Apresiasi CSR Swasta, Hendrar Dorong "Stake Holder" Bangun Semarang

Kompas.com - 08/08/2018, 22:05 WIB
Mikhael Gewati

Penulis

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi hadiri sosialisasi kegiatan CSR SKK Migas, Petronas, dan Universitas Negeri Semarang (barisan pertama, kedua dari kiri)Dok Pemerintah Kota Semarang Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi hadiri sosialisasi kegiatan CSR SKK Migas, Petronas, dan Universitas Negeri Semarang (barisan pertama, kedua dari kiri)

SEMARANG, KOMPAS.com - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengapresiasi kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan SKK Migas, Petronas, dan Universitas Negeri Semarang.

Ketiga pihak ini, kata dia, akan membangun rumah pintar, pemberian Alat Permainan Edukatif (APE), serta menyelenggarakan Festival Kreativitas Pendidikan.

“Saya tentu saja senang dengan adanya bantuan CSR terkait pendidikan, kesehatan, dan ekonomi di Kota Semarang. Apa yang telah dilakukan mereka merupakan bentuk konsep pembangunan bergerak bersama”, ungkap Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

Tak cuma itu, kata dia, ketiga instansi tersebut akan menyelenggarakan berbagai program pelatihan keterampilan dan kewirausahaan untuk menciptakan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) baru.

(BACA JUGA: Hendrar Ajak Pejabat Eselon Semarang Ciptakan Inovasi)

Mereka juga akan menyediakan gerai pamer pengolahan ikan dan cindera mata dari hasil sumber daya lokal seperti cangkang ikan. Sementara itu, masyarakat akan dieduksi untuk terampil mengelola garam dan hasil laut.

Swasta bantu kembangkan Kota Semarang

Menurut Hendrar keterlibatan aktif swasta membangun daerahnya kemudian menjadi modal berharga dalam mengembangkan Kota Semarang dan ini pun sudah terbukti.

“Kota Semarang dulu tertinggal pembangunannya karena hanya pemerintahnya saja yang bergerak, tetapi hari ini berbeda karena semua sudah mau bergerak bersama, " tutur Hendrar.

Politisi PDIP ini kemudian mencontohkan program kerja bakti membangun kampung tematik yang dilakukan oleh pihak swasta.

Wali Kota yang karib dipanggil Hendi ini kemudian menyatakan bahwa terlibatnya banyak stake holder akhirnya berujung pada pertumbuhan pesat Kota Semarang. Hal ini terlihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 2017 yang berada pada angka 82,01.

Angka tersebut mengungguli capaian IPM Kota Medan 79,98, Kota Bandung 80,31, Kota Surabaya 81,07, dan Kota Makassar 81,13.

(BACA JUGAPemkot Semarang Bebaskan Denda PBB 5 Tahun)

Selain indikator IPM, pertumbuhan Kota Semarang terlihat pula dari meningkatnya pengeluaran perkapita Kota Semarang. Pada 2010 pengeluaran perkapita kota tersebut hanya 11,9 juta, lalu meningkat menjadi 14,3 juta pada 2017.

Meski naik, Hendrar menganggap kenaikan tersebut masih belum maksimal. Pasalnya dengan nilai tersebut, maka tingkat konsumsifitas masyarakat Kota Semarang masih berkisar pada angka rata-rata 1,2 juta rupiah per bulan.

“Bagaimanapun juga pengeluaran perkapita ini sebagai salah satu indikator yang memengaruhi IPM. Untuk itu, ini harus kita dorong agar masyarakat dapat meningkatkan kemampuannya supaya penghasilan bertambah. Karena saya yakin jika penghasilan bertambah, maka pengeluaran perkapita akan meningkat, begitu juga IPM nya,” pungkasnya.

Untuk itu, Hendrar mengajak pihak swasta untuk lebih aktif lagi melakukan kegiatan CSR di Kota Semarang, terlebih bagi perusahaan yang berkegiatan di Kota Semarang.

Terkini Lainnya
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang
Semarang
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Jalan Kaligawe Banjir Lagi, Pemkot Semarang Gencarkan Pompanisasi
Semarang
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Perumahan Permata Puri Amblas, Pengembang Diminta Bertanggung Jawab
Semarang
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Harga Kebutuhan Pokok di Semarang Relatif Aman Jelang Lebaran, Mbak Ita: Jangan “Mremo”
Semarang
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Pemkot Semarang Siapkan 7 Bus untuk Mudik Gratis Warganya yang Merantau di Jakarta
Semarang
Lewat
Lewat "Tebus Paket Suka-suka", Warga Terdampak Banjir Semarang Beli Bahan Pokok Bayar Seikhlasnya
Semarang
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Angka IHK Capai 105,44, Semarang Jadi Kota dengan Inflasi Terendah Se-Jateng
Semarang
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Pemkot Semarang dan BI Jateng Gelar Bazar Ramadhan, Paket Sembako Rp 150.000 Dihargai Rp 50.000
Semarang
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Jelang Lebaran, Pemkot Semarang Gelar Bazar Ramadhan dan Tebus Sembako Murah
Semarang
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Langgar Aturan Jam Buka, Satpol PP Kota Semarang Segel 4 Tempat Hiburan Malam
Semarang
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 
Semarang
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Melalui Kegiatan Bimbingan Mental, Ketua TP-PKK Kota Semarang Tegaskan Pentingnya Karakter dan Moralitas
Semarang
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Di Hadapan DPRD, Mbak Ita Paparkan Sejumlah Prestasi Pemkot Semarang Sepanjang 2023
Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Siapkan THR untuk ASN, Mbak Ita: Semoga Jadi Stimulan Ekonomi Kota Semarang
Semarang
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Berhasilkan Turunkan Stunting, Pemkot Semarang Diapresiasi UNESCO
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke