Berhasil Tekan Stunting, Pemprov Banten Terima Penghargaan Insentif Fiskal Rp 5,7 Miliar

Kompas.com - 07/10/2023, 09:35 WIB
Dwi NH,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar menerima Dana Insentif Fiskal (DIF) dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sebesar Rp 5.723.149.000 untuk penghargaan Kinerja Tahun Berjalan Kategori Percepatan Penurunan Stunting pada Tahun Anggaran (TA) 2023, di Istana Wapres RI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (6/10/2023).
DOK. Humas Pemprov Banten Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar menerima Dana Insentif Fiskal (DIF) dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sebesar Rp 5.723.149.000 untuk penghargaan Kinerja Tahun Berjalan Kategori Percepatan Penurunan Stunting pada Tahun Anggaran (TA) 2023, di Istana Wapres RI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (6/10/2023).

KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menerima penghargaan dari pemerintah pusat lantaran berhasil menekan stunting atau tengkes.

Sebagai apresiasi, pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memberikan Dana Insentif Fiskal (DIF) sebesar Rp 5.723.149.000 untuk penghargaan Kinerja Tahun Berjalan Kategori Percepatan Penurunan Stunting pada Tahun Anggaran (TA) 2023.

Al Muktabar mengucapkan terima kasih atas apresiasi dari upaya pihaknya dalam penanganan stunting di Banten. Ia mengatakan, penghargaan tersebut bukan sebuah tujuan dari upaya Pemprov Banten selama ini.

Baca juga: Dinilai Berjasa Kembangkan Sektor Energi, Antam Terima 3 Penghargaan Dharma Karya ESDM 2023

"Sejatinya, penghargaan ini adalah sebuah efek dari kinerja bersama seluruh stakeholder di Provinsi Banten. Melalui berbagai program yang dilakukan, secara bersama-sama dan bergotong royong dengan sungguh-sungguh dan serius,” ujar Al Muktabar dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (30/9/2023).

Oleh karena itu, ia meminta seluruh pihak terkait untuk tidak berpuas diri dengan penghargaan yang diraih. Sebab, penanganan stunting harus terus digalakkan sehingga input dan output dari proses tersebut agar bisa lebih baik lagi.

Al Muktabar melanjutkan, Pemprov Banten melaksanakan program input yang harus terus dilakukan dalam rangka pencegahan stunting.

Baca juga: Pengendalian Sosial Preventif: Pengertian dan Contohnya

“Salah satunya dengan melakukan tindakan preventif kepada perempuan yang akan memasuki usia pernikahan. Mereka diberikan tambahan vitamin, pendampingan kesehatan, serta edukasi,” ujarnya.

Pada tingkat kuratif, lanjut Al Muktabar, pihaknya melakukan intervensi dengan memberikan bantuan makan bergizi dan berprotein tinggi, seperti telur dan susu.

“Sementara, dalam bentuk intervensi khusus, kami melakukannya dengan pendekatan medis,” jelas Al Muktabar.

Pada level promotif, lanjut dia, Pemprov Banten terus melakukan edukasi kepada masyarakat bersama seluruh stakeholder.

Baca juga: Bapanas Ajak Stakeholder Gula Nasional Lindungi Petani Tebu

Edukasi tersebut bertujuan untuk memunculkan kesadaran bersama di masyarakat dalam melakukan berbagai upaya pencegahan stunting secara mandiri.

“Semua program itu sudah berjalan dan tertata dengan baik serta terukur melalui gerakan reformasi birokrasi berdampak tematik,” ucap Al Muktabar.

Prevalensi stunting di Banten

Berdasarkan data Studi Status Gizi Indonesia (SSGI), prevalensi stunting di Banten pada 2021 sebesar 24,5 persen. Pada 2022, angka ini turun 4,5 persen menjadi 20 persen.

Baca juga: Banten Sukses Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi, Mendagri Tito Berikan Apresiasi

Dalam percepatan penanganan stunting, Pemprov Banten bekerja sama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) dan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Indonesia (UI) untuk mengembangkan aplikasi e-Dasawisma.

Melalui aplikasi e-Dasawisma, pendampingan penanganan stunting oleh para kader PKK bisa terpantau dengan baik karena sudah by name by address.

Selain itu, aplikasi tersebut dapat memantau riwayat penanganan. Apabila diperlukan, percepatan penanganan stunting juga bisa lebih spesifik.

Berdasarkan data di aplikasi e-Dasawisma yang tercatat by name by address, sebanyak 29.794 anak mengalami stunting.

Baca juga: Cegah Stunting, Bupati HST Serahkan Bantuan Makanan Tambahan melalui BKB

Sampai semester I 2023, penderita yang dinyatakan pulih mencapai 19.055 anak, sedangkan sisanya sebanyak 10.739 anak masih dalam penanganan.

Dengan laporan tersebut, Pemprov Banten menargetkan estimasi prevalensi stunting pada 2023 sebesar 12,63 persen.

Jadi pemicu untuk berkontribusi lebih besar

Sebelumnya, Wapres RI Ma'ruf Amin mengatakan, insentif fiskal diberikan atas kinerja dan sumbangsih signifikan dalam upaya percepatan penurunan stunting, serta komitmen dan kontribusi terhadap para pihak penerima penghargaan.

"Saya berharap, insentif dan penghargaan ini bukan semata tujuan akhir saudara-saudara dalam bekerja, melainkan menjadi pemicu untuk berkontribusi lebih besar lagi,” ucapnya.

Baca juga: Wapres Tegaskan Penanganan Stunting Harus Lanjut meski Ganti Kepemimpinan

Ma'ruf menegaskan bahwa pemerintah terus berupaya menurunkan angka prevalensi stunting.

Upaya tersebut tercatat lewat penurunan angka stunting balita di Indonesia pada 2022 sebesar 21,6 persen dari 30,8 persen pada 2018.

“Untuk mencapai target hingga ke angka 14 persen pada 2024, tantangan yang dihadapi kian berat,” ujar Ma'ruf.

Selain keterbatasan waktu dan besaran target untuk dicapai, lanjut dia, pemerintah berhadapan dengan tahun politik.

Menurut Ma'ruf, pergantian tampuk kepemimpinan di pusat dan daerah harus dipastikan tetap mengakomodasi percepatan penurunan stunting sebagai prioritas pembangunan.

Baca juga: Tantangan Pembangunan Berkelanjutan Daerah di Tengah Perubahan Iklim

“Oleh karena itu, saya minta kepada saudara-saudara penjabat gubernur, bupati, dan wali kota, serta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) untuk betul-betul mengawal pelaksanaan program tahun depan (2024), sekaligus memastikan penurunan stunting tetap menjadi program prioritas pada saat transisi pemerintahan,” imbuhnya.

 

Terkini Lainnya
Pj Gubernur Banten Al Muktabar Dampingi Komisi II DPR RI Tinjau Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis
Pj Gubernur Banten Al Muktabar Dampingi Komisi II DPR RI Tinjau Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Jelang Pilkada Serentak 2024, Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Stabilitas Keamanan Terjaga Baik
Jelang Pilkada Serentak 2024, Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Stabilitas Keamanan Terjaga Baik
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Kolaborasi Merawat Iklim Investasi Berkelanjutan di Banten 
Kolaborasi Merawat Iklim Investasi Berkelanjutan di Banten 
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Lewat e-Katalog, Pj Al Muktabar Implementasikan Asas Akuntabilitas, Efisien, Efektif, dan Transparan dalam Pengadaan Barang/Jasa
Lewat e-Katalog, Pj Al Muktabar Implementasikan Asas Akuntabilitas, Efisien, Efektif, dan Transparan dalam Pengadaan Barang/Jasa
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Pj Gubernur Banten Hadiri Pembukaan ISEF 2024 di JCC Senayan
Pj Gubernur Banten Hadiri Pembukaan ISEF 2024 di JCC Senayan
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Pj Gubernur Banten Al Muktabar Raih Anugerah Upakarya Wanua Nugraha dari Mendagri
Pj Gubernur Banten Al Muktabar Raih Anugerah Upakarya Wanua Nugraha dari Mendagri
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
HUT Ke-24 Provinsi Banten, Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Maknai Kinerja dan Capaian Pembangunan
HUT Ke-24 Provinsi Banten, Pj Gubernur Banten Al Muktabar: Maknai Kinerja dan Capaian Pembangunan
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Kejar Indonesia Emas 2045, Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Komitmen Pemprov Banten Atasi Stunting
Kejar Indonesia Emas 2045, Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Komitmen Pemprov Banten Atasi Stunting
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Provinsi Banten Masuk Kategori Daerah Berkinerja Baik dalam Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem 2024
Provinsi Banten Masuk Kategori Daerah Berkinerja Baik dalam Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem 2024
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Berdayakan Masyarakat, Pj Gubernur Banten Raih Apresiasi Tokoh Indonesia 2024
Berdayakan Masyarakat, Pj Gubernur Banten Raih Apresiasi Tokoh Indonesia 2024
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Luncurkan Kawasan Industri Halal Modern Cikande, Pj Gubernur Banten Al Muktabar Optimistis Investasi Meningkat
Luncurkan Kawasan Industri Halal Modern Cikande, Pj Gubernur Banten Al Muktabar Optimistis Investasi Meningkat
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Kepala Bapenda Banten Ajak Warga Taat Bayar Pajak
Kepala Bapenda Banten Ajak Warga Taat Bayar Pajak
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Antusiasme Kader TP-PKK Banten Hadiri Puncak Peringatan HKG Ke-52 PKK Tingkat Provinsi
Antusiasme Kader TP-PKK Banten Hadiri Puncak Peringatan HKG Ke-52 PKK Tingkat Provinsi
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Semester II-2024, Bapenda Banten Cetak PAD Rp 24,8 Miliar dari Pajak Air Permukaan
Semester II-2024, Bapenda Banten Cetak PAD Rp 24,8 Miliar dari Pajak Air Permukaan
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Dukung Tumbuh Kembang Anak, Pj Gubernur Banten Al Muktabar Ajak Masyarakat Gemar Makan Ikan
Dukung Tumbuh Kembang Anak, Pj Gubernur Banten Al Muktabar Ajak Masyarakat Gemar Makan Ikan
Banten Maju, Beriman dan Bertaqwa
Bagikan artikel ini melalui
Oke