Gubernur Bobby Siapkan Lahan untuk 1.000 Hunian Tetap Korban Banjir dan Longsor di Sumut

Kompas.com - 17/12/2025, 18:20 WIB
Dwinh

Penulis

KOMPAS.com – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution berkomitmen menyiapkan lahan yang dibutuhkan untuk pembangunan 1.000 hunian tetap (huntap) bagi masyarakat terdampak banjir dan longsor di wilayahnya.

Pembangunan hunian tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Yayasan Buddha Tzu Chi dan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP).

“Kami berkomitmen menyiapkan lahan agar pembangunan hunian tetap dapat segera dilaksanakan dan dimanfaatkan secara permanen oleh masyarakat. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak bencana,” ujar Bobby dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Rabu (17/12/2025).

Pernyataan tersebut disampaikan Bobby saat mengikuti rapat percepatan pembangunan huntap bagi korban bencana bersama Menteri PKP Maruarar Sirait dan Yayasan Buddha Tzu Chi yang digelar secara daring, Selasa (16/12/2025).

Bobby juga mengapresiasi kolaborasi lintas pihak dalam pembangunan hunian tetap tersebut.

Baca juga: Prabowo Minta Pembangunan Hunian Sementara di Sumatera Segera Dirampungkan

Menurut dia, pembangunan 1.000 huntap merupakan wujud kepedulian bersama untuk membantu masyarakat terdampak bencana agar dapat kembali memiliki tempat tinggal yang layak dan aman.

“Terima kasih kepada Yayasan Buddha Tzu Chi dan Bapak Maruarar Sirait atas dukungan dan kepeduliannya dalam pembangunan 1.000 hunian tetap bagi masyarakat terdampak banjir dan longsor di Sumut,” kata Bobby.

Dibangun dari dana CSR 

Sementara itu, Menteri PKP Maruarar Sirait menyampaikan bahwa secara keseluruhan akan dibangun 2.603 hunian tetap yang bersumber dari dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), tanpa menggunakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.500 unit akan dibangun melalui dukungan Yayasan Buddha Tzu Chi dan 103 unit berasal dari dana pribadi Menteri PKP. Hunian-hunian tersebut akan dialokasikan untuk wilayah Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).

Baca juga: [HOAKS] Cristiano Ronaldo Tiba di Aceh untuk Jenguk Korban Banjir

“Sesuai arahan Presiden RI (Prabowo Subianto), negara harus hadir dan bertindak cepat,” ujar Maruarar.

Dia juga mengapresiasi dukungan dan sinergi berbagai pihak, termasuk Kementerian Hukum (Kemenkum), Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kementerian Agama (Kemenag), serta pemerintah daerah (pemda) di Sumut, Sumbar, dan Aceh dalam percepatan penanganan pascabencana.

Maruarar secara khusus menyampaikan apresiasi kepada Yayasan Buddha Tzu Chi atas kontribusi nyata dalam membantu masyarakat terdampak bencana di wilayah Sumatera.

“Kolaborasi ini menjadi bukti kuatnya semangat gotong royong untuk membantu rakyat bangkit kembali,” katanya.

Baca juga: Menkum Supratman Apresiasi Kinerja Jajaran Kemenkum Sepanjang 2025

Sebagai informasi, rapat tersebut turut diikuti Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas, Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, serta perwakilan Yayasan Buddha Tzu Chi, Sugianto Kusuma.

Terkini Lainnya
HUT Ke-54 Korpri, Bobby Nasution Salurkan Rp 2 Miliar Bantuan ASN untuk Korban Bencana di Sumut

HUT Ke-54 Korpri, Bobby Nasution Salurkan Rp 2 Miliar Bantuan ASN untuk Korban Bencana di Sumut

Sumut Berkah
Gubernur Bobby Siapkan Lahan untuk 1.000 Hunian Tetap Korban Banjir dan Longsor di Sumut

Gubernur Bobby Siapkan Lahan untuk 1.000 Hunian Tetap Korban Banjir dan Longsor di Sumut

Sumut Berkah
Gubsu Bobby Terima Bantuan Logistik Kementan–Bapanas, 25 Truk Siap Distribusi

Gubsu Bobby Terima Bantuan Logistik Kementan–Bapanas, 25 Truk Siap Distribusi

Sumut Berkah
Gubsu Bobby Nilai Bantuan Pusat ke Sumut Setara Penanganan Bencana Nasional

Gubsu Bobby Nilai Bantuan Pusat ke Sumut Setara Penanganan Bencana Nasional

Sumut Berkah
Pantau Pemulihan Bencana di Sumut, Prabowo Bersama Bobby Nasution Tinjau Lokasi Pengungsian di Langkat

Pantau Pemulihan Bencana di Sumut, Prabowo Bersama Bobby Nasution Tinjau Lokasi Pengungsian di Langkat

Sumut Berkah
Bantah Pemangkasan Anggaran Bencana di Sumut, Bobby Nasution: Silahkan Lihat R-APBD 2025

Bantah Pemangkasan Anggaran Bencana di Sumut, Bobby Nasution: Silahkan Lihat R-APBD 2025

Sumut Berkah
Tinjau Banjir di Tanjung Pura, Gubernur Bobby Instruksikan Percepatan Perbaikan Tanggul

Tinjau Banjir di Tanjung Pura, Gubernur Bobby Instruksikan Percepatan Perbaikan Tanggul

Sumut Berkah
Pemprov Sumut Terima Bantuan 600 Ton Beras, Mentan Amran Pastikan Stok Aman

Pemprov Sumut Terima Bantuan 600 Ton Beras, Mentan Amran Pastikan Stok Aman

Sumut Berkah
Bobby Nasution Pimpin Langsung Percepatan Evakuasi dan Pembukaan Jalur Darurat di Tapteng

Bobby Nasution Pimpin Langsung Percepatan Evakuasi dan Pembukaan Jalur Darurat di Tapteng

Sumut Berkah
Akses Darat Terputus Total, Gubernur Bobby

Akses Darat Terputus Total, Gubernur Bobby "Terbang" Bawa Bantuan Kemanusiaan ke Tapteng dan Sibolga

Sumut Berkah
Gerak Cepat Atasi Bencana di Sumut, Bobby Nasution Fokus Evakuasi dan Buka Jalur Logistik

Gerak Cepat Atasi Bencana di Sumut, Bobby Nasution Fokus Evakuasi dan Buka Jalur Logistik

Sumut Berkah
Bobby Nasution Dorong ASN Pemprov Sumut Jadi Investor Pasar Modal

Bobby Nasution Dorong ASN Pemprov Sumut Jadi Investor Pasar Modal

Sumut Berkah
Buka North Sumatera Innovation Day 2025, Bobby Dorong Inovasi Hilirisasi Produk Unggulan

Buka North Sumatera Innovation Day 2025, Bobby Dorong Inovasi Hilirisasi Produk Unggulan

Sumut Berkah
Pejuang asal Sumut Raih Gelar Pahlawan Nasional, Gubernur Bobby: Kita Patut Berbangga

Pejuang asal Sumut Raih Gelar Pahlawan Nasional, Gubernur Bobby: Kita Patut Berbangga

Sumut Berkah
Tingkatkan Pengelolaan Sampah Perkotaan, Gubernur Bobby Teken Kesepakatan Proyek PSEL

Tingkatkan Pengelolaan Sampah Perkotaan, Gubernur Bobby Teken Kesepakatan Proyek PSEL

Sumut Berkah
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com