Transparansi Berita Pencalonan Mbak Ita, Pemkot Semarang Lakukan Evaluasi hingga Investigasi

Kompas.com - 22/05/2024, 10:53 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kota Semarang Soenarto.DOK. Humas Pemkot Semarang Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kota Semarang Soenarto.

KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang berkomitmen menyajikan informasi akurat dan transparan kepada masyarakat.

Mereka akan memverifikasi setiap konten yang dipublikasikan melalui kanal resmi Pemkot Semarang secara ketat untuk menghindari kesalahpahaman dan menjaga integritas informasi publik.

Pernyataan tersebut disampaikan Pemkot Semarang seiring klarifikasi mengenai pemberitaan di media sosial (medsos) tentang pencalonan Hevearita Gunaryanti Rahayu, yang akrab disapa Mbak Ita, sebagai Wali Kota (Walkot) Semarang untuk periode 2024-2029. 

Pemberitaan tersebut pertama kali muncul di situs resmi Pemkot Semarang dan telah memicu berbagai reaksi dari masyarakat.

Baca juga: Bocah 14 Tahun di Bali Diperkosa 3 Pria Dewasa di Hotel, Korban Kenal Pelaku di Medsos

Unggahan di berbagai platform medsos, termasuk dari akun @pilwalkot***, menunjukkan adanya dukungan luas dari berbagai kelompok masyarakat terhadap pencalonan Mbak Ita.

Beberapa judul berita seperti "Mbak Ita Maju Pilwalkot, Relawan Mulai Muncul" dan "Banyak Dukungan untuk Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang" menjadi perdebatan publik mengenai sifat informatif atau politis dari konten tersebut.

Evaluasi mendalam terhadap pemberitaan

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kota Semarang Soenarto menegaskan bahwa pihaknya telah melakukan evaluasi mendalam terhadap pemberitaan tersebut.

"Kami melakukan evaluasi pada Jumat (17/5/2024) dan memutuskan untuk menghapus berita tersebut dari website resmi Pemkot Semarang," ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (22/5/2024).

Baca juga: KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Langkah tersebut, lanjut Soenarto, diambil untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan kepada publik tetap jelas dan tidak membingungkan.

Ia menjelaskan bahwa meskipun informasi tersebut bersifat publik, hasil evaluasi Diskominfo Kota Semarang menunjukkan bahwa pemberitaan tidak boleh bersifat abu-abu. 

"Kami harus memastikan apakah informasi tersebut benar-benar bersifat publik atau mengandung muatan politis," imbuhnya.

Lebih lanjut, Soenarto mengungkapkan bahwa pengelolaan website semarangkota.go.id tidak sepenuhnya di bawah kendali Diskominfo Kota Semarang. 

Baca juga: Warga Nawakote Flores Timur Keluhkan Sinyal Internet, Diskominfo Sebut Sudah Survei Lokasi

Pengelolaan website tersebut melibatkan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) yang memiliki kewenangan untuk mengunggah konten.

"Saat ini, kami sedang melakukan investigasi untuk mengetahui bagaimana berita tersebut bisa lolos dan dipublikasikan di website resmi Pemkot Semarang," ucapnya.

Investigasi lanjutan dan kebijakan baru

Terkait beberapa pemberitaan yang beredar, Pemkot Semarang melalui Diskominfo Kota Semarang masih melakukan investigasi hingga Selasa (21/5/2024).

"Website kami sedang mengalami peretasan dan sampai malam ini kami masih melakukan investigasi," ujar Soenarto.

Baca juga: Website Resmi Pemkot Posting Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Diskominfo sedang Investigasi

Sebagai tindak lanjut, ia menjelaskan bahwa Diskominfo Kota Semarang telah mengambil beberapa kebijakan.

Pertama, menutup sementara layanan website. Saat ini, layanan di website semarangkota.go.id tidak bisa diakses dan masih dalam proses investigasi.

Kedua, memperkuat keamanan website. Langkah-langkah investigasi sedang dilakukan untuk menemukan celah keamanan yang ada, termasuk penguatan proyek keamanan cyber di website Pemkot Semarang.

Ketiga, melakukan proses verifikasi ketat. Setiap konten yang akan dipublikasikan melalui kanal resmi Pemkot Semarang akan melalui proses verifikasi yang lebih ketat untuk menghindari kesalahpahaman dan menjaga integritas informasi publik.

Terkini Lainnya
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Walkot Semarang Bebaskan Retribusi Ruang Publik, Warga Bisa Gunakan Kantor Kecamatan dan Kelurahan Gratis
Semarang
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Walkot Semarang Agustina Segera Cairkan Bantuan Rp 25 Juta per RT dan Dana PKK
Semarang
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Cek Kondisi Banjir Genuk, Walkot Agustina: Penanganan Banjir Akan Jadi Prioritas Nomor Satu
Semarang
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Jelang Idul Fitri, Walkot Semarang Agustina Jamin Stok Pangan Cukup dan Harga Stabil
Semarang
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
100 Hari Kerja, Wali Kota Semarang Agustina Gandeng Sekolah Swasta Berikan Beasiswa di SPMB 2025
Semarang
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Agustina-Iswar Luncurkan Program 100 Hari Pertama, Ini Tiga Prioritasnya
Semarang
Pemkot Semarang Mulai Betonisasi Jalan Bergelombang di Shelter BRT Jalan Pemuda
Pemkot Semarang Mulai Betonisasi Jalan Bergelombang di Shelter BRT Jalan Pemuda
Semarang
Tanggapi Keluhan Pedagang Kaki Lima di KIW, Walkot Semarang Berjanji Carikan Solusi
Tanggapi Keluhan Pedagang Kaki Lima di KIW, Walkot Semarang Berjanji Carikan Solusi
Semarang
Masyarakat Keluhkan Jalur Bus Bergelombang di Halte Jalan Pemuda, Pemkot Semarang Siapkan Solusi Permanen
Masyarakat Keluhkan Jalur Bus Bergelombang di Halte Jalan Pemuda, Pemkot Semarang Siapkan Solusi Permanen
Semarang
Walkot Agustina Izinkan Rumah Dinas Digunakan untuk Kegiatan-kegiatan Ramadhan
Walkot Agustina Izinkan Rumah Dinas Digunakan untuk Kegiatan-kegiatan Ramadhan
Semarang
Cegah Kecelakaan di Silayur Terulang, Pemkot Semarang Siapkan 3 Opsi Solusi
Cegah Kecelakaan di Silayur Terulang, Pemkot Semarang Siapkan 3 Opsi Solusi
Semarang
Pemkot Semarang Rampungkan Persiapan
Pemkot Semarang Rampungkan Persiapan "Dugderan", Wali Kota Agustina: Tradisi Ini Simbol Keberagaman
Semarang
Hadiri Gebyuran Bustaman, Iswar Aminuddin Paparkan 3 Tahap Pengembangan Pariwisata Kota Semarang
Hadiri Gebyuran Bustaman, Iswar Aminuddin Paparkan 3 Tahap Pengembangan Pariwisata Kota Semarang
Semarang
Wujudkan Kota Bersih, Pemkot Semarang Bakal Luncurkan Program Pilah Sampah Berbasis RT
Wujudkan Kota Bersih, Pemkot Semarang Bakal Luncurkan Program Pilah Sampah Berbasis RT
Semarang
Disambut Antusias Warga Kota Semarang, Agustina-Iswar Berkomitmen Akan Dua Hal Ini
Disambut Antusias Warga Kota Semarang, Agustina-Iswar Berkomitmen Akan Dua Hal Ini
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke