KOMPAS.com – Ribuan siswa siswi Sekolah Dasar (SD) tampak memenuhi kawasan Agrowisata Tamansuruh, Kecamatan Glagah, Banyuwangi.
Mereka tampak berebut untuk menyantap puluhan ribu sate ayam dan kambing yang ditusukkan dijajaran batang pisang, dalam acara Tamansuruh Farm Festival (TFF), Selasa (22/10/2019).
Tak hanya sate, anak-anak tersebut juga menikmati susu sapi olahan dan murni sebanyak 400 liter dari dalam gentong yang diletakan di sejumlah area. Ada pula telur, sosis, serta berbagai olahan daging dan susu lainnya yang bisa dinikmati di acara itu
"Asyik sekali di sini. Selain bisa makan dengan puas, minum susu yang rasanya segar, tempatnya juga menyenangkan," cerita Nabila, siswi kelas 4 SD.
Baca juga: Bupati Anas Pastikan Banyuwangi Akan Jadi Destinasi Wisata Nasional
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar saat membuka TFF menjelaskan, acara itu digelar sebagai kampanye agar masyarakat, terutama anak-anak, rajin mengonsumsi protein hewani, mulai dari telur, daging hewan ternak, hingga susu.
Pasalnya, menurut Anas, asupan protein sangat penting guna mendukng pertumbuhan anak-anak.
Selain itu, TFF juga menjadi upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi untuk mempromosikan potensi hewan ternak mereka.
"Banyuwangi juga dikenal dengan keunggulan ternaknya. Contohnya, sapi yang bahkan memasok pasar luar Banyuwangi. Ada juga kambing etawa yang susunya bisa dinikmati di sini," kata Anas.
Baca juga: Wakil Bupati Banyuwangi Ajak Para Santri Terlibat dalam Pembangunan
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, dan Ketahanan Pangan Arief Setiawan mengatakan, TFF diselenggarakan untuk mendukung kampanye konsumsi daging dengan cara yang edukatif dan atraktif.
"Kami gelar di tempat yang sejuk dan dilakukan dengan cara yang menyenangkan. Harapannya agar anak-anak dan orangtua bisa sadar akan pentingnya protein hewani bagi perkembangan tubuh," kata Arief.
Sebagai informasi, Agrowisata Tamansuruh berlokasi di kaki Gunung Ijen dengan ketinggian 500 mdpl, dengan luas mencapai.
Di kawasan wisata edukasi seluas 10,6 hektar itu, pengunjung dapat menikmati pemandangan khas pegunungan Gunung Ijen dan Selat Bali dari ketinggian.
“Di area ini, juga ada area farm. Pengunjung bisa melihat aneka hewan ternak selain keindahan bunga dan tanaman yang ada," ucap Arief dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (23/10/2019).