Terima Kunjungan Atlet Taekwondo Ungaran, Ganjar: Atlet Muda Harus Dipersiapkan Sejak Dini

Kompas.com - 25/10/2021, 14:00 WIB
Dwinh,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo berupaya memberikan dukungan kepada semua atlet muda di wilayahnya untuk terus berlatih dan menyiapkan diri sebaik mungkin.

Dukungan tersebut, kata dia, tidak hanya bertujuan untuk mengharumkan nama Jateng ke depan tetapi juga Indonesia.

"Ini kenapa menjadi atlet muda harus dipersiapkan sejak dini sehingga nantinya bisa menjadi atlet yang hebat," kata Ganjar seperti dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (25/10/2021).

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat menyambut kunjungan salah satu atlet taekwondo muda berprestasi asal Ungaran, Kabupaten Semarang, Anandea Sekar Rafina (10) di kantor Gubernur Jateng, Semarang.

Baca juga: Sambil Bersujud, Atlet Taekwondo Thailand Persembahkan Medali Emas Olimpiade ke Sang Ayah

Untuk diketahui, Anandea Sekar Rafina atau yang akrab disapa Sekar merupakan atlet muda taekwondo peraih empat medali emas dalam waktu 20 hari.

Kunjungannya ke kantor Gubernur Jateng guna memohon doa restu dan dukungan atas keikutsertaannya dalam kejuaraan tingkat internasional "World Changmookwan Championship 2021" pada Sabtu (6/11/2021) mendatang.

Tak hanya itu, Sekar juga menyampaikan kepada Gubernur Ganjar atas berbagai prestasi yang diraihnya sejauh ini.

Menanggapi capaian prestasi sang atlet muda, Ganjar meminta siswa kelas 5 Sekolah Dasar (SD) Hj Isriati Moenadi Ungaran ini untuk memperlihatkan keahlian Anandea sebagai atlet taekwondo.

Baca juga: Kisah Pilu Firda, Atlet Taekwondo Nasional yang Kini Berjuang Sembuh dari Kelumpuhan

"Coba saya mau lihat jurusmu. Di sini saja (di ruang kantor Gubernur Ganjar)," katanya.

Awalnya, Sekar tampak sedikit malu-malu saat menerima tantangan dari Ganjar. Namun, perlahan ia mulai berdiri dan menggerakkan tubuhnya.

Jurus-jurus yang dikeluarkan Sekar tidak hanya memberikan ia kepercayaan diri, tetapi juga membuat Ganjar sempat bergidik saat duduk di kursinya.

"Wah ini, bahaya. Ini atlet keren banget. Masih muda, cewek, namanya Sekar. Usianya baru 10 tahun tetapi medalinya sudah banyak banget," kata Ganjar Sambil memuji Sekar yang lincah mengeluarkan jurus-jurusnya.

Baca juga: PON XX Papua 2021 Peluang Atlet Muda Meraih Prestasi

Terkait prestasi, Sekar sudah meraih banyak medali emas dari berbagai event taekwondo sejak 2018 lalu.

Terakhir, ia mencatatkan prestasi sebagai atlet taekwondo belia yang mampu meraih empat medali emas dalam waktu 20 hari. Prestasi ini diraih selama mengikuti empat kejuaraan pada September 2021 lalu.

Dari keempat medali itu, salah satunya berhasil Sekar dapatkan saat mengikuti kejuaraan tingkat internasional di Gorontalo pada awal September 2021.

Terkini Lainnya
Tanah Longsor di Banjarnegara, Gubernur Jateng Pastikan 886 Warga Aman di Hunian Sementara

Tanah Longsor di Banjarnegara, Gubernur Jateng Pastikan 886 Warga Aman di Hunian Sementara

Jateng Gayeng
Borobudur Marathon Naik Kelas, Jawa Tengah Bidik Ikon Marathon Dunia

Borobudur Marathon Naik Kelas, Jawa Tengah Bidik Ikon Marathon Dunia

Jateng Gayeng
Borobudur Marathon 2025 Diikuti 11.500 Peserta, Perputaran Ekonomi Diprediksi Meningkat

Borobudur Marathon 2025 Diikuti 11.500 Peserta, Perputaran Ekonomi Diprediksi Meningkat

Jateng Gayeng
Intervensi Spesifik Stunting Terbaik, Pemprov Jateng Terima Penghargaan dari Kemenkes

Intervensi Spesifik Stunting Terbaik, Pemprov Jateng Terima Penghargaan dari Kemenkes

Jateng Gayeng
Wamenkes Puji Program Speling Pemprov Jateng, Usulkan ke Presiden Jadi Program Nasional

Wamenkes Puji Program Speling Pemprov Jateng, Usulkan ke Presiden Jadi Program Nasional

Jateng Gayeng
Sebanyak 34 Investor Siap Investasi Rp 5 Triliun di Jateng, Gubernur Luthfi: Beberapa Sudah MoU

Sebanyak 34 Investor Siap Investasi Rp 5 Triliun di Jateng, Gubernur Luthfi: Beberapa Sudah MoU

Jateng Gayeng
Banjir Semarang Mulai Mengering, BNPB dan Pemprov Jateng Pastikan Upaya Penanganan Terus Berlanjut Hingga Tuntas

Banjir Semarang Mulai Mengering, BNPB dan Pemprov Jateng Pastikan Upaya Penanganan Terus Berlanjut Hingga Tuntas

Jateng Gayeng
Ekonomi Kreatif di Jawa Tengah Tumbuh Pesat

Ekonomi Kreatif di Jawa Tengah Tumbuh Pesat

Jateng Gayeng
Resmikan Pabrik PT Formosa di Jepara, Gubernur Jateng Dorong Penyerapan Tenaga Kerja Lokal

Resmikan Pabrik PT Formosa di Jepara, Gubernur Jateng Dorong Penyerapan Tenaga Kerja Lokal

Jateng Gayeng
Hujan Deras Akibatkan Banjir, BPBD Jateng Optimalkan Pompa hingga Salurkan Bantuan di Sejumlah Daerah

Hujan Deras Akibatkan Banjir, BPBD Jateng Optimalkan Pompa hingga Salurkan Bantuan di Sejumlah Daerah

Jateng Gayeng
Hari Santri Nasional, Ahmad Luthfi Gulirkan Program Beasiswa Santri dan Pengasuh Pesantren 2026

Hari Santri Nasional, Ahmad Luthfi Gulirkan Program Beasiswa Santri dan Pengasuh Pesantren 2026

Jateng Gayeng
Ahmad Luthfi Raih Penghargaan Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 di Radar Kudus Award

Ahmad Luthfi Raih Penghargaan Pemimpin Percepatan Ekonomi Daerah 2025 di Radar Kudus Award

Jateng Gayeng
1,9 Juta Mangrove “Pagari” Laut Jateng, Resmi Catatkan Rekor Muri 

1,9 Juta Mangrove “Pagari” Laut Jateng, Resmi Catatkan Rekor Muri 

Jateng Gayeng
Entaskan Kemiskinan, Pemprov Jateng Salurkan Bantuan 1.000 Sambungan Listrik Gratis pada 2025

Entaskan Kemiskinan, Pemprov Jateng Salurkan Bantuan 1.000 Sambungan Listrik Gratis pada 2025

Jateng Gayeng
Pastikan MBG Aman, Pemprov Jateng Akselerasi Penerbitan SLHS

Pastikan MBG Aman, Pemprov Jateng Akselerasi Penerbitan SLHS

Jateng Gayeng
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com