Semarang Bersaing Menjadi Kota Wisata Terbersih di Indonesia

Kompas.com - 03/10/2017, 19:17 WIB
Wali Kota Semarang Hendra Prihadi menerima Tim Penilai Standar Kota Wisata Bersih ASEAN (Asean Clean Tourist City Standard) di Balai Kota Semarang, Selasa (3/10/2017).NAZAR NURDIN/KOMPAS.com Wali Kota Semarang Hendra Prihadi menerima Tim Penilai Standar Kota Wisata Bersih ASEAN (Asean Clean Tourist City Standard) di Balai Kota Semarang, Selasa (3/10/2017).


SEMARANG, KOMPAS.comKota Semarang, Jawa Tengah bersaing menjadi kota terbersih di Indonesia. Semarang menjadi salah satu kota yang masuk dalam nominasi kota wisata bersih di tingkat regional Asia Tenggara (Asean) mewakili Indonesia.

Di Indonesia, ada enam kota besar yang masuk dalam nominasi kota bersih. Selain Kota Semarang, kota lain yang berkompetisi mewakili Indonesia yaitu Surabaya, Malang, Solo, Bandung, Buleleng, dan Banyuwangi.

Satu dari kota besar pemenang yang masuk dalam nominasi akan mewakili Indonesia berlomba di tingkat regional Asean.

Hal itu disampaikan Tim Penilai Standar Kota Wisata Bersih ASEAN (Asean Clean Tourist City Standard) saat bertandang ke Balai Kota Semarang, Selasa (3/10/2017).

Baca: Ternak Ikan Jadi Cara Bersihkan Selokan dari Sampah Kota Semarang

Mereka diterima langsung oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di Gedung Pusat Informasi Publik (PIP) di kompleks Balai Kota Semarang.

“Ini kebanggaan sekaligus tugas berat bagi kami sebagai salah satu wakil Indonesia dalam kompetisi wisata bersih se-Asia Tenggara,” kata Hendrar, di sela menerima rombongan tim penilai itu.

Pria 46 tahun tersebut mengatakan, Semarang patut berbangga karena mulai dilirik dunia internasional. Sebagai pemain baru di bidang pariwisata, Kota Semarang tak mau kalah dengan kota besar lain.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meresmikan bus tingkat pariwisata, Senin (2/10/2017)NAZAR NURDIN/KOMPAS.com Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi meresmikan bus tingkat pariwisata, Senin (2/10/2017)

Kota lumpia terus berbenah menata infrastruktur wisata. Pembenahan dilakukan mulai dari sektor kebersihan, sampah, penataan reklame, sanitasi air, hingga peta informasi wisata.

“Kami juga sudah menyediakan transportasi khusus wisata," katanya.

Baca juga: Yuk Jalan-jalan Naik Bus Tingkat Gratis di Semarang

Dipilihnya Semarang menjadi salah satu nominator kota wisata bersih tingkat Asean, sambung Hendrar, setidaknya dipengaruhi tiga modal utama.

Pertama, Kota Semarang telah mendapat penghargaan Adipura selama enam kali berturut-turut. Kedua, Semarang berhasil menempati urutan ke-5 Indeks Pariwisata Indonesia.

Semarang juga berhasil menyabet Wiwerda Kota Sehat. Semua pencapaian itu tidak lepas dari komitmen bersama untuk memenuhi standar kota wisata bersih.

Ketua Tim Penilai Lapangan Mira Puspasari menyarankan Pemerintah Kota Semarang memperbaiki beberapa hal. Seperti, ia melanjutkan, penataan reklame, sanitasi air, dan peta informasi wisata.

Kota Semarang menata sejumlah pedestrian agar lebih manusiawi dan bersih. Trotoar yang semula lebarnya hanya 1,5 meter kini diperlebar menjadi dua meter. Material trotoar yang awalnya paving block pun diubah menjadi keramik yang dilengkapi dengan jalur bagi penyandang tunanetra.NAZAR NURDIN/KOMPAS.com Kota Semarang menata sejumlah pedestrian agar lebih manusiawi dan bersih. Trotoar yang semula lebarnya hanya 1,5 meter kini diperlebar menjadi dua meter. Material trotoar yang awalnya paving block pun diubah menjadi keramik yang dilengkapi dengan jalur bagi penyandang tunanetra.

“Hotel Dibya Puri masih perlu dibenahi, sanitasi air di Kampung Pelangi juga perlu ditambah. Obyek wisata belum ada peta informasi agar ditambahkan. Beberapa hal itu masukan kami agar Kota Semarang dapat berbenah ikut ajang perlombaan ini,” ujar konsultan Kementerian Pariwisata itu.

Kota bersih yang terpilih sebagai wakil Indonesia wajib mendapat nilai minimal 60 persen. Pemenang akan mendapat sertifikat penghargaan dan plakat dengan label kota Wisata Bersih Asean yang berlaku selama tiga tahun. (KONTRIBUTOR SEMARANG/ NAZAR NURDIN)

Terkini Lainnya
Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan
Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan
Semarang
Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang
Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang
Semarang
Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari
Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari
Semarang
Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira
Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira
Semarang
Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah
Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah
Semarang
10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin
10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin
Semarang
Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan
Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan
Semarang
Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar
Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar
Semarang
Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online
Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online
Semarang
Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 
Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 
Semarang
Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025
Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025
Semarang
Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah
Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah
Semarang
Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar
Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar
Semarang
Program BRT Gratis Agustina–Iswar Disambut Antusias, 4.382 Pelajar dan Mahasiswa Sudah Daftar
Program BRT Gratis Agustina–Iswar Disambut Antusias, 4.382 Pelajar dan Mahasiswa Sudah Daftar
Semarang
Surutkan Banjir, Pemkot Semarang Kerahkan Pompa Portable di RSI Sultan Agung dan Gebangsari
Surutkan Banjir, Pemkot Semarang Kerahkan Pompa Portable di RSI Sultan Agung dan Gebangsari
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke