Tren Kesembuhan Pasien Positif Covid-19 di Kota Semarang Terus Bertambah

Kompas.com - 12/04/2020, 21:07 WIB
Inang Sh ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

Pemkot Semarang mengumumkan sembuhnya lima pasien positif Covid-19, Minggu (12/4/2020). DOK. Istimewa Pemkot Semarang mengumumkan sembuhnya lima pasien positif Covid-19, Minggu (12/4/2020).

KOMPAS.com – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang Abdul Hakam mengatakan, tren kesembuhan pasien positif coronavirus disease 2019 ( Covid-19) di Kota Semarang terus bertambah.

Ia melanjutkan, tren kesembuhan itu akan terus bertambah, mengingat saat ini masih banyak pasien dalam perbaikan klinis dan masih menunggu hasil.

"Hari ini ada lima pasien positif lagi yang dinyatakan sembuh di Kota Semarang. Jadi, total keseluruhan hingga saat ini ada 27 pasien yang sembuh," ujar Abdul dalam keterangan tertulis, Minggu (12/4/2020).

Adapun, kelima pasien sembuh itu tiga dari Rumah Sakit Elisabeth dan dua pasien dari Rumah Sakit Dokter Karyadi.

Baca juga: Keliling Tengah Malam, Wali Kota Semarang Bubarkan Warga yang Berkerumun

Dengan hasil itu, maka telah ada 27 pasien yang sembuh di Kota Semarang sejak Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang mengabarkan kesembuhan empat pasien pertama di RSUD KRMT Wongsonegoro, Selasa (31/3/2020).

Jaring pengaman sosial

Sementara itu, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, pihaknya terus berupaya mendistribusikan sembako secara merata untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sebagai jaring pengaman sosial.

Dia menerangkan, hal ini dilakukan guna mendorong masyarakat agar bisa maksimal beraktivitas di rumah untuk sementara waktu.

Wali Kota yang akrab disapa Hendi itu melanjutkan, ada 116.000 warga miskin di Kota Semarang yang tidak tercakup dalam Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial dan menjadi fokus Pemkot Semarang.

Baca juga: 10 Pasien Covid-19 Sembuh, Kota Semarang Lanjutkan Tren Positif Tangani Virus Corona

Ia pun memastikan bahwa mereka diupayakan akan mendapat bantuan sembako dari Pemkot Semarang selama tiga bulan ke depan.

"Kami mendata, mulai dari RT, RW, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan(LPMK), sampai Lurah," ujar Hendi.

Jumlah itu mencakup mereka yang dirumahkan, pedagang kaki lima yang dagangannya tidak laku, dan driver ojek online.

Wali Kota Semarang melanjutkan, saat ini pihaknya tengah fokus meminimalkan dampak ekonomi di masyarakat karena Covid-19.

“Kalau kami suplai sembako dengan baik, suplai makanan dengan baik, Insyaallah anjuran pemerintah akan dijalankan," ujar Hendi.

Terkini Lainnya
Pemkot Semarang Cegah Kenakalan Remaja Lewat RDRM,  Mbak Ita; Kami Sediakan Banyak Psikolog
Pemkot Semarang Cegah Kenakalan Remaja Lewat RDRM, Mbak Ita; Kami Sediakan Banyak Psikolog
Semarang
Walkot Semarang Harap Masyarakat Manfaatkan Varian Padi Inovasi BRIN yang Bikin Cepat Panen 
Walkot Semarang Harap Masyarakat Manfaatkan Varian Padi Inovasi BRIN yang Bikin Cepat Panen 
Semarang
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke