Ada 40 Ton Beras di Pasar Murah Serentak Semarang, Mau?

Kompas.com - 14/02/2018, 18:03 WIB
Josephus Primus

Editor

Harapannya pasar murah yang dilakukan secara serentak ini dapat meringankan beban masyarakat, serta dapat optimal menekan inflasi yang terjadi di Kota Semarang.Humas Pemkot Semarang Harapannya pasar murah yang dilakukan secara serentak ini dapat meringankan beban masyarakat, serta dapat optimal menekan inflasi yang terjadi di Kota Semarang.

SEMARANG, KOMPAS.com - Warga Semarang silakan tunggu tanggal 19 Februari 2018. Pada kesempatan itu, kata Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi akan diselenggarakan pasar murah serentak di 16 tempat.

"Kami sudah siapkan 40 ton beras dengan harga murah untuk didistribusikan kepada masyarakat, di samping gula pasir, minyak goreng, dan telur ayam," jelas pria yang karib disapa Hendi itu pada Rabu (14/2/2018) di Hotel Gumaya Semarang saat hadir pada Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDI-P) Jawa Tengah hari ini.

Adapun, 16 tempat penyelenggaraan pasar murah tersebut adalah di Balai Kelurahan Krobokan, Balai Kelurahan Kuningan, Balai Kelurahan Peterongan, Balai Kelurahan Bugangan, Balai Kelurahan Bendan Duwur, Balai Kelurahan Gemah, Balai Kelurahan Sendangguwo, Balai Kelurahan Trimulyo, Balai Kelurahan Wonosari, Balai Kelurahan Gayamsari,  Balai Kelurahan Srondol Wetan, Balai Kelurahan Mangkang Kulon, Balai Kecamatan Semarang Tengah, Balai Kecamatan Mijen, Balai Kecamatan Candisari, dan aula Kecamatan Gunungpati.

Teknis

Pelaksanaan pasar murah, imbuh Hendrar, dimulai pada pukul 09.00 WIB. Masyarakat pemegang kupon disediakan paket bahan pangan dengan harga Rp 50.000. Harga semula paket itu adalah Rp 114.500.  

"Harapannya pasar murah yang dilakukan secara serentak ini dapat meringankan beban masyarakat, serta dapat optimal menekan inflasi yang terjadi di Kota Semarang", tambahnya.

Terkait pelaksanaa pasar murah, Hendi berpesan kepada masyarakat untuk dapat mejaga ketertiban. "Tentu saja saya berpesan agar ketertiban dalam pelaksanannya dapat terjaga, jangan sampai karena terlalu antusias lalu ada kejadian-kejadian yang tidak mengenakkan, untuk itu juga saya sudah minta kepada teman-teman di lapangan untuk mengatur pembagiannya dalam beberapa kelompok", tutur Hendi.

Salah seorang camat di Kota Semarang yang akan membantu pelaksanaan pasar murah tersebut, Ronny Tjahjo Nugroho menuturkan akan mulai membagikan kupon kepada masyarakat di Kecamatan Gunungpati pada hKamis (15/12/2018).

"Di Kecamatan Gunungpati ada 500 kupon yang dibagikan, dan untuk penukaran kuponnya sendiri pada hari pelaksanaan akan kami bagi dalam 4 kelompok, untuk setiap kelompoknya perkiraan kami dapat terlayani dengan tertib dalam waktu sekitar 1 jam," demikian penjelasan Ronny yang juga Camat Gunungpati itu. (Humas Pemkot Semarang)

Terkini Lainnya
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Diharapkan Teruskan Profesi Orangtua, Pemkot Semarang Berikan Beasiswa bagi Anak Nelayan dan Petani
Semarang
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Pemkot Semarang Gelar SAE 2024, Strategi Dorong Ketahanan Pangan dan Edukasi Pertanian 
Semarang
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Upayakan Zero Stunting, Kota Semarang Raih Terbaik I Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Se-Jateng
Semarang
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang Agro Expo 2024 Siap Digelar, Ada Pameran Produk Agro hingga Kontes Ternak
Semarang
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkot Semarang Panen Bawang Merah Lokananta dan Maserati
Semarang
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Kota Semarang Hasilkan Listrik 18 MW dari Olah Sampah 1.200 Ton Per Hari
Semarang
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Hotel Amaris Mengolah Air Limbahnya untuk Menyiram Tanaman, Mbak Ita: Ini Langkah Bijak
Semarang
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Berhasil Kelola Data Geospasial, Kota Semarang Raih 2 Penghargaan Emas Bhumandala Award 2024
Semarang
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Penyortiran Surat Suara Dimulai, Mbak Ita Harap Pilkada Lancar dan Kondusif
Semarang
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Sukses Kendalikan Inflasi, Pemkot Semarang Raih Juara 1 TPID Kabupaten/Kota Wilayah IHK Terbaik Se-Jateng
Semarang
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Semarang Gelar Pameran Green Building dan Smart Farming
Semarang
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang Jadi Pionir Budi Daya Pangan Berkelanjutan dengan Padi Biosalin
Semarang
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Komitmen Kelola Sisa Pangan, Mbak Ita Terima Penghargaan Bergengsi dari Bappenas 
Semarang
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Peringati Hari Santri, Pemkot Semarang Siapkan Perda Ponpes untuk Berdayakan Santri
Semarang
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Lindungi Lahan Pertanian dari Intrusi Air Laut, Pemkot Semarang Terapkan Inovasi Padi Biosalin
Semarang
Bagikan artikel ini melalui
Oke