Komitmen pada Pendanaan Ekologis, Program TAKE Bulungan Hijau Raih Predikat Terbaik Se-Nasional

Kompas.com - 05/08/2025, 16:27 WIB
Tsabita S. Naja,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Program Transfer Anggaran Kabupaten Berbasis Ekologi (TAKE) Bulungan Hijau yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan berhasil meraih predikat terbaik pertama dalam Konferensi Nasional Pendanaan Ekologis VI Tahun 2025.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Bupati Bulungan Syarwani dalam acara yang digelar oleh Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pendanaan Ekologis (KMS-PE) di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Selasa (5/8/2025). 

Acara ini dihadiri oleh sejumlah kepala daerah serta pejabat tinggi pemerintah, termasuk Wakil Menteri Lingkungan Hidup (Wamen LH) Diaz Hendropriono dan Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Bulungan Syarwani mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas penghargaan ini.

Baca juga: Bupati Bulungan Tegaskan Komitmen Lindungi Masyarakat Adat dan Dorong Pembangunan Hijau

Bupati Bulungan Syarwani menerima piagam penghargaan secara langsung dari Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto.Dok. Pemkab Bulungan Bupati Bulungan Syarwani menerima piagam penghargaan secara langsung dari Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto.

“Alhamdulillah, Kabupaten Bulungan berhasil meraih penghargaan TAKE Bulungan Hijau terbaik 1, yang diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Bapak Bima Arya,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Selasa.

Menurut Syarwani, penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi dan komitmen Pemerintah Daerah (Pemda) Bulungan dalam mengembangkan program TAKE berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat, khususnya di 74 desa se-Kabupaten Bulungan.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa penghargaan ini menandai keberhasilan Pemkab Bulungan dalam mengintegrasikan aspek ekologis terkait pengelolaan keuangan daerah sekaligus memperkuat komitmen pembangunan berkelanjutan.

Selain itu, Syarwani menyebut bahwa capaian ini sebagai buah dari kolaborasi baik antara masyarakat dan pemda.

Baca juga: Siapa Syarwani, Bupati Bulungan yang Dikira Wartawan Masinton Pasaribu?

Ia menekankan pentingnya memperluas dan mengintegrasikan skema pendanaan ekologis agar lebih berdampak langsung ke masyarakat.

Pada 2025, Pemkab Bulungan mengalokasikan Rp 7 miliar untuk program TAKE Bulungan Hijau. Angka ini meningkat dari alokasi tahun sebelumnya sebesar Rp 5 miliar.

Dana tersebut akan diperebutkan oleh desa-desa yang memiliki inisiatif pembangunan berbasis ekologi, mencakup wilayah Sungai Kayan hingga pesisir Tanjung Palas Tengah dan Sekatak.

Syarwani juga menyoroti pentingnya partisipasi aktif desa dalam menyusun program inovatif yang sesuai dengan karakteristik dan potensi lokal.

Baca juga: Kakao Indonesia: Dari Potensi Lokal ke Produk Premium Dunia

Ia menyayangkan karena masih ada desa yang belum memanfaatkan peluang kompetisi TAKE secara maksimal. Karena itu, Syarwani mengajak semua pihak untuk memperkuat kolaborasi.

“Melalui TAKE, kami dorong satu desa (menghasilkan) satu produk unggulan yang tidak hanya berorientasi pasar lokal, tetapi mampu menembus pasar nasional,” tegasnya.

Syarwani pun mencontohkan keberhasilan dua desa, seperti Pejalin dan Antutan, dalam mengembangkan produk olahan cokelat.

Baca juga: Bupati Syarwani Tinjau Proyek Kebun Raya Bundayati, Ditarget Rampung Sebelum HUT Bulungan

Forum diskusi publik

Bupati Bulungan Syarwani berfoto bersama sejumlah kepala daerah serta pejabat tinggi pemerintah  dalam Konferensi Nasional Pendanaan Ekologis VI Tahun 2025 di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Selasa (5/8/2025).Dok. Pemkab Bulungan Bupati Bulungan Syarwani berfoto bersama sejumlah kepala daerah serta pejabat tinggi pemerintah dalam Konferensi Nasional Pendanaan Ekologis VI Tahun 2025 di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Selasa (5/8/2025).

Selain sesi penyerahan piagam penghargaan, konferensi tersebut juga menghadirkan diskusi publik bertema “Menapak Paradigma Baru: Inovasi dan Integritas untuk Pendanaan Hijau yang Transformatif”.

Melalui forum ini, Country Representative The Asia Foundation Hana A. Satriyo mengapresiasi dukungan yang diberikan kepala daerah dan mitra masyarakat sipil dalam upaya menjaga lingkungan yang kini menghadapi tantangan serius.

Ia berharap, forum ini dapat menjadi wadah kolaborasi lintas pemangku kepentingan untuk mencari solusi strategis demi lingkungan yang berkualitas.

Baca juga: Pupuk Indonesia dan Petronas Perluas Kolaborasi, Bidik Hilirisasi dan Ketahanan Pangan

Dalam sambutannya, Wamen LH Diaz Hendropriono menyoroti urgensi penanganan sampah dan pengelolaan emisi gas rumah kaca.

Ia mengingatkan soal target pengelolaan sampah 100 persen pada 2029 serta pentingnya pendanaan memadai untuk mencapai target penurunan emisi hingga 31 persen pada 2030.

Sementara itu, Wamendagri Bima Arya Sugiarto menegaskan bahwa pembangunan ekonomi harus berjalan beriringan dengan ekonomi hijau.

Ia juga mengapresiasi koalisi yang telah mendampingi pemda dalam penanganan isu lingkungan serta menekankan bahwa perubahan iklim harus menjadi perhatian serius dan berkelanjutan.

Baca juga: Studi Ini Kaitkan Naiknya Harga Pangan dengan Perubahan Iklim

Terkini Lainnya
Komitmen pada Pendanaan Ekologis, Program TAKE Bulungan Hijau Raih Predikat Terbaik Se-Nasional

Komitmen pada Pendanaan Ekologis, Program TAKE Bulungan Hijau Raih Predikat Terbaik Se-Nasional

Bulungan
Bupati Bulungan Tegaskan Komitmen Lindungi Masyarakat Adat dan Dorong Pembangunan Hijau

Bupati Bulungan Tegaskan Komitmen Lindungi Masyarakat Adat dan Dorong Pembangunan Hijau

Bulungan
Bupati Syarwani Tinjau Proyek Kebun Raya Bundayati, Ditarget Rampung Sebelum HUT Bulungan

Bupati Syarwani Tinjau Proyek Kebun Raya Bundayati, Ditarget Rampung Sebelum HUT Bulungan

Bulungan
Bupati Syarwani Sebut Keberagaman Merupakan Fondasi Pembangunan di Bulungan

Bupati Syarwani Sebut Keberagaman Merupakan Fondasi Pembangunan di Bulungan

Bulungan
Resmi Menjabat, Haerumuddin Dilantik Jadi Pjs Bupati Bulungan

Resmi Menjabat, Haerumuddin Dilantik Jadi Pjs Bupati Bulungan

Bulungan
Pemkab Bulungan Susun BLUD Kesehatan, Unit Kesehatan Diharapkan Bisa Lebih Responsif

Pemkab Bulungan Susun BLUD Kesehatan, Unit Kesehatan Diharapkan Bisa Lebih Responsif

Bulungan
Cuti untuk Pilkada 2024, Syarwani Beri Pesan Ini untuk ASN Bulungan

Cuti untuk Pilkada 2024, Syarwani Beri Pesan Ini untuk ASN Bulungan

Bulungan
Tugu Putri Lemlai Suri, Kombinasi Simbolisme Budaya dan Teknologi Modern di Bulungan

Tugu Putri Lemlai Suri, Kombinasi Simbolisme Budaya dan Teknologi Modern di Bulungan

Bulungan
Kementan Akui Keberhasilan Bulungan Kembangkan Pertanian, Bupati Syarwani Beberkan Strateginya

Kementan Akui Keberhasilan Bulungan Kembangkan Pertanian, Bupati Syarwani Beberkan Strateginya

Bulungan
Lulus Kursus Bahasa Mandarin, 80 Putra-putri Bulungan Siap Berkontribusi di Kawasan KIPI

Lulus Kursus Bahasa Mandarin, 80 Putra-putri Bulungan Siap Berkontribusi di Kawasan KIPI

Bulungan
Pemkab Bulungan Dapat DID Rp 12,41 Miliar, Bupati Syarwani: Kita Gunakan untuk Program Strategis

Pemkab Bulungan Dapat DID Rp 12,41 Miliar, Bupati Syarwani: Kita Gunakan untuk Program Strategis

Bulungan
Tinjau Pembangunan Kebun Raya Bundayati, Bupati Bulungan: Hanya Sepeda Kayuh dan Listrik yang Boleh Masuk

Tinjau Pembangunan Kebun Raya Bundayati, Bupati Bulungan: Hanya Sepeda Kayuh dan Listrik yang Boleh Masuk

Bulungan
Gunakan Kebun Raya Bundayati, PMI Kaltara Gelar Jumbara PMR

Gunakan Kebun Raya Bundayati, PMI Kaltara Gelar Jumbara PMR

Bulungan
UMKM Fest Dongkrak Produk Lokal Bulungan, Bupati Syarwani Ingin UMKM Naik Kelas

UMKM Fest Dongkrak Produk Lokal Bulungan, Bupati Syarwani Ingin UMKM Naik Kelas

Bulungan
JP Bulungan Gagas Diskusi

JP Bulungan Gagas Diskusi "Waktunya Pemuda Melek Politik", Bupati Syarwani Berikan Apresiasi

Bulungan
Bagikan artikel ini melalui
Oke