KOMPAS.com – Meski Hari Raya Idul Fitri merupakan hari libur, Emil Dardak tetap menjalankan tugasnya sebagai Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur (Jatim).
Senin (25/5/2020) mulai sekitar pukul 10.00 WIB, ia sudah melaksanakan berbagai agenda, seperti rapat bersama Badan Perencanaan Pemerintah Kota (Bappeko) Surabaya di Grahadi.
Rapat yang digelar bersama Bank Indonesia (BI) itu terkait dampak ekonomi pandemi coronavirus disease 2019 (Covid-19) terhadap Surabaya.
Setelah itu, Emil menjadi narasumber pada beberapa diskusi online yang membahas pandemi Covid-19. Acara baru berakhir pada malam hari.
Baca juga: Emil Dardak Dukung Pengembangan Emergency Ventilator Buatan ITS
Ia pun berharap agar pandemi Covid-19 segera berakhir dan masyarakat bisa segera beradaptasi dengan kehidupan new normal.
“Saya yakin kalau sudah terbiasa dengan kehidupan new normal, mungkin akan tercipta kreatif lainnya,” kata Emil Dardak dalam keterangan tertulis.
Sementara itu pada hari pertama Idul Fitri, Minggu (24/5/2020), Wagub Jatim shalat Ied di rumah bersama istrinya Arumi Bachsin dan kerabat dekat.
Shalat Ied di rumah itu ia lakukan sesuai imbauan pemerintah agar masyarakat beribadah di rumah saja.
“Tahun ini terasa berbeda dibanding tahun lalu, di mana shalat Idul Fitri diselenggarakan di rumah,” kata Emil.
Meski demikian, imbuh dia, hal itu tidak mengurangi kekhusyukan shalat karena merupakan anjuran pemerintah dalam mengurangi penyebaran Covid-19.
Baca juga: Penyekatan Arus Balik Mudik Dibagi 3 Lapis Mulai dari Wilayah Jatim
Wagub Jatim itu menjadi khatib sekaligus imam shalat Ied yang digelar sederhana dengan penerapan protokol kesehatan, seperti mengginakan masker dan pengaturan jarak antarjemaah.
Setelah shalat, Emil bersama Arumi melakukan silaturahim secara virtual dengan keluarga besar di Jakarta.
“Alhamdulillah masih bisa silaturahim secara virtual. Masih bisa sungkem ke orangtua juga,” kata mantan Bupati Trenggalek itu.