Gelar Pengajian Bertema Lingkungan, LDII Lebak Ingatkan Pentingnya Antisipasi Bencana Alam

Kompas.com - 15/11/2021, 11:15 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
A P Sari

Tim Redaksi

Seremoni pemisahan sampah dalam pengajian umum bertema lingkungan di Masjid Al Manshurin, Desa Ancol, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu, (14/11/2021).  DOK. Humas Pemerintah Kabupaten Tangerang Seremoni pemisahan sampah dalam pengajian umum bertema lingkungan di Masjid Al Manshurin, Desa Ancol, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu, (14/11/2021).

KOMPAS.com – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDll) Kabupaten Lebak Suwito mengatakan, masyarakat perlu mengantisipasi bencana banjir dan longsor yang kerap terjadi pada musim hujan seperti saat ini.

Hal tersebut disampaikan Suwito dalam pengajian umum bertema lingkungan di Masjid Al Manshurin, Desa Ancol, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu, (14/11/2021).

Adapun pengajian yang dihadiri lebih dari 200 jemaah tersebut merupakan agenda kerja sama antara LDII dengan Majelis Ulama Indonesia ( MUI).

Pengajian ini sebagai pengingat bahaya bencana alam, agar warga Lebak selalu bertawakal kepada Allah dan waspada sebagai ikhtiar menghadapi bencana,” kata Suwito dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (15/11/2021).

Baca juga: Pemprov Jabar Minta Masyarakat Kurangi Volume Sampah Mulai dari Rumah Tangga

Ia menyatakan, LDII siap bersinergi dengan berbagai pihak dalam program ketahanan pangan dan lingkungan yang juga termasuk dalam program kerja LDII.

Senda dengan Suwito, pengurus MUI Kota Tangerang sekaligus pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Ustaz Yunus menjelaskan, pelestarian lingkungan merupakan praktik ibadah yang diperintahkan agama.

Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Pengurangan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Lebak Udin turut memberikan materi dalam pengajian umum bertema lingkungan.

Untuk diketahui, dalam acara pengajian tersebut, dilaksanakan seremoni pemisahan sampah di halaman masjid dan serah terima secara simbolis bibit pohon produktif.

Tanaman-tanaman yang diserahkan itu rencananya akan ditanam di halaman rumah warga untuk mencegah bahaya longsor dan memperbaiki kualitas air tanah.

Baca juga: Pilah, Bilas, dan Lipat, Sampah Karton Sebelum Didaur Ulang

Udin menyampaikan, jika materi pengelolaan sampah rumah tangga dipraktikkan dengan sungguh-sungguh oleh seluruh umat, maka upaya tersebut akan berdampak signifikan.

Dampak yang dimaksud yaitu berkurangnya volume sampah yang dikelola pemerintah, komponen transportasi, dan polusi yang dapat meningkatkan risiko bencana banjir.

Udin menjelaskan, berdasarkan data DLH Kabupaten Lebak, sebanyak 80 persen sampah rumah tanggal berupa sampah organik seharusnya dapat dikelola secara mandiri di lingkungan rumah masing-masing.

Adapun, untuk sampah anorganik, dapat dimanfaatkan kembali atau didaur ulang.

Baca juga: Peneliti Temukan 25.000 Ton Sampah Medis Terapung di Lautan akibat Pandemi Covid-19

Pada kesempatan sama, Sekretaris MUI Lebak Asep Saifullah mengingatkan agar seluruh umat dapat hidup rukun, saling menjaga dan menghargai.

"Yang perlu dikedepankan saat ini adalah semua elemen, khususnya di Lebak, bersatu bekerja-sama membantu umat," katanya.

Terkini Lainnya
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!
Tangerang Selatan
Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15
Catatan Prestasi Kota Tangsel yang Kini Merayakan HUT Ke-15
Tangerang Selatan
DIhadiri Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, Tangsel Bersholawat Kirimkan Doa untuk Rakyat Palestina
DIhadiri Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, Tangsel Bersholawat Kirimkan Doa untuk Rakyat Palestina
Tangerang Selatan
 Warga Protes Lingkungan Bau dan Kotor, DPRD Serang Akan Hentikan Kerja Sama dengan TPSA Cilowong
Warga Protes Lingkungan Bau dan Kotor, DPRD Serang Akan Hentikan Kerja Sama dengan TPSA Cilowong
Tangerang Selatan
Sukses Digelar, Tangsel Marathon 2023 Diikuti 5.000 Peserta
Sukses Digelar, Tangsel Marathon 2023 Diikuti 5.000 Peserta
Tangerang Selatan
Pemkot Tangsel Gelar Sayembara Desain Batik, Total Hadiah Capai Rp 22,5 Juta
Pemkot Tangsel Gelar Sayembara Desain Batik, Total Hadiah Capai Rp 22,5 Juta
Tangerang Selatan
Tangsel Gelar Parade Budaya, Wali Kota Benyamin: Ini Representasi Masyarakat Tangsel
Tangsel Gelar Parade Budaya, Wali Kota Benyamin: Ini Representasi Masyarakat Tangsel
Tangerang Selatan
Walkot Benyamin Paparkan 8 Aksi Pencegahan dan Penurunan Angka Stunting di Tangsel
Walkot Benyamin Paparkan 8 Aksi Pencegahan dan Penurunan Angka Stunting di Tangsel
Tangerang Selatan
Tangsel Raih Penghargaan Kota Layak Anak Kategori Nindya
Tangsel Raih Penghargaan Kota Layak Anak Kategori Nindya
Tangerang Selatan
Wawalkot Tangsel Sebut Debus dan Silat sebagai Kearifan Lokal yang Harus Dilestarikan
Wawalkot Tangsel Sebut Debus dan Silat sebagai Kearifan Lokal yang Harus Dilestarikan
Tangerang Selatan
Wakil Walkot Tangsel Salurkan 88 Hewan Kurban, Termasuk Hasil Penyembelihan Mandiri
Wakil Walkot Tangsel Salurkan 88 Hewan Kurban, Termasuk Hasil Penyembelihan Mandiri
Tangerang Selatan
Masyarakat Antusias Rayakan Idul Adha, Wakil Walkot Tangsel: Semoga Ini Titik Balik Ekonomi RI Bangkit
Masyarakat Antusias Rayakan Idul Adha, Wakil Walkot Tangsel: Semoga Ini Titik Balik Ekonomi RI Bangkit
Tangerang Selatan
Dukung Karya Pelaku IT, Walkot Benyamin Luncurkan Tangsel ICT Award 2023
Dukung Karya Pelaku IT, Walkot Benyamin Luncurkan Tangsel ICT Award 2023
Tangerang Selatan
ATN dan Airin Bersilatuhrami 3 Jam, Bahas Pengembangan Wisata Religi Banten
ATN dan Airin Bersilatuhrami 3 Jam, Bahas Pengembangan Wisata Religi Banten
Tangerang Selatan
Wawalkot Tangsel Pastikan PPDB Online Tingkat SMPN Digelar Transparan dan Sesuai Aturan
Wawalkot Tangsel Pastikan PPDB Online Tingkat SMPN Digelar Transparan dan Sesuai Aturan
Tangerang Selatan
Bagikan artikel ini melalui
Oke