Pemkot Semarang Boyong 2 Penghargaan Nasional di Bidang Digital

Kompas.com - 12/10/2024, 21:01 WIB
Dwi NH,
Aditya Mulyawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang kembali meraih prestasi membanggakan lewat dua penghargaan terbaik nasional di bidang digital.

Kota Semarang dinobatkan sebagai juara pertama dalam ajang Gajah Mada Digital Transformation Governance Index (GM-DTGI) 2024 serta mendapatkan penghargaan sebagai kota dengan inovasi digital terbaik dalam pelayanan publik.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria, kepada Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kota Semarang Soenarto yang hadir mewakili Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu di Auditorium Sukadji Ranuwihardjo, Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Jumat (11/10/2024).

Sebagai informasi, GM-DTGI adalah indeks yang dirancang oleh Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM untuk mengevaluasi transformasi digital di 514 kabupaten dan kota di Indonesia.

Baca juga: Luncurkan 2 Buku, Kemenkominfo Catatkan Sepak Terjang Transformasi Digital di Indonesia

Penilaian tersebut mencakup penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) serta berbagai inovasi digital lainnya.

Kota Semarang dinilai unggul dibandingkan kota-kota lain di Indonesia. Ini berkat keberhasilan dalam mengintegrasikan berbagai aplikasi digital yang mempermudah pelayanan publik, seperti Sapa Mbak Ita, Semarang Virtual Assistant (Savira), Call Center 112, serta aplikasi Pantau Sampah, Pantau Banjir, dan Rob.

Kadiskominfo Kota Semarang Soenarto menjelaskan bahwa wilayahnya memperoleh nilai sempurna di tiga dari tujuh pilar penilaian, yakni Tata Kelola dan Kepemimpinan, Ekosistem Digital, dan Desain Platform Berpusat pada Pengguna.

"Meski telah meraih prestasi yang membanggakan, masih ada beberapa aspek yang perlu dibenahi. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan digital demi menciptakan smart city yang lebih baik," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (12/10/2024).

Baca juga: Mensesneg Pratikno: Pak Jokowi Kerja Keras Luar Biasa Selama 10 Tahun

Bonus kerja keras bersama

Pada kesempatan terpisah, Wali Kota Semarang menyatakan rasa syukur dan bangga atas pencapaian tersebut.

Ia berharap penghargaan yang diraih Kota Semarang tidak membuat jajarannya merasa puas.

"Penghargaan ini lebih sebagai bonus atau reward atas kerja keras bersama seluruh stakeholder di Kota Semarang. (Hal) yang terpenting, inovasi yang kami lakukan benar-benar bermanfaat dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat," tutur Mbak Ita, sapaan akrabnya.

Ia menekankan pentingnya terus berbenah dalam mengoptimalkan program-program pembangunan untuk menjadikan Kota Semarang sebagai Kota Cerdas. Salah satunya, dengan mengefisienkan aplikasi-aplikasi yang ada.

Baca juga: Pengusaha Korea Jajaki Kerja Sama Kota Cerdas di Indonesia

“Saya sudah menyampaikan kepada teman-teman di Diskominfo bahwa seharusnya aplikasi ini tidak terpisah-pisah. Contohnya, Dinas Pendidikan. Setiap sekolah memiliki aplikasi sendiri-sendiri. Seharusnya, aplikasi-aplikasi tersebut disatukan,” jelas Mbak Ita.

Penghargaan tersebut semakin menegaskan posisi Semarang sebagai kota inovatif dalam mengimplementasikan teknologi untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Dengan kemajuan digital yang terus dikembangkan, Pemkot Semarang berupaya memberikan pelayanan publik yang lebih cepat, efisien, dan transparan.

Baca juga: Trik Sederhana Merawat Motor Karbu agar Konsumsi BBM Tetap Efisien

Dorong pemda berinovasi

Sementara itu, Ketua Peneliti GM-DTGI Profesor Syaiful Ali menegaskan bahwa GM-DTGI tidak hanya berfokus pada teknologi, tetapi juga mencakup aspek manusia, proses bisnis, dan tata kelola yang baik.

"Melalui instrumen ini, kami mendorong pemerintah daerah untuk terus berinovasi dalam transformasi digital guna meningkatkan pelayanan publik yang lebih transparan dan berdaya saing," jelasnya.

Dengan capaian tersebut, ia berharap, Kota Semarang dapat memberikan pelayanan digital yang optimal dan menjadi inspirasi bagi kota-kota lain dalam mengoptimalkan transformasi digital untuk mendukung tata kelola pemerintahan berbasis teknologi yang lebih baik.

Terkini Lainnya
Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan

Denok dan Kenang Semarang 2025 Sudah Dinobatkan, Agustina Minta Mereka Jadi Duta Pembangunan

Semarang
Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang

Targetkan Bangun 177 Koperasi Merah Putih, Agustina: Harus Dirancang sesuai Kebutuhan Riil Warga Semarang

Semarang
Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari

Perkuat Kualitas Pendidikan PAUD, Wali kota Semarang Agustina Jalin MoU dengan Yayasan Kemala Bhayangkari

Semarang
Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira

Karnaval Paskah 2025 Kota Semarang, Masyarakat Sambut dengan Damai dan Gembira

Semarang
Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Kabar Gembira, Pemkot Semarang Sediakan Layanan Cepat PBG bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Semarang
10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin

10.000 Jemaat Ikuti Karnaval Paskah 2025, Pemkot Semarang Siapkan Rekayasa Lalin

Semarang
Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan

Sejumlah Titik di Kota Semarang Tergenang Air, Walkot Agustina Turun Langsung Periksa Keadaan

Semarang
Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar

Biayai BPJS Kesehatan 10 Ribu Warga Tak Mampu, Pemkot Semarang Tambah Anggaran UHC Rp 15 Miliar

Semarang
Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online

Agar Efisien dan Transparan, Pendaftaran SPMB TK hingga SMP Negeri Dibuka secara Online

Semarang
Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 

Kota Semarang Bakal Gelar Karnaval Paskah 2025, Simbol Kerukunan Umat Beragama 

Semarang
Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025

Walkot Agustina Ingin Kota Semarang Jadi Juara Umum Popda Jateng 2025

Semarang
Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah

Respons Keluhan Warga, Pemkot Semarang Kebut Perbaikan Kontainer Truk Sampah

Semarang
Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar

Jalin Kerja Sama Pendidikan dengan Kota Nanjing, Pemkot Semarang Buka Peluang Pertukaran Pelajar

Semarang
Program BRT Gratis Agustina–Iswar Disambut Antusias, 4.382 Pelajar dan Mahasiswa Sudah Daftar

Program BRT Gratis Agustina–Iswar Disambut Antusias, 4.382 Pelajar dan Mahasiswa Sudah Daftar

Semarang
Surutkan Banjir, Pemkot Semarang Kerahkan Pompa Portable di RSI Sultan Agung dan Gebangsari

Surutkan Banjir, Pemkot Semarang Kerahkan Pompa Portable di RSI Sultan Agung dan Gebangsari

Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke