KOMPAS.com – Kota Pendekar (julukan Kota Madiun) saat ini berhasil kembali menjadi zona hijau Covid-19.
Meski demikian, Covid-19 masih menjadi ancaman. Kota Madiun masih bisa kembali menjadi zona merah.
Namun, Kota Madiun ke depannya akan dilindungi Pendekar Waras yang terus berupaya mempertahankan status zona hijau Covid-19.
Pendekar Waras sendiri bukanlah seorang kesatria dengan kesaktian tinggi yang mampu mengusir virus Covid-19, melainkan tim bentukan Wali Kota Madiun Maidi dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah.
Baca juga: Kampung Tangguh Semeru jadi Senjata Ampuh Kota Madiun Lawan Covid-19
“Pendekar Waras itu kepanjangan Penegak Disiplin Protokol Kesehatan Tangkal Corona Virus Warga Sehat,” kata Maidi dalam keterangan tertulis, Selasa (30/6/2020).
Ia melanjutkan, tim itu dibentuk untuk membantu pemerintah mengajak masyarakat agar makin taat mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
“Tim Pendekar Waras melibatkan beberapa unsur masyarakat seperti juru parkir, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dan wartawan,” imbuh Maidi.
Mereka nantinya akan diberi seragam khusus, sehingga masyarakat mudah mengenali petugas Pendekar Waras.
Pasar dan mal pun tak hanya jadi lokasi Pendekar Waras bertugas. Mereka juga akan bertugas di lokasi hajatan warga.
Agar makin efektif, Pendekar Waras ternyata bakal memiliki pasukan intelejen. Bedanya, intelejen Pendekar Waras tidak berseragam saat bertugas.
Mereka akan mengawasi dan merekam kedisiplinan kepatuhan protokol kesehatan pada pelaku sektor usaha. Warga yang tidak patuh juga akan mereka foto.
Saat menemukan ketidakpatuhan terhadap protokol kesehatan, mereka akan segera melapor ke petugas Satpol PP.
Pelaku usaha yang tidak patuh akan dibina dan diminta membuat surat pernyataan. Apabila melanggar lagi, maka usahanya akan ditutup sementara.
Baca juga: Tak Lagi Seram, Makam Warna-warni di Madiun Justru Jadi Ajang Swafoto
“Mempertahankan status zona hijau Covid-19 menjadi penting untuk menggerakan roda ekonomi masyarakat di masa pandemi. Apalagi, roda ekonomi Kota Madiun banyak dari sektor jasa” kata Maidi. (ADV)