Pj Gubernur Riau Hadiri Rakor Pengendalian Inflasi Daerah bersama Kemendagri dan Presiden Prabowo

KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Riau Rahman Hadi menghadiri rapat koordinasi (rakor) yang membahas langkah konkret pengendalian inflasi di daerah secara virtual bersama Kementerian Dalam Negeri ( Kemendagri) di RCC Lancang Kuning, Senin (9/12/2024).

Berbeda dari sebelumnya, kali ini, rakor yang dilaksanakan seminggu sekali itu dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.

Usai rapat, Rahman Hadi mengatakan bahwa Presiden Prabowo mengapresiasi atas kegiatan dan pemantauan inflasi yang diinisiasi oleh Kemendagri sejak 2022 hingga sekarang.

Menurut Prabowo, rakor yang dilakukan secara berkala setiap hari Senin merupakan hal baik yang membantu pengendalian inflasi di daerah-daerah.

Baca juga: Bertemu Pemprov Riau, DPR RI Apresiasi Penurunan Stunting Daerah hingga 13,6 Persen

"Khusus Riau untuk inflasi berada di angka 0,87 persen atau sangat terkendali. Justru saat ini kita berusaha untuk mengendalikan agar tidak terlalu turun supaya tidak terjadi deflasi," kata Rahaman Hadi melalui siaran persnya, Senin.

"Ia menjelaskan bahwa jika terjadi deflasi maka harga barang terlalu rendah dan para petani tidak menanam sehingga mengakibatkan terjadi lonjakan harga," imbuhnya.

Rahman Hadi juga menyampaikan bahwa Prabowo juga memberikan arahan terkait kebersihan kota. Contohnya, baliho-baliho di beberapa tempat yang dipasang tidak beraturan, sehingga membuat kota terlihat tidak indah.

"Terkait arahan Pak Presiden soal kebersihan kota, maka segera kita tindaklanjuti," ujarnya.

Dia melanjutkan, selain memberikan arahan terkait inflasi, Prabowo juga memberi arahan untuk meningkatkan produksi, distribusi dan pariwisata dengan cara menjaga keindahan kota.

Baca juga: Polda Riau Sita 11 Homestay di Sumbar Hasil Korupsi Perjalanan Dinas Fiktif

Terkait pengendalian inflasi, Pemprov Riau tidak ada mendapatkan penekanan khusus dari pemerintah pusat, karena harga bahan pokok di Bumi Lancang Kuning masih dalam kondisi stabil. Pemprov juga tidak sedang berupaya melakukan operasi pasar atau pasar murah.

"Harga masih relatif stabil, jadi kita hanya tinggal menjaga saja," terangnya.

Sebagai informasi, dalam rapat itu, Rahman Hadi didampingi oleh Asisten II Setda Riau M Job Kurniawan, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Provinsi Riau Boby Rachmat, Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Riau Alzuhra Dini Alinoni, dan tamu undangan lainnya.