Curhat Ganjar Tangani Banjir Pantura Sampai Begadang

Kompas.com - 28/01/2019, 16:46 WIB
Mico Desrianto,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

Curhat Ganjar Pranowo tangani banjir PanturaDok. Humas Pemprov Jawa Tengah Curhat Ganjar Pranowo tangani banjir Pantura

KOMPAS.com – Penanganan bencana banjir di kawasan Pantai Utara (Pantura) terus menjadi fokus Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng).

Bahkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo harus begadang semalaman demi mengetahui kondisi terkini agar dapat menggerakkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk terjun langsung ke lapangan.

Semalam saya lek-lekan (begadang) mantau banjir di Pantura, masyarakat berteriak di mana kita (pemerintah)," ujar Ganjar di Kompleks Kantor Gubernur Jateng, Semarang, Senin (28/1/2019), seperti keterangan tertulis Kompas.com terima. 

Tindakan Ganjar tersebut bukan tanpa sebab. Ini terjadi karena melalui akun media sosialnya (medsos), Gubernur Jateng memperoleh mention dari salah satu akun radio yang tengah mewawancarai warga korban banjir di Pekalongan.

Di tengah wawancara tersebut, masyarakat setempat mengaku belum memperoleh bantuan.

Ganjar mengaku pihaknya khawatir kondisi tersebut dimanfaatkan oleh pihak yang tak bertanggung jawab untuk mengeksploitasi keadaan. Terlebih saat ini adalah tahun pelaksanaan Pemilu. 

"Dia berkomentar belum menerima bantuan. Saya tekankan kalau bencana jangan dieksploitasi, kalau masih ada kekurangan langsung hubungi saya. Karena gampang," ujarnya.

Adapun yang menjadi andalan Ganjar untuk mendapatkan update terkini perihal banjir Pantura adalah dengan menggunakan media sosial.

“Kondisi bencana saya pantau terus lewat medsos. Cara ini yang kita pakai untuk melayani masyarakat," katanya.

Belajar pada Jepang

Dengan aktif memantau media sosial perihal kondisi wilayah dan korban banjir, Ganjar mengaku banyak belajar pada Jepang dalam menangani bencana.

"Saat saya kunjungan ke Jepang mereka sangat siap menghadapi bencana. Ternyata sistem kependudukannya yang baik. Karena setiap ada pendatang, diberi tahu potensi bencana, antisipasi dan yang harus dilakukan saat bencana. Pemerintah tidak bisa datang kecuali darurat," paparnya.

Meski untuk sejajar dengan Jepang dirasa masih jauh, Ganjar menyebut setidaknya pola yang dilakukan sudah dipahami sehingga upaya menyamai bukan hal yang tidak mungkin untuk diterapkan.

Bahkan Ganjar berharap hal tersebut dapat menjadi cita-cita pejabat di lingkungan Pemprov Jateng.

"Semua harus bergerak. Badan Pengelola Pendapatan Daerah (BPPD), pekerjaan umum, dan OPD lain. Terpenting masyarakat harus tahu menghubungi ke mana. Contoh ini menunjukkan bahwa kita mesti responsif dan pelayanan yang cepat, sampai persoalan kecil," tutup Ganjar.

Terkini Lainnya
Pemprov Jateng Kucurkan Rp 98,9 Miliar untuk Bonus Atlet Peparnas 2024
Pemprov Jateng Kucurkan Rp 98,9 Miliar untuk Bonus Atlet Peparnas 2024
Jateng Gayeng
Hari Sumpah Pemuda, Pj Gubernur Jateng Ajak Pemuda Kembangkan Potensi Melalui “Klik Yanda”
Hari Sumpah Pemuda, Pj Gubernur Jateng Ajak Pemuda Kembangkan Potensi Melalui “Klik Yanda”
Jateng Gayeng
Pemprov Jateng Salurkan Bantuan Insentif Rp 104,7 Miliar untuk Pengajar Keagamaan
Pemprov Jateng Salurkan Bantuan Insentif Rp 104,7 Miliar untuk Pengajar Keagamaan
Jateng Gayeng
Jadi Juara Umum Peparnas 2024, Kontingen Jawa Tengah Dapat Bonus Setara Atlet PON
Jadi Juara Umum Peparnas 2024, Kontingen Jawa Tengah Dapat Bonus Setara Atlet PON
Jateng Gayeng
Terima Subroto Award 2024, Pemprov Jateng Jadi Provinsi Pengelola Air Tanah Terbaik
Terima Subroto Award 2024, Pemprov Jateng Jadi Provinsi Pengelola Air Tanah Terbaik
Jateng Gayeng
Lewat Inovasi Pelayanan Publik, Pemprov Jateng Raih 2 Penghargaan dari Kemenpan-RB
Lewat Inovasi Pelayanan Publik, Pemprov Jateng Raih 2 Penghargaan dari Kemenpan-RB
Jateng Gayeng
Atlet-atlet Jateng Peraih Medali PON XXI Dapat Uang Pembinaan Senilai Rp 60,6 Miliar
Atlet-atlet Jateng Peraih Medali PON XXI Dapat Uang Pembinaan Senilai Rp 60,6 Miliar
Jateng Gayeng
Pemprov Jateng Bantu Rumah Gratis untuk 98 KK Terdampak Rob di Pekalongan
Pemprov Jateng Bantu Rumah Gratis untuk 98 KK Terdampak Rob di Pekalongan
Jateng Gayeng
Pj Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor Peparnas di Api Abadi Mrapen
Pj Gubernur Jateng Lepas Kirab Obor Peparnas di Api Abadi Mrapen
Jateng Gayeng
Dikabarkan Tak Salami Andika Perkasa Saat Deklarasi Damai, Pj Nana Beri Klarifikasi
Dikabarkan Tak Salami Andika Perkasa Saat Deklarasi Damai, Pj Nana Beri Klarifikasi
Jateng Gayeng
Kontingen PON Jateng Sukses Gondol 260 Medali, Pj Gubernur Nana: Mereka Patriot Olahraga
Kontingen PON Jateng Sukses Gondol 260 Medali, Pj Gubernur Nana: Mereka Patriot Olahraga
Jateng Gayeng
Berhasil Turunkan Stunting, Pemprov Jateng Terima Insentif Fiskal Rp 6,45 Miliar dari Wapres Ma’ruf
Berhasil Turunkan Stunting, Pemprov Jateng Terima Insentif Fiskal Rp 6,45 Miliar dari Wapres Ma’ruf
Jateng Gayeng
Targetkan Minimal 50 Emas, Jateng Bidik 3 Besar pada PON 2024
Targetkan Minimal 50 Emas, Jateng Bidik 3 Besar pada PON 2024
Jateng Gayeng
Pj Gubernur Nana Tegaskan Stakeholder Siap Kawal Pilkada 2024 di Jateng 
Pj Gubernur Nana Tegaskan Stakeholder Siap Kawal Pilkada 2024 di Jateng 
Jateng Gayeng
Peringati HUT Ke-79 RI, Pj Gubernur Nana Paparkan Capaian Pembangunan Pemprov Jateng
Peringati HUT Ke-79 RI, Pj Gubernur Nana Paparkan Capaian Pembangunan Pemprov Jateng
Jateng Gayeng
Bagikan artikel ini melalui
Oke