Ngantor di Desa, Bupati Banyuwangi Tinjau Sektor Pertanian hingga Peternakan

Kompas.com - 17/11/2023, 13:40 WIB
A P Sari

Penulis

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengikuti program Ngantor di Desa (Bunga Desa).DOK. Pemkab Banyuwangi Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengikuti program Ngantor di Desa (Bunga Desa).

KOMPAS.com - Program " Bunga Desa" atau Bupati Ngantor di Desa yang dicanangkan oleh Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani terus dihelat. Pada pekan ini, Kamis (16/11/2023), Bunga Desa bertempat di Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegaldlimo.

Di desa yang tak jauh dari Taman Nasional Alas Purwo itu, Ipuk meninjau sejumlah potensi yang ada, mulai dari sektor pertanian hingga peternakan.

Ia bertemu peternak bebek bernama Nur Kholis. Warga Dusun Sumberkepuh ini melibatkan banyak warga untuk ikut beternak.

"Salut dengan warga di sini. Mereka beternak bebek dan ada unsur pemberdayaannya. Banyak melibatkan warga setempat untuk pengelolaannya,” ungkap Ipuk melalui keterangan persnya, Jumat (17/11/2023).

Ipuk juga meninjau kelompok tani (poktan) di Sumberkepuh yang mengembangkan inovasi Lampu Meningkatkan Produksi Bawang Merah (Lautan Merah).

Baca juga: Lewat TNI AL, Pemkab Banyuwangi Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga Palestina

“Inovasi ini bisa meningkatkan produksi bawang merah sampai 3 ton per hektar (ha),” terang Ipuk.

Pada kesempatan itu, Ipuk juga memastikan sejumlah program yang dilaksanakan di desa, seperti infrastruktur jalan, bedah rumah, hingga kejar paket di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Srikandi, berjalan dengan baik.

“Kami ingin memastikan berbagai program yang kami jalankan benar-benar bisa dirasakan sampai ke tingkat desa,” tegasnya.

Sebagaimana agenda Bunga Desa sebelumnya, berbagai layanan publik di level kabupaten dihadirkan untuk masyarakat, mulai dari pelayanan administrasi kependudukan, perizinan usaha, perpajakan, administrasi pendidikan, layanan cek kesehatan bagi warga, hingga klinik hewan peliharaan.

Peningkatan kapasitas pendidik juga dilakukan di acara yang berlangsung setiap bulan itu. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi terus mengingatkan tenaga pendidik soal tiga dosa pendidikan, yakni bullying, intoleransi, dan kekerasan.

Baca juga: Langkah Pemkab Banyuwangi Tangani Masalah Sampah, dari Skema PPP hingga Bangun TPS3R

Tak hanya itu, Pemkab Banyuwangi juga tengah menggeber program-program peningkatan ekonomi. Pemerintah rutin menilik bantuan Warung Naik Kelas dan sejumlah usaha mikro yang dilakukan masyarakat. Acara ini sekaligus sebagai ajang silaturahmi tokoh masyarakat dan salat asar berjemaah.

“Kami atas nama warga Kedungwungu sangat senang dengan program Bunga Desa ini. Ada banyak kegiatan yang memberikan dampak positif bagi warga kami, termasuk juga bagi warga sekitar di Kecamatan Tegaldlimo ini,” ungkap Kepala Desa Kedungwungu, Surono.

Terkini Lainnya
Revitalisasi Pasar Induk dan Asrama Inggrisan Banyuwangi Dimulai, Target Rampung Tahun Depan
Revitalisasi Pasar Induk dan Asrama Inggrisan Banyuwangi Dimulai, Target Rampung Tahun Depan
Banyuwangi
Banyuwangi Jadi Kabupaten Pertama yang Raih Predikat AA SAKIP di Indonesia
Banyuwangi Jadi Kabupaten Pertama yang Raih Predikat AA SAKIP di Indonesia
Banyuwangi
Dorong Lulusan SMK Berwirausaha, Bupati Banyuwangi Berikan Bantuan Alat Usaha
Dorong Lulusan SMK Berwirausaha, Bupati Banyuwangi Berikan Bantuan Alat Usaha
Banyuwangi
Kampus Universitas Islam Cordoba Hadir di Banyuwangi dan Buka Penerimaan Mahasiswa Baru
Kampus Universitas Islam Cordoba Hadir di Banyuwangi dan Buka Penerimaan Mahasiswa Baru
Banyuwangi
Lewat Banyuwangi Cerdas, Bupati Ipuk Sokong Pendidikan Siswa Berprestasi dari Keluarga Kurang Mampu
Lewat Banyuwangi Cerdas, Bupati Ipuk Sokong Pendidikan Siswa Berprestasi dari Keluarga Kurang Mampu
Banyuwangi
Angkutan Pelajar Gratis Banyuwangi, Mudahkan Mobilisasi dan Tingkatkan Pendapatan Sopir
Angkutan Pelajar Gratis Banyuwangi, Mudahkan Mobilisasi dan Tingkatkan Pendapatan Sopir
Banyuwangi
Salurkan Insentif Guru Agama Non-Formal Keagamaan, Bupati Ipuk Tekankan Keberagaman Inklusif dan Moderat
Salurkan Insentif Guru Agama Non-Formal Keagamaan, Bupati Ipuk Tekankan Keberagaman Inklusif dan Moderat
Banyuwangi
Agar Anak-anak Tak Kecanduan Gadget, Pemkab Banyuwangi Ajak Mereka Main Permainan Tradisional
Agar Anak-anak Tak Kecanduan Gadget, Pemkab Banyuwangi Ajak Mereka Main Permainan Tradisional
Banyuwangi
KA Jakarta-Banyuwangi Beroperasi, Bupati Ipuk: Tambah Akses, Tumbuhkan Ekonomi
KA Jakarta-Banyuwangi Beroperasi, Bupati Ipuk: Tambah Akses, Tumbuhkan Ekonomi
Banyuwangi
Tour de Ijen, Menpora Apresiasi Banyuwangi yang Konsisten Gelar Sport Tourism Kelas Dunia
Tour de Ijen, Menpora Apresiasi Banyuwangi yang Konsisten Gelar Sport Tourism Kelas Dunia
Banyuwangi
BEC 2024 Pukau Ribuan Pengunjung dengan Pameran Potensi Desa
BEC 2024 Pukau Ribuan Pengunjung dengan Pameran Potensi Desa
Banyuwangi
Tol Probowangi Terus Dilanjut, Menteri Basuki Yakin Banyuwangi Tambah Maju
Tol Probowangi Terus Dilanjut, Menteri Basuki Yakin Banyuwangi Tambah Maju
Banyuwangi
Menparekraf: Banyuwangi Ethno Carnival Jadi Acuan Event Nusantara
Menparekraf: Banyuwangi Ethno Carnival Jadi Acuan Event Nusantara
Banyuwangi
Unair Buka Jurusan Kedokteran di Banyuwangi, Bupati Ipuk: Yang Mau Jadi Dokter Tidak Usah Jauh-jauh
Unair Buka Jurusan Kedokteran di Banyuwangi, Bupati Ipuk: Yang Mau Jadi Dokter Tidak Usah Jauh-jauh
Banyuwangi
Desain Prototipe Disediakan untuk Pengajuan PBG di Banyuwangi, Pemohon Tak Perlu Pakai Jasa Konsultan
Desain Prototipe Disediakan untuk Pengajuan PBG di Banyuwangi, Pemohon Tak Perlu Pakai Jasa Konsultan
Banyuwangi
Bagikan artikel ini melalui
Oke