota Semarang, Sabtu (28/9/2019) lalu. 

"Dinas Pariwisata hari ini (30/9/2019) dalam tahap pendataan, untuk kemudian nantinya antar aktifitas keramaian yang ada bisa diatur agar tidak saling mengganggu," tegasnya.

Baca juga: Walkot Hendi Berencana Terapkan Car Free Zone di Kota Lama Semarang

Secara terpisah, Kepala Bidang Kesenian Disbudpar Kota Semarang, Agus Joko Triyono mengungkapkan, hingga Senin (30/9/2019) sudah ada 7 kelompok pertunjukan kesenian yang mendaftarkan diri tampil di Kota Lama.

Agus menjelaskan, jika yang mendaftar banyak maka pihaknya akan mengatur jam pertunjukan atau bermainnya. Dengan begitu semua dapat bergiliran mengisi keramaian di Kota Lama Semarang.

"Misalnya saat weekend pagi penampil A, siang penampil B, malam penampil C," tambah Agus.

Adapun untuk tempat pertunjukannya sendiri, Agus mengatakan, saat ini pihaknya masih menetapkan 3 titik, yaitu di depan Gedung Oudetrap, di depan Galeri UMKM, dan di depan Galeri Industri Kreatif Semarang.

Baca juga: Wali Kota Hendi Harap Festival Kota Lama Datangkan Banyak Wisatawan

Di sisi lain untuk pertunjukan kesenian yang diinisiasi ara pelaku usaha di Kota Lama, Agus menekankan, tidak diperbolehkan untuk keluar area usahanya masing-masing.

"Dengan begini rasanya kekhawatiran kalau Kota Lama akan sepi setelah ditertibkan tidak relevan, karena hiburan tetap jalan, ketertiban tetap terjaga," tegas Agus.

Adapun ke depannya Disbudpar Kota Semarang menegaskan akan mengevaluasi terus-menerus penataan pertunjukkan dan kawasan dalam pengembangan Kota Lama Semarang.

Bahkan Disbudpar menegaskan akan terus berupaya untuk melakukan koordinasi lintas sektoral untuk menambah titik keramaian yang bisa dimanfaatkan di Kota Lama Semarang.

Untuk itu pendataan kelompok kesenian pun terus berjalan, dan bagi para pihak yang ingin mendaftar guna mengisi kegiatan di Kota Lama Semarang dapat langsung menghubungi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang.

Terkini Lainnya
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude
Semarang
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang
Semarang
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Semarang
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Semarang
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Semarang
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Semarang
Lewat
Lewat "Tebus Paket Suka-suka", Warga Terdampak Banjir Semarang Beli Bahan Pokok Bayar Seikhlasnya
Semarang
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Semarang
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Semarang
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Semarang
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Semarang
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Semarang
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Semarang
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke