Pejuang asal Sumut Raih Gelar Pahlawan Nasional, Gubernur Bobby: Kita Patut Berbangga

Kompas.com - 10/11/2025, 19:10 WIB
Tsabita Naja,
Dwinh

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Bobby Afif Nasution menyampaikan rasa bangganya atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada Tuan Rondahaim Saragih, tokoh pejuang asal Sumut.

Gelar tersebut dianugerahkan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan ke-80, Senin (10/11/2025).

“Kami masyarakat Sumut patut berbangga dan berbahagia hari ini, karena satu dari sepuluh nama yang dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden RI Prabowo Subianto berasal dari Sumut, yaitu almarhum Tuan Rondahaim Saragih,” ujar Bobby dalam keterangan resminya, Senin.

Tuan Rondahaim Saragih bergelar Raja Raya Namabajan (1828–1891) dikenal sebagai penguasa Partuanan Raya, kerajaan Batak Simalungun yang berpusat di suatu wilayah yang kini menjadi Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun, Sumut.

Baca juga: Tuan Rondahaim Saragih Jadi Pahlawan Nasional, Sang “Napoleon der Bataks” dari Tanah Simalungun

Ia merupakan sosok pejuang tangguh yang menentang kolonialisme Belanda hingga dijuluki pemerintah kolonial sebagai “Napoleon der Bataks” atau Napoleon dari Batak karena keberaniannya dalam mempertahankan kedaulatan wilayahnya.

Di bawah kepemimpinan Tuan Rondahaim Saragih, Raya menjadi satu-satunya wilayah di Tanah Batak yang tidak pernah takluk kepada Belanda hingga akhir hayatnya.

Gelar Pahlawan Nasional yang diberikan kepada Tuan Rondahaim Saragih merupakan bentuk penghargaan atas jasa dan perjuangannya di bidang perjuangan bersenjata dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa.

“Penganugerahan ini kita harapkan menjadi motivasi bagi masyarakat Sumatera Utara, khususnya generasi muda, untuk terus memupuk semangat kebersamaan dan persatuan demi kemajuan bangsa dan negara,” ucap Bobby.

Baca juga: Resmi, 10 Nama Tokoh yang Diberi Gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Prabowo

Ia menambahkan, gelar tersebut sekaligus menjadi pengingat atas jasa para pahlawan yang telah berjuang demi Indonesia.

Lebih lanjut, Bobby menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut akan terus berkomitmen menjaga nilai-nilai perjuangan para pahlawan dan menanamkannya dalam setiap kebijakan pembangunan daerah.

Pada momentum peringatan Hari Pahlawan ke-80, Bobby mengajak seluruh masyarakat Sumut untuk meneladani semangat juang para pahlawan dengan berkontribusi nyata bagi kemajuan daerah dan bangsa.

Selain Tuan Rondahaim Saragih, gelar Pahlawan Nasional juga diberikan kepada Abdurrahman Wahid (Gus Dur) bidang perjuangan politik dan pendidikan Islam, Soeharto bidang perjuangan bersenjata dan politik, Sarwo Edhie Wibowo bidang perjuangan bersenjata, Marsinah bidang perjuangan sosial dan kemanusiaan, bersama sejumlah tokoh lainnya.

Baca juga: Saat Soeharto dan Marsinah Dapat Gelar Pahlawan Nasional Bersamaan...

Terkini Lainnya
Pejuang asal Sumut Raih Gelar Pahlawan Nasional, Gubernur Bobby: Kita Patut Berbangga

Pejuang asal Sumut Raih Gelar Pahlawan Nasional, Gubernur Bobby: Kita Patut Berbangga

Sumut Berkah
Tingkatkan Pengelolaan Sampah Perkotaan, Gubernur Bobby Teken Kesepakatan Proyek PSEL

Tingkatkan Pengelolaan Sampah Perkotaan, Gubernur Bobby Teken Kesepakatan Proyek PSEL

Sumut Berkah
Gubernur Bobby Ajak LPTQ Sumut Kembangkan Ekonomi Umat di Samping Syiar Agama

Gubernur Bobby Ajak LPTQ Sumut Kembangkan Ekonomi Umat di Samping Syiar Agama

Sumut Berkah
Lewat Sentuhan Modern, Pemprov Sumut Dorong Ulos Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO

Lewat Sentuhan Modern, Pemprov Sumut Dorong Ulos Jadi Warisan Budaya Dunia UNESCO

Sumut Berkah
Gubernur Sumut Turun Tangan Mediasi ASN Viral, Presiden Prabowo Beri Atensi Langsung

Gubernur Sumut Turun Tangan Mediasi ASN Viral, Presiden Prabowo Beri Atensi Langsung

Sumut Berkah
Sumut Siap Jadi Percontohan Manajemen Talenta, Gubernur Bobby: ASN Bisa Promosi Tanpa Lelang

Sumut Siap Jadi Percontohan Manajemen Talenta, Gubernur Bobby: ASN Bisa Promosi Tanpa Lelang

Sumut Berkah
Temui PW Muhammadiyah Sumut, Gubernur Bobby Siap Dukung Pengembangan Pesantren dan Kegiatan Keumatan

Temui PW Muhammadiyah Sumut, Gubernur Bobby Siap Dukung Pengembangan Pesantren dan Kegiatan Keumatan

Sumut Berkah
Bobby Nasution Dorong Pemda Gratiskan Izin Bangunan untuk Ponpes

Bobby Nasution Dorong Pemda Gratiskan Izin Bangunan untuk Ponpes

Sumut Berkah
Bobby Nasution Minta Pemda Maksimalkan KUR dan KPP untuk Perkuat Ekonomi Daerah

Bobby Nasution Minta Pemda Maksimalkan KUR dan KPP untuk Perkuat Ekonomi Daerah

Sumut Berkah
Tantangan Ekstrem di Surga Sumatera, 1.000 Pelari Dunia Taklukkan 'Trail of The Kings' Danau Toba

Tantangan Ekstrem di Surga Sumatera, 1.000 Pelari Dunia Taklukkan 'Trail of The Kings' Danau Toba

Sumut Berkah
Bobby Nasution Siapkan ‘Karpet Merah’ untuk Investor, Dorong Dunia Usaha Tumbuh Lebih Cepat

Bobby Nasution Siapkan ‘Karpet Merah’ untuk Investor, Dorong Dunia Usaha Tumbuh Lebih Cepat

Sumut Berkah
Diplomasi Budaya, Kahiyang Ayu Perkenalkan Wastra Sumut kepada Istri Dubes AS

Diplomasi Budaya, Kahiyang Ayu Perkenalkan Wastra Sumut kepada Istri Dubes AS

Sumut Berkah
Uji Coba Pesawat Amfibi di Danau Toba, Bobby Harap Dongkrak Wisata dan Layanan Publik

Uji Coba Pesawat Amfibi di Danau Toba, Bobby Harap Dongkrak Wisata dan Layanan Publik

Sumut Berkah
Wajibkan OPD Gelar Jumpa Pers Harian, Bobby Nasution Tuai Apresiasi Ketua PWI

Wajibkan OPD Gelar Jumpa Pers Harian, Bobby Nasution Tuai Apresiasi Ketua PWI

Sumut Berkah
Perkuat Transparansi, Bobby Nasution Wajibkan OPD Sampaikan Informasi ke Media Setiap Hari

Perkuat Transparansi, Bobby Nasution Wajibkan OPD Sampaikan Informasi ke Media Setiap Hari

Sumut Berkah
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com