KOMPAS.com - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah ( Jateng) Nana Sudjana meluncurkan Jawa Tengah Sport Tourism Event (Specta) 2024 di Mall Tentrem, Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (21/4/2024).
Peluncuran ini ditandai dengan permainan Mobile Legend oleh Nana Sudjana dan Sekretaris Daerah (Sekda) Jateng Sumarno.
“Kita harapkan di samping mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga, kita pun bisa mengangkat pertumbuhan ekonomi dan pariwisata," ujar Nana dalam keterangan persnya, Senin (22/4/2024).
Sebagai informasi, Specta 2024 berisi beberapa kompetisi dari 14 cabang olahraga, baik bersifat nasional maupun internasional, yakni kompetisi bola voli, electronic sport (e-sport), offroad, tenis lapangan, tenis meja.
Baca juga: Sistem One Way Diterapkan selama Arus Balik, PJ Gubernur Jateng: Terus Kami Pantau
Kemudian, half marathon, muaythai, triathlon, yoga, zumba, mountain bike (MTB), sepak bola, gerak jalan, Borobudur Marathon, dan layang gantung (gantole).
"Dari 14 ini, ada dua cabang olahraga yang sudah dipertandingkan. Pertama, bola voli yang dilaksanakan pada Januari, event itu bersifat nasional. Kedua, National e-sport Competition yang dilaksanakan di Mall Tentrem Semarang ini," ujarnya.
Terkait dengan National e-Sport Competition, Nana memberikan apresiasi penuh. Pasalnya, event ini menghadirkan 600 tim dengan total 3.600 player dari Jateng dan beberapa daerah lainnya seperti Jawa Timur (Jatim), Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, hingga Kalimantan.
“(Permainan ini) sudah menjadi olahraga yang digemari oleh anak-anak muda, peminatnya pun cukup banyak. Selain itu, sudah tidak lagi bersifat nasional tetapi sudah internasional,” ujar Nana.
Baca juga: Lepas 11.600 Pemudik Gratis, Pj Gubernur Jateng: Jumlahnya Terus Ditingkatkan
Nana menyebut, pertandingan ini akan menjadi ajang pemanasan, karena beberapa bulan ke depan akan dilaksanakan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
Sementara itu, 12 event lainnya juga bersifat nasional dan internasional. Acara-acara ini akan dilaksanakan dalam beberapa bulan ke depan.
Penyelenggaraan event itu diharapkan dapat mengangkat prestasi olahraga dan meningkatkan daya tarik pariwisata di wilayahnya.
Selain itu, bisa meningkatkan perekonomian bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Jateng. Pasalnya, Specta 2024 diselenggarakan atas dasar potensi wisata dan olahraga Jateng yang cukup besar.
Oleh karena itu, untuk mengembangkan potensi, perlu ada kerja sama dari berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah (pemda), pemerintah pusat, stakeholder terkait, media, hingga masyarakat.
"Sebelumnya, sudah ada event yang sudah mendunia seperti Borobudur Marathon yang rutin diselenggarakan setiap tahun. Lalu ada Gantole International di Telomoyo yang juga menarik peserta asing," ujarnya.